SOLO, KOMPAS.com - Penyelidikan kecelakaan yang diduga tabrak lari terjadi di Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng).
Kepolisian Resor Kota (Polresta) Solo menyimpulkan sementara bahwa kecelakaan tersebut bukan tabrak lari seperti yang dinarasikan di media sosial.
Identitas pelari berinisial HG (42), warga Solo Baru, Kabupaten Sukoharjo, Jateng.
Ia terlibat kecelakaan dengan pengendara sepeda motor AD 6376 LS berinisial FA, warga Kota Solo, Jateng.
"Jadi yang terlibat dari hasil sementara adalah kendaraan (AD 6376 LS) dengan pelari," kata Kasatlantas Polresta Solo, Kompol Agung Yudiawan, dalam keterangannya, pada Selasa (8/6/2025).
Lalu, kabar kecelakaan bermula dari pengendara lain yang berkendara sambil bermain handphone.
Baca juga: Pelantikan JATMAN Wujud Loyalitas kepada NU dan NKRI
Agung menjelaskan bahwa sampai saat ini pihaknya belum bisa memastikan hal tersebut, karena belum ada keterangan dari saksi mata maupun rekaman CCTV di sekitar lokasi yang telah dikumpulkan oleh pihak kepolisian.
"Memang terkait keterangan-keterangan mengenai perilaku pengendara saat berkendara belum kami dapatkan. Dan pengemudi kendaraan bermotor yang terlibat laka ini sementara hanya satu kendaraan dan kendaraan tersebut adalah yang menabrak pelari tersebut," ujarnya.
Dikatakan saat ini, terduga penabrak belum bisa dimintai keterangan karena masih mendapatkan perawatan medis.
Sedangkan, korban pelari telah meninggal dunia usai mendapatkan perawatan.
"Menyebabkan korban luka berat, kritis, dan informasi terakhir menyebutkan bahwa ia meninggal dunia. Dari anggota Gakkum maupun Satlantas sudah melaksanakan penyelidikan, pulbaket di TKP maupun non TKP," paparnya.
Agung mengungkapkan bahwa penyelidikan agak terhambat karena saat peristiwa tersebut belum ditemukan saksi secara langsung yang melihat kecelakaan tersebut.
"Untuk kejadian tersebut sudah kami lakukan penyelidikan, mencari saksi-saksi. Memang ini hambatan dari kami adalah terkait saksi yang melihat langsung kejadian kecelakaan tersebut," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, kejadian tersebut diunggah oleh akun Instagram @infocegatansolo.fb dan disebut terjadi pada Rabu (2/7/2025) sekitar pukul 07.30 WIB.
Kecelakaan itu melibatkan dua sepeda motor dan seorang warga yang sedang jogging.
Korban pelari dilaporkan mengalami luka berat dan sempat dirawat secara intensif di rumah sakit.
“Kronologi: Motor A mainan HP nabrak motor B, motor B hilang kendali menabrak C (pelari pagi), motor A kabur. Kondisi C (pelari pagi) kritis. Bisa DM Admin. CCTV jelas, jika tidak ada iktikad baik maka akan dilaporkan kepada pihak yang berwajib,” tulis keterangan unggahan tersebut.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini