Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Juta Keluarga Sudah Terima BLT Rp 900.000, Ini Cara Mengeceknya

Kompas.com - 21/10/2025, 17:30 WIB
Rizal Setyo Nugroho

Editor

KOMPAS.com - Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) resmi menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebesar Rp900.000 per Keluarga Penerima Manfaat (KPM) mulai Senin (20/10/2025).

Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau akrab disapa Gus Ipul, menjelaskan bahwa pencairan dilakukan bertahap melalui bank-bank Himbara (Himpunan Bank Milik Negara) dan PT Pos Indonesia.

“Jadwal sudah mulai hari ini (kemarin-red) bertahap. Mulai hari ini sudah bisa. Hari ini yang lewat Himbara salur ke 8 juta lebih,” ujar Saifullah di kantor Kementerian Sosial, Jakarta, Senin, (20/10/2025). 

Menurut Gus Ipul, penyaluran BLT ini didasarkan pada Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSN) yang mencakup Desil 1 hingga Desil 4, yaitu kelompok masyarakat dengan tingkat kesejahteraan paling rendah.

Ia menegaskan, pencairan dilakukan dengan mekanisme berbeda tergantung jalur distribusi yang dipilih.

“Pengambilan di kantor pos itu ada dua. Ada yang bisa datang ke kantor pos, ada juga yang diantar. Bagi yang bisa datang, ya datang. Tapi yang tidak bisa, akan didatangi langsung,” jelasnya.

Cara cek penerima BLT Rp 900.000

Untuk memastikan apakah Anda termasuk penerima BLT Kesra, cukup menyiapkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan melakukan pengecekan melalui aplikasi Cek Bansos atau situs resmi cekbansos.kemensos.go.id. Simak, berikut panduan lengkapnya.

1. Cek Penerima BLT Rp900.000 via Aplikasi Cek Bansos

Pengecekan status penerima BLT kini bisa dilakukan langsung melalui ponsel. Warga hanya perlu menyiapkan KTP dan mengikuti langkah berikut:

  • Unduh aplikasi Cek Bansos di Play Store atau App Store.
  • Buka aplikasi, lalu pilih menu “Cek Bansos” di halaman utama.
  • Isi data domisili lengkap (provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa).
  • Ketik nama lengkap sesuai KTP.
  • Selesaikan verifikasi keamanan (captcha).
  • Tekan tombol “Cari Data”.
  • Jika nama Anda tercatat sebagai penerima, sistem akan menampilkan informasi jenis bantuan dan status pencairan. Jika tidak, akan muncul notifikasi bertuliskan “Tidak Terdapat Peserta/PM”.

2. Cek Penerima BLT Rp900.000 via Situs Kemensos

Selain melalui aplikasi, pengecekan juga bisa dilakukan lewat situs resmi Kementerian Sosial di alamat: https://cekbansos.kemensos.go.id.

Langkah-langkahnya sebagai berikut:

  • Buka situs cekbansos.kemensos.go.id.
  • Isi data wilayah domisili (provinsi, kabupaten, kecamatan, dan desa/kelurahan).
  • Masukkan nama lengkap sesuai KTP.
  • Ketik kode captcha yang muncul di layar, lalu klik “Cari Data”.
  • Sistem akan menampilkan hasil pencarian berupa status kepesertaan Anda dalam program bantuan sosial.

Nah, itulah cara mengecek penerima bansos BLT Kesra Rp 900.000 yang sudah dicairkan ke 8 juta keluarga penerima. 

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Waduk Mrica Banjarnegara Catat Curah Hujan Tertinggi, BMKG Klaim Upaya Modifikasi Cuaca Berhasil
Waduk Mrica Banjarnegara Catat Curah Hujan Tertinggi, BMKG Klaim Upaya Modifikasi Cuaca Berhasil
Jawa Tengah
Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026
Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026
Jawa Barat
Uji Coba WFH ASN Jabar Dimulai November 2025, Target Efisiensi Operasional hingga 20 Persen
Uji Coba WFH ASN Jabar Dimulai November 2025, Target Efisiensi Operasional hingga 20 Persen
Jawa Barat
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Puncak Musim Hujan
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Puncak Musim Hujan
Banten
Mahasiswa Dikeroyok hingga Tewas di Masjid Agung Sibolga, 5 Pelaku Seret dan Injak Korban Terekam CCTV
Mahasiswa Dikeroyok hingga Tewas di Masjid Agung Sibolga, 5 Pelaku Seret dan Injak Korban Terekam CCTV
Sumatera Utara
Sidang Kasus Penganiayaan Prada Lucky Namo: Peran Letnan Ahmad Faisal Diperiksa
Sidang Kasus Penganiayaan Prada Lucky Namo: Peran Letnan Ahmad Faisal Diperiksa
Jawa Timur
BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan 2025 Lebih Lama, Bisa Berlangsung hingga Februari 2026
BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan 2025 Lebih Lama, Bisa Berlangsung hingga Februari 2026
Sumatera Selatan
Daftar 15 Golongan Orang yang Bisa Naik MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis
Daftar 15 Golongan Orang yang Bisa Naik MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis
Jawa Barat
Setelah Tambang Ditutup, Dedi Mulyadi Beri Dana Kompensasi ke 9.300 Warga Bogor yang Terdampak
Setelah Tambang Ditutup, Dedi Mulyadi Beri Dana Kompensasi ke 9.300 Warga Bogor yang Terdampak
Jawa Barat
Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan 3 November 2025: Berawan di Beberapa Wilayah
Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan 3 November 2025: Berawan di Beberapa Wilayah
Sulawesi Selatan
Harga Emas Antam Turun Rp 12.000 di Awal November, Simak Pecahan dan Buyback Terbarunya
Harga Emas Antam Turun Rp 12.000 di Awal November, Simak Pecahan dan Buyback Terbarunya
Kalimantan Barat
Tanda Duka Pakubuwono XIII Wafat, Keraton Yogya Tiadakan Pentas dan Tak Bunyikan Gamelan
Tanda Duka Pakubuwono XIII Wafat, Keraton Yogya Tiadakan Pentas dan Tak Bunyikan Gamelan
Jawa Tengah
Kala Jokowi dan Gibran Melayat Raja Keraton Solo PB XIII
Kala Jokowi dan Gibran Melayat Raja Keraton Solo PB XIII
Jawa Tengah
BMKG Bersama BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca untuk Redam Hujan Ekstrem di Jawa
BMKG Bersama BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca untuk Redam Hujan Ekstrem di Jawa
Banten
Setelah Jokowi, Budi Arie Yakin Projo Mampu Antar Prabowo Jadi Presiden Dua Periode
Setelah Jokowi, Budi Arie Yakin Projo Mampu Antar Prabowo Jadi Presiden Dua Periode
Jawa Tengah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau