SUKABUMI, KOMPAS.com – SMKN 1 Pertanian Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, kehilangan sembilan unit komputer dan uang tunai dalam aksi pencurian yang terjadi pada Sabtu (17/5/2025) dini hari.
Selain itu, sebuah laptop milik guru yang disimpan di loker sekolah juga ikut digasak. Peristiwa pencurian ini terjadi di dua lokasi berbeda dalam satu malam.
Irman Suherman, Ketua Program Keahlian Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMKN 1 Pertanian Sukaraja, mengungkapkan bahwa akibat kejadian tersebut, aset sekolah dan barang milik pribadi guru serta uang kas siswa raib digondol maling.
“Kejadian itu diperkirakan sekitar pukul 02.00 sampai jam 04.00 WIB dini hari itu hari Sabtu (17/5/2025) pagi, kerugian (diperkirakan) sekitar Rp120 juta dengan berbagai peralatan,” kata Irman dalam keterangannya kepada awak media di SMKN 1 Pertanian Sukaraja, Kamis (22/5/2025).
Baca juga: Beraninya Maling di Sukabumi, Menggondol Motor Jurnalis yang Parkir di Depan Kantor Polisi
Irman menjelaskan, sembilan komputer yang hilang berada di ruang praktik Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi (TJKT), sementara uang tunai dan laptop berada di ruang Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura (APTH).
“PC di ruang TJKT 9 unit dan kondisi gres baru, yang ditinggalkan hanya dusnya. Terus di ruang APRH itu kehilangan laptop dan sejumlah uang di beberapa loker, hampir Rp 3,2 juta, uang pribadi dan uang anak-anak yang di loker, uang kas di wali kelas,” tutur Irman.
Irman menduga pencurian dilakukan oleh lebih dari satu orang atau secara berkelompok atau berkomplot. Para pelaku diduga masuk melalui area belakang sekolah yang belum memiliki pagar permanen.
“Mereka mencongkel bagian jendela tersebut menggunakan obeng mungkin. Yang jadi pertanyaan kami, mereka tahu kapan jadwal (harus) masuknya itu karena kondisi jam 02.00 sampai jam 04.00 tidak ada yang patroli security,” lanjut Irman.
Ia juga mengungkapkan bahwa ini bukan kali pertama sekolah mengalami kejadian serupa. Pada tahun 2022, sekolah juga pernah kehilangan komputer akibat pencurian.
Pihak sekolah telah melaporkan kejadian ini ke Polsek Sukaraja, Polres Sukabumi Kota untuk penanganan lebih lanjut.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini