Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demo Bone Ricuh, Jurnalis CNN Indonesia Diintimidasi: Saya Dicekik

Kompas.com - 20/08/2025, 11:31 WIB
Abdul Haq ,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

BONE, KOMPAS.com – Aksi unjuk rasa ribuan warga dan mahasiswa di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, yang menolak kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2), berakhir ricuh hingga Rabu dini hari (20/8/2025).

Di tengah kericuhan tersebut, sejumlah awak media menjadi korban intimidasi, termasuk jurnalis televisi nasional yang mengalami kekerasan fisik dan perampasan alat peliputan.

Salah satu korban adalah Zulkifli Natsir, jurnalis dari CNN Indonesia (Trans Media), yang mengaku mendapat perlakuan kasar dari aparat keamanan saat meliput bentrokan.

"Saya dicekik dan diseret, kamera dirampas dan seluruh materi liputan dihapus paksa oleh petugas berseragam loreng," kata Zulkifli Natsir kepada Kompas.com melalui pesan singkat, Rabu (20/8/2025).

Baca juga: Menghilang Usai Demo, Bupati Pati Sudewo Muncul Lagi dalam Sebuah Video Call

Intimidasi tersebut terjadi saat aparat melakukan tindakan represif terhadap sejumlah pengunjuk rasa yang diamankan.

Beberapa jurnalis yang merekam insiden kekerasan itu juga turut menjadi sasaran aparat keamanan.

Kekerasan Terjadi di Tengah Bentrokan Massa dan Aparat

Aksi protes terhadap kenaikan PBB-P2 dimulai pada pukul 13.15 WITA, dengan massa memadati area depan kantor Bupati Bone.

Bentrokan pecah antara pengunjuk rasa dan aparat gabungan dari TNI, Polri, dan Satpol PP. Meski Pemerintah Kabupaten Bone memutuskan untuk menunda kenaikan PBB-P2, kericuhan terus berlanjut hingga pukul 00.30 WITA, bahkan di bawah hujan deras.

Sejumlah titik bentrokan dilaporkan memanas, terutama saat aparat mencoba membubarkan massa secara paksa. Dalam kondisi kacau tersebut, peliputan media terganggu, bahkan sebagian jurnalis mengalami kekerasan yang tidak seharusnya terjadi dalam iklim demokrasi.

 

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Membangun Aksara, Merajut Masa Depan Anak-anak Eks Timtim di Batas Negara
Membangun Aksara, Merajut Masa Depan Anak-anak Eks Timtim di Batas Negara
Regional
Mahasiswa dan Pelajar Todong DPRD Demak dalam Dialog Terbuka, dari Beasiswa hingga Transparansi APBD
Mahasiswa dan Pelajar Todong DPRD Demak dalam Dialog Terbuka, dari Beasiswa hingga Transparansi APBD
Regional
Dana Hibah Ormas Diduga Dikuasai Oknum DPRD Jateng, Terungkap Praktik Makelar dan Potongan
Dana Hibah Ormas Diduga Dikuasai Oknum DPRD Jateng, Terungkap Praktik Makelar dan Potongan
Regional
Pariwisata Labuan Bajo Terganggu akibat Kelangkaan BBM, Pertamina Akan Bangun Terminal BBM
Pariwisata Labuan Bajo Terganggu akibat Kelangkaan BBM, Pertamina Akan Bangun Terminal BBM
Regional
Ketika Hijab Motif Aceh Menjangkau Pasar Dunia…
Ketika Hijab Motif Aceh Menjangkau Pasar Dunia…
Regional
Wali Kota Semarang Resmikan Jalan YB Mangunwijaya, Wujud Penghormatan dan Ruang Harapan
Wali Kota Semarang Resmikan Jalan YB Mangunwijaya, Wujud Penghormatan dan Ruang Harapan
Regional
Tunjangan DPRD NTT Capai Rp 41,4 Miliar Per Tahun, Ini Tanggapan Gubernur
Tunjangan DPRD NTT Capai Rp 41,4 Miliar Per Tahun, Ini Tanggapan Gubernur
Regional
Revisi Undang Undang Pariwisata, Keponakan Prabowo Beri Bocoran
Revisi Undang Undang Pariwisata, Keponakan Prabowo Beri Bocoran
Regional
Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja Tembakau, Pemkot Malang Gelar Pelatihan Olahan Pangan Bagi Pekerja Rokok
Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja Tembakau, Pemkot Malang Gelar Pelatihan Olahan Pangan Bagi Pekerja Rokok
Regional
Pesta Berujung Maut, 2 Pria di Pulau Seram Maluku Tewas Setelah Cekcok
Pesta Berujung Maut, 2 Pria di Pulau Seram Maluku Tewas Setelah Cekcok
Regional
Berkat Chromebook Bantuan Nadiem, Pelajar di Pelosok Banten Bisa Belajar Pakai Laptop
Berkat Chromebook Bantuan Nadiem, Pelajar di Pelosok Banten Bisa Belajar Pakai Laptop
Regional
Unsoed Dampingi Mahasiswi Korban Kekerasan Seksual Guru Besar
Unsoed Dampingi Mahasiswi Korban Kekerasan Seksual Guru Besar
Regional
Krisis Air Bersih di Batu Merah, Wali Kota Batam Geram
Krisis Air Bersih di Batu Merah, Wali Kota Batam Geram
Regional
DPR Hentikan Tunjangan Perumahan Rp 50 Juta, Dosen UGM: DPRD Harus Ikut Berbenah
DPR Hentikan Tunjangan Perumahan Rp 50 Juta, Dosen UGM: DPRD Harus Ikut Berbenah
Regional
WN Belgia Terpeleset Saat Menuju Danau Segar Anak Gunung Rinjani
WN Belgia Terpeleset Saat Menuju Danau Segar Anak Gunung Rinjani
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau