Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Timur Kapadze: Pelatih yang Bawa Uzbekistan ke Piala Dunia Beri Kode ke Timnas Indonesia

Kompas.com - 16/10/2025, 17:45 WIB
Wahyu Wachid Anshory

Editor

KOMPAS.com - Setelah berakhirnya kerja sama antara Patrick Kluivert dan PSSI, publik sepak bola nasional langsung ramai memperbincangkan sosok calon pelatih baru untuk Timnas Indonesia.

Nama pelatih asal Uzbekistan, Timur Kapadze, muncul ke permukaan dan menjadi sorotan setelah memberikan isyarat ketertarikan melatih skuad Garuda.

Spekulasi mengenai siapa pengganti Patrick Kluivert mencuat setelah Indonesia menelan kekalahan beruntun di babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, masing-masing dari Irak dan Arab Saudi.

Kekalahan tersebut dianggap sebagai titik balik yang menandai akhir perjalanan Kluivert bersama Timnas Indonesia.

Baca juga: Kata-kata Patrick Kluivert Usai Berpisah dengan Timnas Indonesia

Beberapa nama sempat muncul dalam wacana publik, namun sosok Timur Kapadze mendapat perhatian khusus.

Pelatih berusia 44 tahun itu baru saja membawa Uzbekistan mencetak sejarah dengan lolos ke Piala Dunia 2026 untuk pertama kalinya. Meskipun begitu, ia justru digantikan oleh Fabio Cannavaro setelah keberhasilan tersebut.

Kapadze menunjukkan sinyal positif ketika akun Instagram seputar sepak bola nasional, @nusantara.ballers, mengirimkan pesan langsung kepadanya berisi ajakan untuk melatih Timnas Indonesia.

Sang pelatih membalas pesan itu dengan emoji jempol, yang oleh banyak pihak dianggap sebagai indikasi ketertarikan terhadap peluang tersebut.

Baca juga: Kluivert Out, Ini Harapan Pimpinan Komisi X untuk Pelatih Baru Timnas

Bagaimana Rekam Jejak Timur Kapadze?

Perjalanan karier Timur Kapadze sebagai pelatih terbilang progresif. Ia mulai menangani tim nasional Uzbekistan pada 2018 sebagai pelatih interim, sebelum akhirnya dipercaya menukangi tim U19 pada 2019 dan kemudian tim senior sejak 2022.

Dalam perjalanannya, Kapadze membawa Uzbekistan menorehkan sejumlah prestasi penting, termasuk menjuarai CAFA Nations Cup dan meraih medali perunggu di ajang Asian Games 2023.

Baca juga: Daftar Pelatih Asing Timnas Indonesia sejak 1998, Patrick Kluivert Salah Satu yang Tersingkat

Kapadze juga dikenal publik Indonesia setelah sukses menyingkirkan Timnas U23 Indonesia di semifinal Piala Asia U23 2024 dengan skor 2-0.

Di bawah asuhannya, Uzbekistan U23 menunjukkan gaya bermain efektif, dengan pressing tinggi dan transisi cepat yang kerap menyulitkan lawan.

Selain kiprahnya di level tim nasional, Kapadze sempat menangani klub Liga Uzbekistan, Loko Tashkent, serta tim-tim usia muda seperti Uzbekistan U21 dan U23.

Secara total, ia mencatat lebih dari 70 pertandingan sebagai pelatih berbagai level tim nasional Uzbekistan, dengan catatan kemenangan yang stabil di atas 50 persen.

Baca juga: Kluivert dan Gerbong Pelatih Belanda Resmi Hengkang: Hanya 3 Kali Menang dari 8 Laga Timnas Indonesia

Apa Prestasi Terbesar Timur Kapadze?

Puncak karier Kapadze datang pada 2025 ketika Uzbekistan memastikan diri lolos ke Piala Dunia 2026.

Halaman:


Terkini Lainnya
Waduk Mrica Banjarnegara Catat Curah Hujan Tertinggi, BMKG Klaim Upaya Modifikasi Cuaca Berhasil
Waduk Mrica Banjarnegara Catat Curah Hujan Tertinggi, BMKG Klaim Upaya Modifikasi Cuaca Berhasil
Jawa Tengah
Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026
Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026
Jawa Barat
Uji Coba WFH ASN Jabar Dimulai November 2025, Target Efisiensi Operasional hingga 20 Persen
Uji Coba WFH ASN Jabar Dimulai November 2025, Target Efisiensi Operasional hingga 20 Persen
Jawa Barat
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Puncak Musim Hujan
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Puncak Musim Hujan
Banten
Mahasiswa Dikeroyok hingga Tewas di Masjid Agung Sibolga, 5 Pelaku Seret dan Injak Korban Terekam CCTV
Mahasiswa Dikeroyok hingga Tewas di Masjid Agung Sibolga, 5 Pelaku Seret dan Injak Korban Terekam CCTV
Sumatera Utara
Sidang Kasus Penganiayaan Prada Lucky Namo: Peran Letnan Ahmad Faisal Diperiksa
Sidang Kasus Penganiayaan Prada Lucky Namo: Peran Letnan Ahmad Faisal Diperiksa
Jawa Timur
BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan 2025 Lebih Lama, Bisa Berlangsung hingga Februari 2026
BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan 2025 Lebih Lama, Bisa Berlangsung hingga Februari 2026
Sumatera Selatan
Daftar 15 Golongan Orang yang Bisa Naik MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis
Daftar 15 Golongan Orang yang Bisa Naik MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis
Jawa Barat
Setelah Tambang Ditutup, Dedi Mulyadi Beri Dana Kompensasi ke 9.300 Warga Bogor yang Terdampak
Setelah Tambang Ditutup, Dedi Mulyadi Beri Dana Kompensasi ke 9.300 Warga Bogor yang Terdampak
Jawa Barat
Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan 3 November 2025: Berawan di Beberapa Wilayah
Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan 3 November 2025: Berawan di Beberapa Wilayah
Sulawesi Selatan
Harga Emas Antam Turun Rp 12.000 di Awal November, Simak Pecahan dan Buyback Terbarunya
Harga Emas Antam Turun Rp 12.000 di Awal November, Simak Pecahan dan Buyback Terbarunya
Kalimantan Barat
Tanda Duka Pakubuwono XIII Wafat, Keraton Yogya Tiadakan Pentas dan Tak Bunyikan Gamelan
Tanda Duka Pakubuwono XIII Wafat, Keraton Yogya Tiadakan Pentas dan Tak Bunyikan Gamelan
Jawa Tengah
Kala Jokowi dan Gibran Melayat Raja Keraton Solo PB XIII
Kala Jokowi dan Gibran Melayat Raja Keraton Solo PB XIII
Jawa Tengah
BMKG Bersama BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca untuk Redam Hujan Ekstrem di Jawa
BMKG Bersama BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca untuk Redam Hujan Ekstrem di Jawa
Banten
Setelah Jokowi, Budi Arie Yakin Projo Mampu Antar Prabowo Jadi Presiden Dua Periode
Setelah Jokowi, Budi Arie Yakin Projo Mampu Antar Prabowo Jadi Presiden Dua Periode
Jawa Tengah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau