Ibu Hamil di Cianjur Ditandu Warga Lewati Jalan Rusak demi Melahirkan

KOMPAS.com – Seorang ibu hamil di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, harus merasakan perjuangan luar biasa menuju tempat persalinan. Ia ditandu warga menggunakan bilah bambu karena akses jalan ke fasilitas kesehatan tak bisa dilewati kendaraan akibat rusak dan rawan longsor.

Momen penjemputan ibu hamil itu terekam dalam video berdurasi 52 detik yang viral di media sosial. Dalam video tersebut, tampak sejumlah warga bergantian menandu sang ibu melewati jalan setapak yang licin dan terjal.

Perjalanan penuh perjuangan itu memakan waktu sekitar setengah jam hingga akhirnya mereka tiba di titik aman, tempat ambulans sudah menunggu untuk membawa pasien ke puskesmas.

Peristiwa ini diketahui terjadi di Kampung Cihanjawar, Desa Situhiang, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Cianjur.

Bidan desa setempat, Neis Nur Azizah, mengatakan ia menerima telepon darurat untuk membantu seorang ibu hamil yang tengah mengalami kontraksi hebat.

“Saat itu kondisinya mulas bagus, sudah bukaan tiga, lumayan agak besar sehingga harus dibawa ke fasilitas kesehatan,” ujar Neis saat ditemui di Puskesmas Pagelaran, Rabu (29/10/2025).

Neis menjelaskan, kondisi jalan utama menuju rumah pasien memang tidak memungkinkan dilewati kendaraan. Selain rusak parah, jalan tersebut juga rawan longsor sehingga ambulans hanya bisa menunggu di area yang lebih aman.

“Karenanya, kita inisiatif untuk menandu pasiennya ke bawah sampai titik penjemputan oleh ambulans,” katanya.

Setelah berhasil dievakuasi, pasien akhirnya melahirkan dengan selamat di fasilitas kesehatan.

“Berjenis kelamin laki-laki, bobotnya cukup berat, ya, 3,9 kilogram,” ujar Neis.

Perjuangan warga dan tenaga medis di tengah keterbatasan akses ini pun menuai banyak apresiasi dari warganet yang menonton video viral tersebut.

Artikel ini tayang di Kompas.com dengan judul Longsor Putus Akses, Ibu Hamil di Cianjur Ditandu 30 Menit Menuju Ambulans