Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Juru Parkir di Jayapura Tewas Ditembak Oknum Anggota TNI

Kompas.com - 04/09/2025, 14:43 WIB
Roberthus Yewen,
Andi Hartik

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Seorang juru parkir bernama Lambert tewas ditembak oleh oknum anggota TNI AD berpangkat Pratu berinisial TB di Lorong Sagita Entrop, Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura, Papua, Kamis (4/9/2025) sekitar pukul 00.45 WIT.

Setelah penembakan ini, pelaku langsung ditahan oleh Polisi Militer (POM) Kodam XVII/Cenderawasih untuk dilakukan proses hukum guna mempertanggungjawabkan perbuatannya tersebut.

Kepala Penerangan Komando Daerah Militer (Kapendam) XVII/Cenderawasih, Kolonel Inf Candra Kurniawan, saat dikonfirmasi membenarkan adanya insiden penembakan yang dilakukan oleh oknum TNI terhadap seorang warga sipil yang sehari-hari sebagai juru parkir di wilayah Entrop, Kota Jayapura.

Baca juga: Seorang Perempuan Meninggal Dunia di Jayapura Diduga Dianiaya, Polisi: Pelaku dan Korban Tinggal Serumah

“Ya benar. Diduga seorang oknum TNI berinisial Pratu TB menembak seorang warga sipil bernama Lambert hingga meninggal dunia di lokasi kejadian,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis siang.

Baca juga: Rawan Ditunggangi, Komunitas Ojol di Jayapura Batalkan Demo Hari Ini

Menurut Candra, pelaku oknum TNI ini sudah ditahan dan dilakukan proses hukum, sesuai dengan perbuatan yang dilakukan terhadap korban.

Candra menyatakan, saat ini pihaknya lagi melakukan pemeriksaan terhadap Pratu TB guna mengetahui terkait penembakan yang dilakukan terhadap korban.

“Untuk lebih detail penyebab kesalahpahaman itu, masih dalam proses penyidikan,” ujarnya.

 

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Melihat Laptop Chromebook Program Nadiem di Lebak, Digunakan untuk ANBK hingga Praktik Mengajar Guru
Melihat Laptop Chromebook Program Nadiem di Lebak, Digunakan untuk ANBK hingga Praktik Mengajar Guru
Regional
Pria di Samarinda Ditangkap Usai Ancam Sebarkan Video Syur dan Todongkan Senpi ke Perempuan
Pria di Samarinda Ditangkap Usai Ancam Sebarkan Video Syur dan Todongkan Senpi ke Perempuan
Regional
Kelangkaan BBM di Labuan Bajo Terjadi Tiap Tahun, Bupati Minta Pertamina Ubah Sistem Distribusi
Kelangkaan BBM di Labuan Bajo Terjadi Tiap Tahun, Bupati Minta Pertamina Ubah Sistem Distribusi
Regional
Melihat Gua Swara Kolam Segaran Taman Sriwedari Solo, Tempat Menyimpan Gamelan Era Pakubuwono X
Melihat Gua Swara Kolam Segaran Taman Sriwedari Solo, Tempat Menyimpan Gamelan Era Pakubuwono X
Regional
Guru PPPK Sekaligus Aktivis Lingkung di Nagekeo NTT Ditemukan Tewas di Pondok, Warga Nilai Janggal
Guru PPPK Sekaligus Aktivis Lingkung di Nagekeo NTT Ditemukan Tewas di Pondok, Warga Nilai Janggal
Regional
Transfer dari Pusat Dipangkas Rp 4,5 Triliun, Pemprov Kaltim Putar Otak
Transfer dari Pusat Dipangkas Rp 4,5 Triliun, Pemprov Kaltim Putar Otak
Regional
Demo Dugaan Kekerasan Seksual Guru Besar Unsoed, Mahasiswa Duduki Gedung Rektorat
Demo Dugaan Kekerasan Seksual Guru Besar Unsoed, Mahasiswa Duduki Gedung Rektorat
Regional
GJL Desak Penghapusan Pungli dan Perbaikan Sistem Perizinan di Jawa Tengah
GJL Desak Penghapusan Pungli dan Perbaikan Sistem Perizinan di Jawa Tengah
Regional
Masyarakat Adat di Nunukan Minta 5 Gua Adat Dikeluarkan dari Rencana Kerja PT Inhutani
Masyarakat Adat di Nunukan Minta 5 Gua Adat Dikeluarkan dari Rencana Kerja PT Inhutani
Regional
Gedung Sekwan DPRD Solo Terbakar, Wali Kota Minta Layanan Tetap Optimal
Gedung Sekwan DPRD Solo Terbakar, Wali Kota Minta Layanan Tetap Optimal
Regional
Di Sidang, Afta Mahasiswa Terdakwa Kerusuhan Demo May Day Semarang: Saya Melerai!
Di Sidang, Afta Mahasiswa Terdakwa Kerusuhan Demo May Day Semarang: Saya Melerai!
Regional
Pabrik Tahu di Semarang Terbakar, Diduga karena Bara Api Sisa Penggorengan
Pabrik Tahu di Semarang Terbakar, Diduga karena Bara Api Sisa Penggorengan
Regional
HUT Ke-450 Kota Ambon, Jalan AY Patty Ditutup untuk Pesta Makan Patita
HUT Ke-450 Kota Ambon, Jalan AY Patty Ditutup untuk Pesta Makan Patita
Regional
Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon: 7 Terdakwa Disidang Maraton, Didakwa Rugikan Rp 3,5 Miliar
Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon: 7 Terdakwa Disidang Maraton, Didakwa Rugikan Rp 3,5 Miliar
Regional
LBH Samarinda Laporkan Dugaan Penganiayaan oleh Polisi saat Demo di DPRD Kaltim
LBH Samarinda Laporkan Dugaan Penganiayaan oleh Polisi saat Demo di DPRD Kaltim
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau