FLORES TIMUR, KOMPAS.com – Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mengungkapkan bahwa Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), masih berpotensi mengalami erupsi.
Potensi ini teridentifikasi melalui analisis visual dan instrumental aktivitas gunung selama periode pengamatan dari Sabtu (6/9/2025) hingga Minggu (7/9/2025) pukul 12.00 Wita.
Selama periode tersebut, kegempaan yang terekam mencakup satu kali gempa erupsi, empat kali guguran, sepuluh kali gempa hembusan, dan empat belas kali tremor non harmonik.
Baca juga: Puncak Gunung Lewotobi Dilanda Hujan, Warga 8 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar
Selain itu, tercatat juga sembilan belas kali gempa low frequency, tiga puluh satu kali vulkanik dalam, dua kali tektonik lokal, lima kali tektonik jauh, serta tiga kali tremor menerus dengan amplitudo dominan 4,4 mm.
Kepala Badan Geologi, Muhammad Wafid, menyatakan bahwa baik secara visual maupun kegempaan, aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki masih tergolong tinggi.
Dalam satu minggu terakhir, tercatat adanya peningkatan signifikan pada gempa low frequency dan vulkanik dalam.
Kondisi ini mengindikasikan bahwa sistem magmatik masih belum stabil, sehingga suplai gas dan magma masih berlangsung.
Baca juga: Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus, Tinggi Kolom Abu 1.000 Meter
Wafid juga menambahkan, hasil pemantauan tiltmeter menunjukkan tren inflasi yang menunjukkan tekanan dari dalam masih terjadi, sehingga tubuh gunung mengalami penggembungan.
Sementara itu, data Global Navigation Satellite System (GNSS) dalam periode yang sama memperlihatkan penurunan pada komponen vertikal (deflasi), yang mengindikasikan adanya migrasi magma dari kedalaman dalam menuju kedalaman dangkal.
Berdasarkan analisis visual dan instrumental tersebut, Wafid menegaskan bahwa aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki masih tinggi, sehingga tingkat aktivitas gunung tersebut masih ditetapkan pada level IV (awas).
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini