Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liverpool Keok Dilumat Crystal Palace 0-3, Arne Slot Cuma Bisa Cari Alasan

Kompas.com - 30/10/2025, 13:00 WIB
Rizal Setyo Nugroho

Editor

Membandingkan dengan Man City

Arne Slot lalu membandingkan kedalaman timnya dengan Man City yang menang atas Swansea di babak empat Piala Liga Inggris meski juga banyak melakukan rotasi.

"Saya melihat susunan pemain Manchester City dan saya rasa mereka tidak memiliki satu pun pemain inti dari akhir pekan lalu, tapi jika dilihat, sepertinya mereka memiliki 11 pemain inti," ucap Slot dilansir dari Liverpool Echo.

“Mungkin ini memberikan sedikit gambaran tentang seberapa besar skuad mereka. Kami hanya kehilangan empat pemain dan saya harus memasukkan empat pemain di bawah 19 tahun,” kata Slot.

Hanya cari-cari alasan

Mencari alasan, mungkin itu yang selalu diungkapkan Arne Slot setiap timnya kalah. Hal itu bukan pertama kalinya terjadi. 

Sebelumnya saat takluk dari Manchester United di kandang, Slot juga mengeluhkan gaya main lawannya itu. 

Dia mengkritik cara bermain Man United dengan blok rendah dan umpan panjang pada laga yang digelar di Anfield tersebut.

"Selalu sulit bermain melawan tim yang bertahan dengan blok rendah dan lebih banyak memainkan umpan panjang," ujar Slot seusai pertandingan.

Strategi itu justru mampu memberikan kejutan usai The Red Devils sukses meraih kemenangan pertama di kandang lawan sejak 2016.

Dua gol Man United dicetak oleh Bryan Mbeuim di awal babak pertama, dan Harry Maguire di penghujung laga.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Liverpool Gugur di Carabao Cup, Arne Slot Keluhkan Skuad Tak Segemuk City

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang

Halaman:


Terkini Lainnya
Tasikmalaya Salah Satu Wilayah dengan Curah Hujan Tertinggi di Indonesia pada Awal November 2025
Tasikmalaya Salah Satu Wilayah dengan Curah Hujan Tertinggi di Indonesia pada Awal November 2025
Jawa Barat
Waduk Mrica Banjarnegara Catat Curah Hujan Tertinggi, BMKG Klaim Upaya Modifikasi Cuaca Berhasil
Waduk Mrica Banjarnegara Catat Curah Hujan Tertinggi, BMKG Klaim Upaya Modifikasi Cuaca Berhasil
Jawa Tengah
Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026
Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026
Jawa Barat
Uji Coba WFH ASN Jabar Dimulai November 2025, Target Efisiensi Operasional hingga 20 Persen
Uji Coba WFH ASN Jabar Dimulai November 2025, Target Efisiensi Operasional hingga 20 Persen
Jawa Barat
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Puncak Musim Hujan
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Puncak Musim Hujan
Banten
Mahasiswa Dikeroyok hingga Tewas di Masjid Agung Sibolga, 5 Pelaku Seret dan Injak Korban Terekam CCTV
Mahasiswa Dikeroyok hingga Tewas di Masjid Agung Sibolga, 5 Pelaku Seret dan Injak Korban Terekam CCTV
Sumatera Utara
Sidang Kasus Penganiayaan Prada Lucky Namo: Peran Letnan Ahmad Faisal Diperiksa
Sidang Kasus Penganiayaan Prada Lucky Namo: Peran Letnan Ahmad Faisal Diperiksa
Jawa Timur
BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan 2025 Lebih Lama, Bisa Berlangsung hingga Februari 2026
BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan 2025 Lebih Lama, Bisa Berlangsung hingga Februari 2026
Sumatera Selatan
Daftar 15 Golongan Orang yang Bisa Naik MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis
Daftar 15 Golongan Orang yang Bisa Naik MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis
Jawa Barat
Setelah Tambang Ditutup, Dedi Mulyadi Beri Dana Kompensasi ke 9.300 Warga Bogor yang Terdampak
Setelah Tambang Ditutup, Dedi Mulyadi Beri Dana Kompensasi ke 9.300 Warga Bogor yang Terdampak
Jawa Barat
Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan 3 November 2025: Berawan di Beberapa Wilayah
Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan 3 November 2025: Berawan di Beberapa Wilayah
Sulawesi Selatan
Harga Emas Antam Turun Rp 12.000 di Awal November, Simak Pecahan dan Buyback Terbarunya
Harga Emas Antam Turun Rp 12.000 di Awal November, Simak Pecahan dan Buyback Terbarunya
Kalimantan Barat
Tanda Duka Pakubuwono XIII Wafat, Keraton Yogya Tiadakan Pentas dan Tak Bunyikan Gamelan
Tanda Duka Pakubuwono XIII Wafat, Keraton Yogya Tiadakan Pentas dan Tak Bunyikan Gamelan
Jawa Tengah
Kala Jokowi dan Gibran Melayat Raja Keraton Solo PB XIII
Kala Jokowi dan Gibran Melayat Raja Keraton Solo PB XIII
Jawa Tengah
BMKG Bersama BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca untuk Redam Hujan Ekstrem di Jawa
BMKG Bersama BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca untuk Redam Hujan Ekstrem di Jawa
Banten
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau