JAKARTA, KOMPAS.com – Sejumlah ruko di Jalan Raya Minangkabau, Setiabudi, Jakarta Selatan, tampak porak-poranda setelah bus TransJakarta menabrak bangunan tersebut, Sabtu (6/9/2025).
Pantauan Kompas.com di lokasi, Minggu (7/9/2025), bagian depan ruko mengalami kerusakan berat.
Puing-puing berupa batu, besi, dan atap seng berserakan hingga menutupi sebagian trotoar dan tepi jalan.
Salah satu pemilik ruko, Solihin (57), menceritakan detik-detik kejadian saat dirinya berada di depan bangunan sekitar pukul 11.30 WIB.
Menurut dia, bus TransJakarta dari arah Jalan Dr. Saharjo berbelok menuju Jalan Minangkabau Timur dengan kecepatan tinggi.
“Saat kejadian saya lagi ngecat, tiba-tiba bus banting kanan ke arah sini. Bus langsung nyosor ke depan, naik ke atas, jadi barang-barang kena semua. Saya sempat loncat untuk menyelamatkan diri,” ujar Solihin kepada Kompas.com, Minggu.
Baca juga: Penampakan Dua Ruko di Setiabudi Porak Poranda Usai Ditabrak Bus TransJakarta
Ia menuturkan, benturan keras membuat kursi dan meja hancur, termasuk barang pesanan untuk sebuah apartemen di kawasan Rasuna Said. Bagian depan ruko pun rusak berat.
“Pintu ruko sampai tembok besi hancur. Satu pekerja dari ruko sebelah sempat tertabrak dan sekarang masih dirawat di RSCM,” katanya.
Anak pemilik ruko lainnya, Angga (24), mengatakan banyak barang dagangan dan bangunan ikut rusak.
“Saya ada di lokasi waktu kejadian, lihat sendiri bus naik ke arah ruko. Salah satu karyawan kami, jadi korban. Dia langsung dibawa ke RSCM, sempat dioperasi, tapi tidak sampai amputasi,” jelas Angga.
Benturan keras menyebabkan bagian depan dua ruko dengan panjang sekitar 20 meter itu porak-poranda. Kursi, lemari, hingga kitchen set yang tersusun di dalam ruko ikut hancur.
Proses pembersihan dilakukan secara manual karena puing-puing menutupi trotoar.
Solihin menyebut sejumlah furnitur yang sudah dipesan pelanggan juga rusak.
“Yang rusak ada kursi siswa, kursi kantor, meja kantin, sampai kitchen set. Jumlahnya banyak, kerugiannya bisa sampai puluhan juta,” kata Solihin.
Baca juga: Bus Transjakarta Tabrak Toko di Setiabudi, Penjaga Terluka dan Dibawa ke RSCM
Istrinya, Popon (50), menambahkan kerusakan tidak hanya pada bangunan, tetapi juga barang dagangan dan kendaraan pribadi.