Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramp Door KMP Tunu Pratama Jaya Jatuh ke Laut saat Menyeberangi Selat Bali

Kompas.com - 10/08/2025, 17:23 WIB
Fitri Anggiawati,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com – Ramp door atau pintu rampa KMP Tunu Pratama Jaya 5888 jatuh ke laut saat kapal sedang berlayar di Selat Bali, Minggu (10/8/2025) sekitar pukul 11.30 WIB.

Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Satuan Pelayanan Pelabuhan Ketapang, Bayu Kusumo Nugroho, membenarkan insiden tersebut.

"Ramp door pada KMP Tunu Pratama Jaya 5888 mengalami putus seling sehingga terjatuh ke laut," kata Bayu kepada Kompas.com, Minggu.

Baca juga: 10 Fakta Buruh Jahit Pekalongan Ismanto Kaget Terima Tagihan Pajak Rp 2,8 Miliar

Kronologi Ramp Door Jatuh di Selat Bali

Bayu menjelaskan, insiden bermula pada pukul 08.05 WIB ketika kapal bersiap bertolak dari Pelabuhan Gilimanuk, Bali.

Saat itu, reduser ramp door sebelah kanan KMP Tunu Pratama Jaya mengalami kendala teknis.

Akibat kerusakan tersebut, kapal memutuskan untuk tidak melanjutkan pelayaran menuju Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, dan seluruh muatan dibongkar kembali.

"Kapal kemudian berangkat dalam kondisi kosong menuju Pelabuhan Ketapang. Saat perjalanan itulah ramp door terlepas dan jatuh ke laut," jelas Bayu.

Hingga berita ini diturunkan, KMP Tunu Pratama Jaya 5888 tengah berada di Dermaga Bulusan, Banyuwangi. Kapal berjajar dengan KMP Tunu Pratama Jaya 3888 dan sejumlah kapal lainnya.

"Kapal melakukan perbaikan dahulu. Nanti diperiksa lagi oleh marine inspector, baru masuk lintasan lagi," ujar Bayu.

Riwayat Pemeriksaan Kelayakan Kapal

Sebagai informasi, sebelumnya KMP Tunu Pratama Jaya 5888 termasuk dalam daftar 15 kapal yang diinspeksi oleh Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) dan sempat dinyatakan tidak layak beroperasi.

Bersama dengan KMP Tunu Pratama Jaya 3888, kapal ini telah ditunda operasionalnya hingga seluruh perbaikan dan rekomendasi dari KSOP dipenuhi.

 

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Melihat Laptop Chromebook Program Nadiem di Lebak, Digunakan untuk ANBK hingga Praktik Mengajar Guru
Melihat Laptop Chromebook Program Nadiem di Lebak, Digunakan untuk ANBK hingga Praktik Mengajar Guru
Regional
Pria di Samarinda Ditangkap Usai Ancam Sebarkan Video Syur dan Todongkan Senpi ke Perempuan
Pria di Samarinda Ditangkap Usai Ancam Sebarkan Video Syur dan Todongkan Senpi ke Perempuan
Regional
Kelangkaan BBM di Labuan Bajo Terjadi Tiap Tahun, Bupati Minta Pertamina Ubah Sistem Distribusi
Kelangkaan BBM di Labuan Bajo Terjadi Tiap Tahun, Bupati Minta Pertamina Ubah Sistem Distribusi
Regional
Melihat Gua Swara Kolam Segaran Taman Sriwedari Solo, Tempat Menyimpan Gamelan Era Pakubuwono X
Melihat Gua Swara Kolam Segaran Taman Sriwedari Solo, Tempat Menyimpan Gamelan Era Pakubuwono X
Regional
Guru PPPK Sekaligus Aktivis Lingkung di Nagekeo NTT Ditemukan Tewas di Pondok, Warga Nilai Janggal
Guru PPPK Sekaligus Aktivis Lingkung di Nagekeo NTT Ditemukan Tewas di Pondok, Warga Nilai Janggal
Regional
Transfer dari Pusat Dipangkas Rp 4,5 Triliun, Pemprov Kaltim Putar Otak
Transfer dari Pusat Dipangkas Rp 4,5 Triliun, Pemprov Kaltim Putar Otak
Regional
Demo Dugaan Kekerasan Seksual Guru Besar Unsoed, Mahasiswa Duduki Gedung Rektorat
Demo Dugaan Kekerasan Seksual Guru Besar Unsoed, Mahasiswa Duduki Gedung Rektorat
Regional
GJL Desak Penghapusan Pungli dan Perbaikan Sistem Perizinan di Jawa Tengah
GJL Desak Penghapusan Pungli dan Perbaikan Sistem Perizinan di Jawa Tengah
Regional
Masyarakat Adat di Nunukan Minta 5 Gua Adat Dikeluarkan dari Rencana Kerja PT Inhutani
Masyarakat Adat di Nunukan Minta 5 Gua Adat Dikeluarkan dari Rencana Kerja PT Inhutani
Regional
Gedung Sekwan DPRD Solo Terbakar, Wali Kota Minta Layanan Tetap Optimal
Gedung Sekwan DPRD Solo Terbakar, Wali Kota Minta Layanan Tetap Optimal
Regional
Di Sidang, Afta Mahasiswa Terdakwa Kerusuhan Demo May Day Semarang: Saya Melerai!
Di Sidang, Afta Mahasiswa Terdakwa Kerusuhan Demo May Day Semarang: Saya Melerai!
Regional
Pabrik Tahu di Semarang Terbakar, Diduga karena Bara Api Sisa Penggorengan
Pabrik Tahu di Semarang Terbakar, Diduga karena Bara Api Sisa Penggorengan
Regional
HUT Ke-450 Kota Ambon, Jalan AY Patty Ditutup untuk Pesta Makan Patita
HUT Ke-450 Kota Ambon, Jalan AY Patty Ditutup untuk Pesta Makan Patita
Regional
Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon: 7 Terdakwa Disidang Maraton, Didakwa Rugikan Rp 3,5 Miliar
Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon: 7 Terdakwa Disidang Maraton, Didakwa Rugikan Rp 3,5 Miliar
Regional
LBH Samarinda Laporkan Dugaan Penganiayaan oleh Polisi saat Demo di DPRD Kaltim
LBH Samarinda Laporkan Dugaan Penganiayaan oleh Polisi saat Demo di DPRD Kaltim
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau