Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stasiun Klakah Resmi Berubah Nama Jadi Stasiun Lumajang

Kompas.com - 10/08/2025, 16:58 WIB
Miftahul Huda,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Stasiun Klakah di Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, resmi berganti nama menjadi Stasiun Lumajang.

Kepala Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Kelas I Surabaya, Denny Michels Adlan, mengatakan bahwa persetujuan pergantian nama Stasiun Klakah menjadi Stasiun Lumajang telah diberikan.

Saat ini, proses finalisasi sedang dilakukan di Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan.

"Usulan (pergantian nama stasiun) sudah mendapatkan respons yang sangat mendukung, nama stasiun adalah simbol daerah dan Lumajang pantas mendapatkan nama itu," kata Denny dalam keterangan tertulis, Minggu (10/8/2025).

Baca juga: 4 Motor Mahasiswa KKN Dicurri, Kapolres Lumajang Diultimatum HMI, Apa Isinya?

Bupati Lumajang, Indah Amperawati, mengatakan bahwa pergantian nama Stasiun Klakah menjadi Stasiun Lumajang sangat penting untuk membangun citra Lumajang.

Menurutnya, selama ini wisatawan luar kota maupun mancanegara yang datang ke Lumajang melalui Stasiun Klakah tidak benar-benar tahu bahwa mereka telah sampai di Lumajang.

"Kami menyambut baik pergantian nama ini, dengan begini nama Lumajang bisa semakin dikenal oleh masyarakat secara luas, jadi tidak ada lagi orang mau ke Lumajang bilang turun di Stasiun Klakah, sekarang pesan tiketnya Stasiun Lumajang," kata Indah di Lumajang, Minggu (10/8/2025).

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang, Rasmin, mengatakan bahwa pihaknya siap melakukan penyesuaian teknis untuk mendukung pergantian nama Stasiun Klakah menjadi Stasiun Lumajang.

Termasuk penataan ulang kawasan di sekitar stasiun agar lebih representatif, seperti menyediakan angkutan penghubung dari stasiun menuju ke obyek-obyek vital yang ada di Lumajang.

"Segala persiapan terkait pergantian nama ini sudah kami siapkan, kami ingin membangun ulang wajah Lumajang melalui gerbang transportasinya," ungkap Rasmin.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Dana Hibah Ormas Diduga Dikuasai Oknum DPRD Jateng, Terungkap Praktik Makelar dan Potongan
Dana Hibah Ormas Diduga Dikuasai Oknum DPRD Jateng, Terungkap Praktik Makelar dan Potongan
Regional
Pariwisata Labuan Bajo Terganggu akibat Kelangkaan BBM, Pertamina Akan Bangun Terminal BBM
Pariwisata Labuan Bajo Terganggu akibat Kelangkaan BBM, Pertamina Akan Bangun Terminal BBM
Regional
Ketika Hijab Motif Aceh Menjangkau Pasar Dunia…
Ketika Hijab Motif Aceh Menjangkau Pasar Dunia…
Regional
Wali Kota Semarang Resmikan Jalan YB Mangunwijaya, Wujud Penghormatan dan Ruang Harapan
Wali Kota Semarang Resmikan Jalan YB Mangunwijaya, Wujud Penghormatan dan Ruang Harapan
Regional
Tunjangan DPRD NTT Capai Rp 41,4 Miliar Per Tahun, Ini Tanggapan Gubernur
Tunjangan DPRD NTT Capai Rp 41,4 Miliar Per Tahun, Ini Tanggapan Gubernur
Regional
Revisi Undang Undang Pariwisata, Keponakan Prabowo Beri Bocoran
Revisi Undang Undang Pariwisata, Keponakan Prabowo Beri Bocoran
Regional
Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja Tembakau, Pemkot Malang Gelar Pelatihan Olahan Pangan Bagi Pekerja Rokok
Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja Tembakau, Pemkot Malang Gelar Pelatihan Olahan Pangan Bagi Pekerja Rokok
Regional
Pesta Berujung Maut, 2 Pria di Pulau Seram Maluku Tewas Setelah Cekcok
Pesta Berujung Maut, 2 Pria di Pulau Seram Maluku Tewas Setelah Cekcok
Regional
Berkat Chromebook Bantuan Nadiem, Pelajar di Pelosok Banten Bisa Belajar Pakai Laptop
Berkat Chromebook Bantuan Nadiem, Pelajar di Pelosok Banten Bisa Belajar Pakai Laptop
Regional
Unsoed Dampingi Mahasiswi Korban Kekerasan Seksual Guru Besar
Unsoed Dampingi Mahasiswi Korban Kekerasan Seksual Guru Besar
Regional
Krisis Air Bersih di Batu Merah, Wali Kota Batam Geram
Krisis Air Bersih di Batu Merah, Wali Kota Batam Geram
Regional
DPR Hentikan Tunjangan Perumahan Rp 50 Juta, Dosen UGM: DPRD Harus Ikut Berbenah
DPR Hentikan Tunjangan Perumahan Rp 50 Juta, Dosen UGM: DPRD Harus Ikut Berbenah
Regional
WN Belgia Terpeleset Saat Menuju Danau Segar Anak Gunung Rinjani
WN Belgia Terpeleset Saat Menuju Danau Segar Anak Gunung Rinjani
Regional
Presiden Reshuffle Menkeu, Pakar UGM Berharap Tidak Ada Cetak Uang Baru
Presiden Reshuffle Menkeu, Pakar UGM Berharap Tidak Ada Cetak Uang Baru
Regional
Kejati Kalbar Tahan 2 Tersangka Korupsi Dana Hibah Pembangunan Gereja di Sintang
Kejati Kalbar Tahan 2 Tersangka Korupsi Dana Hibah Pembangunan Gereja di Sintang
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau