Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisata Kuliner Malam di Kota Kinabalu, Cobalah ke Filipino Market

Kompas.com - 01/08/2025, 16:26 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Editor

SABAH, KOMPAS.com - Urusan perut tak bisa ditunda saat berlibur. Saat perut keroncongan, mood jalan-jalan pun bisa berantakan.

Nah, buat kamu yang sedang berlibur di Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia, Filipino Market bisa jadi destinasi wisata kuliner malam yang wajib dikunjungi.

Filipino Market menyediakan beragam makanan mulai dari seafood, ayam panggang, nasi goreng, buah-buahan, aneka minuman, burgerdan aneka makanan olahan lainnya.

Pemandu wisata dalam Program Fam Trip Tourism Malaysia Jakarta bertajuk Sabah Edu-Trip Travel4ALL, Jamil Bin Jamal mengatakan, Filipino Market mulai buka pukul 17.00 waktu setempat dan tutup sekitar pukul 00.00.

Baca juga: Wisata ke Menara Tun Mustapha, Bangunan Mirip Roket di Kota Kinabalu

Seafood yang ditawarkan kepada para pengunjung Filipino Market juga disebut fresh dari laut.

"Seafood di Filipino Market ini fresh dari laut. Ikan-ikan, ketam, udang, cumi itu diambil dari Laut China Selatan yang ada di Sabah," kata Jamal kepada Kompas.com di Kota Kinabalu, Kamis (24/7/2025) lalu.

Wisatawan Indonesia menikmati hidangan seafood di Filipino Market di Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia pada Kamis (24/7/2025) malam. Filipino Market bisa jadi destinasi wisata kuliner yang wajib dikunjungi. Filipino Market menyediakan beragam makanan mulai dari seafood, ayam panggang, nasi goreng, buah-buahan, aneka minuman, burgerdan aneka makanan olahan lainnya.KOMPAS.com/WAHYU ADITYO PRODJO Wisatawan Indonesia menikmati hidangan seafood di Filipino Market di Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia pada Kamis (24/7/2025) malam. Filipino Market bisa jadi destinasi wisata kuliner yang wajib dikunjungi. Filipino Market menyediakan beragam makanan mulai dari seafood, ayam panggang, nasi goreng, buah-buahan, aneka minuman, burgerdan aneka makanan olahan lainnya.
Suasana di Filipino Market pun layaknya pujasera di Indonesia. Di Filipino Market, kawasannya ditutup dengan tenda dan banyak bangku dari bahan plastik seperti mengingatkan saat jajan di Indonesia.

Riuh ramai para pengunjung berbincang sembari makan malam serasa membuat suasana lebih hidup dan hangat. Para penjual pun tak kalah ramai. Mereka akan menawarkan dagangannya saat para pengunjung lewat.

"Boleh ayo boleh, nasi gorengnya, mi gorengnya," ujar pedagang di Filipino Market.

Jamal mengatakan, para penjual di Filipino Market merupakan warga Sabah dari berbagai suku misalnya suku Bajau dan Kundasang. Jika beruntung, kamu bisa menemukan penjual yang berasal dari Indonesia.

Kondisi Filipino Market juga relatif bersih meskipun menyandang status kaki lima. Tak banyak sampah yang ditemukan di lorong-lorong Filipino Market.

Baca juga: Mampir ke Masjid Terbesar di Kota Kinabalu, Terinspirasi dari Masjid Nabawi

Ada banyak lampu yang dipasang di Filipino Market. Terangnya lampu membuat aneka warna dari spanduk dagangan, minuman, dan makanan lebih menyala.

Di sisi dalam Filipino Market, asap-asap dari para pedagang camilan sayap ayam bakar dan aneka sate pun mengepul. Harum bumbu sayap yang dibakar menguar dan merangsang nafsu makan siapapun yang ada di dekatnya.

Suasana Filipino Market di Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia pada Kamis (24/7/2025) malam. Filipino Market bisa jadi destinasi wisata kuliner yang wajib dikunjungi. Filipino Market menyediakan beragam makanan mulai dari seafood, ayam panggang, nasi goreng, buah-buahan, aneka minuman, burgerdan aneka makanan olahan lainnya.KOMPAS.com/WAHYU ADITYO PRODJO Suasana Filipino Market di Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia pada Kamis (24/7/2025) malam. Filipino Market bisa jadi destinasi wisata kuliner yang wajib dikunjungi. Filipino Market menyediakan beragam makanan mulai dari seafood, ayam panggang, nasi goreng, buah-buahan, aneka minuman, burgerdan aneka makanan olahan lainnya.
Tampilan sayap ayam bakarnya pun coklat mengkilam dan sedikit kehitaman serasa siap disantap.

Selain itu, pengunjung tak perlu kesulitan soal bahasa. Ada persamaan yang sangat mirip dengan Indonesia lantaran berada di Pulau Kalimantan dan serumpun Melayu.

Halaman:


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau