Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Harga Emas Dunia Kembali "Berkilau" Usai The Fed Pangkas Suku Bunga

Mengutip Reuters, harga emas di pasar spot naik 1,9 persen ke level 4.003,62 dollar AS per ons. Sementara harga emas berjangka AS untuk pengiriman Desember naik 0,4 persen ke level 4.015,90 dollar AS per ons.

Sebelumnya, Federal Reserve (The Fed) pada Rabu kemarin telah memangkas suku bunga acuan sesuai ekspektasi pasar.

Namun bank sentral AS memberi sinyal bahwa pemangkasan tersebut bisa menjadi yang terakhir tahun ini, mengingat penutupan (shutdown) pemerintahan AS berpotensi menghambat ketersediaan data ekonomi penting.

Dalam kondisi suku bunga rendah, emas yang tidak memberikan imbal hasil menjadi lebih menarik bagi investor. Logam mulia ini juga cenderung menguat di tengah ketidakpastian geopolitik dan ekonomi global

Lembaga riset Wells Fargo Investment Institute pun menaikkan proyeksi harga emas akhir tahun 2026 menjadi 4.500-4.700 dollar AS per ons, dari perkiraan sebelumnya 3.900-4.100 dollar AS per ons.

"Kami memperkirakan ketidakpastian geopolitik dan kebijakan perdagangan akan terus mendukung permintaan emas, baik dari sektor swasta maupun lembaga resmi," tulis Wells Fargo dalam laporannya.

Kepastian kesepakatan dagang AS-China

Kemudian pada Kamis kemarin, Presiden AS Donald Trump mengumumkan akan menurunkan tarif impor China menjadi 47 persen dari sebelumnya 57 persen, sebagai bagian dari kesepakatan dagang baru.

Sebagai imbalannya, China akan kembali membeli kedelai AS, mengekspor logam tanah jarang, serta menindak perdagangan fentanil ilegal.

Namun, pasar menilai kesepakatan tersebut belum memberikan kepastian yang kuat.

"Awalnya harga emas sempat melemah, tetapi setelah detail (kesepakatan keluar AS-China) terungkap dan orang-orang menyadari bahwa itu adalah perjanjian yang cukup hampa, optimisme pasar bahwa perang dagang akan berakhir pun memudar," ujar Managing Partner CPM Group, Jeffrey Christian.

Kondisi itu ikut menekan pasar saham, yang merespons negatif karena khawatir gencatan dagang hanya bersifat sementara.

https://money.kompas.com/read/2025/10/31/072000826/harga-emas-dunia-kembali-berkilau-usai-the-fed-pangkas-suku-bunga

Terkini Lainnya

Purbaya Tawarkan Pemda hingga BUMD Ajukan Pinjaman ke Pusat dengan Bunga Rendah 0,5 Persen
Purbaya Tawarkan Pemda hingga BUMD Ajukan Pinjaman ke Pusat dengan Bunga Rendah 0,5 Persen
Keuangan
Nilai Tukar Petani dan Nelayan Kompak Turun Pada Oktober 2025, Apa Penyebabnya?
Nilai Tukar Petani dan Nelayan Kompak Turun Pada Oktober 2025, Apa Penyebabnya?
Ekbis
Benarkah Hino Milik Toyota?
Benarkah Hino Milik Toyota?
Ekbis
Purbaya Soroti Lambatnya Penyerapan Dana oleh BTN, Sektor Perumahan Dinilai Masih Lesu
Purbaya Soroti Lambatnya Penyerapan Dana oleh BTN, Sektor Perumahan Dinilai Masih Lesu
Ekbis
Tak Mau Anak Magang Dieksploitasi, Ini Arahan Menaker
Tak Mau Anak Magang Dieksploitasi, Ini Arahan Menaker
Ekbis
Purbaya: Saya Undang Investor Asing, tapi Tidak Akan Memohon-Mohon
Purbaya: Saya Undang Investor Asing, tapi Tidak Akan Memohon-Mohon
Ekbis
Inflasi Oktober 2025 Capai 0,28 Persen, Disumbang Emas Perhiasan dan Cabai Merah
Inflasi Oktober 2025 Capai 0,28 Persen, Disumbang Emas Perhiasan dan Cabai Merah
Ekbis
Neraca Dagang Indonesia Surplus 4,34 Miliar Dollar AS pada September 2025
Neraca Dagang Indonesia Surplus 4,34 Miliar Dollar AS pada September 2025
Ekbis
Perkuat Peran di IKN, PT PP Teken Kontrak Pembangunan Jalan Kawasan Yudikatif Senilai Rp 1,97 Triliun
Perkuat Peran di IKN, PT PP Teken Kontrak Pembangunan Jalan Kawasan Yudikatif Senilai Rp 1,97 Triliun
Industri
OJK Ungkap Tantangan Pengembangan Industri Keuangan Syariah, Mulai Permodalan hingga Diversifikasi Produk
OJK Ungkap Tantangan Pengembangan Industri Keuangan Syariah, Mulai Permodalan hingga Diversifikasi Produk
Ekbis
Pabrik Asia Lesu, Dampak Tarif dan Lemahnya Permintaan AS Mulai Terasa
Pabrik Asia Lesu, Dampak Tarif dan Lemahnya Permintaan AS Mulai Terasa
Ekbis
Purbaya dan DPD Bahas Arah Kebijakan Fiskal dan Penguatan Daerah
Purbaya dan DPD Bahas Arah Kebijakan Fiskal dan Penguatan Daerah
Ekbis
Rupiah Melemah di Awal Pekan, Dihantui Kenaikan Inflasi dan Surplus Dagang Menyusut
Rupiah Melemah di Awal Pekan, Dihantui Kenaikan Inflasi dan Surplus Dagang Menyusut
Ekbis
Harga Referensi Biji Kakao Turun 14,5 Persen, Imbas Suplai Melimpah
Harga Referensi Biji Kakao Turun 14,5 Persen, Imbas Suplai Melimpah
Ekbis
Harga Emas Antam Melorot di Perdagangan Hari Ini, Turun Jadi Rp 2,27 Juta Per Gram
Harga Emas Antam Melorot di Perdagangan Hari Ini, Turun Jadi Rp 2,27 Juta Per Gram
Ekbis
Bagikan artikel ini melalui
Oke