Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minyak Mentah Sumur Ilegal di Gandu Blora Jadi Rebutan Warga, Per Jeriken Dihargai Rp 120.000

Kompas.com - 19/08/2025, 21:39 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Krisiandi

Tim Redaksi

BLORA, KOMPAS.com - Sumur minyak ilegal di Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, terbakar sejak Minggu (17/8/2025) dan masih berkobar hingga Selasa (19/8/2025) malam.

Kebakaran ini diperkirakan terjadi setelah sumur tersebut baru mulai beroperasi sekitar seminggu yang lalu.

Akibat insiden ini, tiga orang dinyatakan tewas, sementara dua lainnya dirawat di rumah sakit.

Ratusan warga terpaksa mengungsi dan meninggalkan rumah mereka karena situasi yang membahayakan.

Baca juga: Kebakaran Sumur Minyak di Blora Belum Padam setelah 2 Hari, Pertamina Pastikan Tak Ada Gas Beracun

Salah seorang pengungsi, Sabit, mengungkapkan bahwa sumur minyak ilegal tersebut berlokasi di tengah pemukiman warga.

Ia menyebutkan bahwa banyak warga yang berebut untuk mengambil limbah minyak yang mengalir ke selokan.

"Banyak warga yang mengumpulkan lantung (minyak mentah) yang mengalir ke selokan untuk ditampung, karena minyaknya bagus," ujarnya saat ditemui di posko pengungsian pada Selasa (19/8/2025).

Sabit menjelaskan bahwa ketika terjadi luberan minyak, warga segera mengambil dan menyimpannya dalam jeriken.

"Satu jeriken dihargai Rp 120.000, makanya mereka berebut untuk mengambil minyak mentah yang mengalir," jelasnya.

Ia menambahkan bahwa minyak mentah yang dibiarkan keruh tidak dapat dimanfaatkan, sehingga warga berusaha secepat mungkin untuk mengeruk limbah tersebut.

"Minyak mentah yang baru keluar itu sangat bagus, makanya laku untuk dijual dan warga mengambilnya," tambah Sabit.

Baca juga: Kebakaran Sumur Minyak Ilegal di Blora, Polisi Jamin Keamanan Rumah 700 Pengungsi

Menurutnya, sebelum terbakar, sumur minyak ilegal tersebut mampu memproduksi puluhan ton minyak mentah.

"Karena alirannya besar, kabarnya mampu menghasilkan 21 ton dalam semalam," pungkasnya.

Kebakaran sumur minyak ilegal ini menjadi perhatian serius, mengingat dampaknya yang merugikan banyak warga dan menimbulkan korban jiwa.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Kelangkaan BBM di Labuan Bajo Terjadi Tiap Tahun, Bupati Minta Pertamina Ubah Sistem Distribusi
Kelangkaan BBM di Labuan Bajo Terjadi Tiap Tahun, Bupati Minta Pertamina Ubah Sistem Distribusi
Regional
Melihat Gua Swara Kolam Segaran Taman Sriwedari Solo, Tempat Menyimpan Gamelan Era Pakubuwono X
Melihat Gua Swara Kolam Segaran Taman Sriwedari Solo, Tempat Menyimpan Gamelan Era Pakubuwono X
Regional
Guru PPPK Sekaligus Aktivis Lingkung di Nagekeo NTT Ditemukan Tewas di Pondok, Warga Nilai Janggal
Guru PPPK Sekaligus Aktivis Lingkung di Nagekeo NTT Ditemukan Tewas di Pondok, Warga Nilai Janggal
Regional
Transfer dari Pusat Dipangkas Rp 4,5 Triliun, Pemprov Kaltim Putar Otak
Transfer dari Pusat Dipangkas Rp 4,5 Triliun, Pemprov Kaltim Putar Otak
Regional
Demo Dugaan Kekerasan Seksual Guru Besar Unsoed, Mahasiswa Duduki Gedung Rektorat
Demo Dugaan Kekerasan Seksual Guru Besar Unsoed, Mahasiswa Duduki Gedung Rektorat
Regional
GJL Desak Penghapusan Pungli dan Perbaikan Sistem Perizinan di Jawa Tengah
GJL Desak Penghapusan Pungli dan Perbaikan Sistem Perizinan di Jawa Tengah
Regional
Masyarakat Adat di Nunukan Minta 5 Gua Adat Dikeluarkan dari Rencana Kerja PT Inhutani
Masyarakat Adat di Nunukan Minta 5 Gua Adat Dikeluarkan dari Rencana Kerja PT Inhutani
Regional
Gedung Sekwan DPRD Solo Terbakar, Wali Kota Minta Layanan Tetap Optimal
Gedung Sekwan DPRD Solo Terbakar, Wali Kota Minta Layanan Tetap Optimal
Regional
Di Sidang, Afta Mahasiswa Terdakwa Kerusuhan Demo May Day Semarang: Saya Melerai!
Di Sidang, Afta Mahasiswa Terdakwa Kerusuhan Demo May Day Semarang: Saya Melerai!
Regional
Pabrik Tahu di Semarang Terbakar, Diduga karena Bara Api Sisa Penggorengan
Pabrik Tahu di Semarang Terbakar, Diduga karena Bara Api Sisa Penggorengan
Regional
HUT Ke-450 Kota Ambon, Jalan AY Patty Ditutup untuk Pesta Makan Patita
HUT Ke-450 Kota Ambon, Jalan AY Patty Ditutup untuk Pesta Makan Patita
Regional
Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon: 7 Terdakwa Disidang Maraton, Didakwa Rugikan Rp 3,5 Miliar
Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon: 7 Terdakwa Disidang Maraton, Didakwa Rugikan Rp 3,5 Miliar
Regional
LBH Samarinda Laporkan Dugaan Penganiayaan oleh Polisi saat Demo di DPRD Kaltim
LBH Samarinda Laporkan Dugaan Penganiayaan oleh Polisi saat Demo di DPRD Kaltim
Regional
Banjir Landa Perumahan H Saleh Samarinda, Aktivitas Warga Terganggu
Banjir Landa Perumahan H Saleh Samarinda, Aktivitas Warga Terganggu
Regional
Tunjangan Rumah DPRD Jateng Rp 79 Juta per Bulan Tertinggi se-Indonesia, Ketua: Sudah Diatur Pemerintah Pusat
Tunjangan Rumah DPRD Jateng Rp 79 Juta per Bulan Tertinggi se-Indonesia, Ketua: Sudah Diatur Pemerintah Pusat
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau