Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Investasi Emas untuk Pemula, Wajib Tahu Sebelum Beli

Kompas.com - 17/04/2025, 08:50 WIB
Mela Arnani

Penulis

Sumber Antara

KOMPAS.com - Investasi emas semakin diminati oleh masyarakat di tengah ketidakpastian ekonomi dan tingginya risiko inflasi.

Emas menjadi instrumen investasi yang relatif stabil dan mampu menjaga nilai kekayaan dalam jangka panjang.

Bagi para pemula yang akan menjajal investasi emas, bisa memahami cara yang tepat agar tidak salah langkah.

Lalu, apa saja tips investasi emas bagi pemula?

Baca juga: Berapa Lama Investasi Emas Bisa Untung? Ini Tips dan Penjelasannya

Tips investasi emas bagi pemula

1. Menentukan tujuan investasi emas sejak awal

Sebelum membeli emas, pastikan Anda telah menetapkan tujuan investasi secara jelas seperti dana darurat, biaya pendidikan anak, atau tabungan masa pensiun.

Dengan menentukan tujuan tersebut, akan membantu Anda menentukan strategi dan jangka waktu investasi yang sesuai.

Jika tujuannya jangka panjang seperti dana pensiun, Anda bisa memilih bentuk emas batangan atau logam mulai.

Sementara itu, jika membutuhkan fleksibilitas dan kemudahan transaksi, Anda bisa memilih emas digital karena mudah dibeli, dijual, dan dipantau melalui aplikasi.

Baca juga: Tips Menyiapkan Dana Pendidikan Anak Agar Bebas Hutang, Apa Saja?

2. Sesuaikan investasi dengan kondisi keuangan

Menyesuaikan jumlah investasi emas dengan kondisi keuangan pribadi penting dilakukan.

Sebaiknya tidak terburu-buru membeli emas dalam jumlah besar, melainkan mulai dari nominal kecil secara rutin.

Emas batangan cocok untuk investasi jangka panjang karena nilainya stabil dan mudah disimpan. Sedangkan emas digital lebih cocok bagi Anda yang membutuhkan akses cepat terhadap aset investasi.

Baca juga: Cara Cepat Mengumpulkan Dana Darurat ala Kemenkeu

3. Rutin memantau pergerakan harga emas

Harga emas di pasar bisa naik turun tergantung kondisi ekonomi global, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS, dan faktor geopolitik.

Halaman:


Terkini Lainnya
BPJS Ketenagakerjaan Buka Rekrutmen, Cek Syarat dan Posisinya
BPJS Ketenagakerjaan Buka Rekrutmen, Cek Syarat dan Posisinya
Karier
Wujudkan Swasembada Pangan, Harfia Gelar Temu Tani dan Pelatihan Traktor HTR-855 di Palangkaraya
Wujudkan Swasembada Pangan, Harfia Gelar Temu Tani dan Pelatihan Traktor HTR-855 di Palangkaraya
Ekbis
Gandeng Naoyoshi, Lovina Beach Brewery (STRK) Bakal Masuk ke Pasar Jepang
Gandeng Naoyoshi, Lovina Beach Brewery (STRK) Bakal Masuk ke Pasar Jepang
Ekbis
70 Persen Alkes Masih Impor, Indonesia Genjot Produksi Dalam Negeri
70 Persen Alkes Masih Impor, Indonesia Genjot Produksi Dalam Negeri
Ekbis
Wamendag Sebut Implementasi Perjanjian IC-CEPA Bikin Nilai Perdagangan dengan Cille Naik
Wamendag Sebut Implementasi Perjanjian IC-CEPA Bikin Nilai Perdagangan dengan Cille Naik
Ekbis
Sarana Menara Nusantara (TOWR) Bongkar Strategi Genjot Pendapatan
Sarana Menara Nusantara (TOWR) Bongkar Strategi Genjot Pendapatan
Industri
RI Produksi Ventilator dan Mesin Anestesi: Bisa Dipakai Bayi, Harga Mulai Rp 300 Juta
RI Produksi Ventilator dan Mesin Anestesi: Bisa Dipakai Bayi, Harga Mulai Rp 300 Juta
Industri
Ekspor China ke AS Anjlok 33 Persen, Pertumbuhan Perdagangan Melambat
Ekspor China ke AS Anjlok 33 Persen, Pertumbuhan Perdagangan Melambat
Ekbis
Jangan Tertipu! OJK Tegaskan Pemutihan Pinjaman Online Hoaks
Jangan Tertipu! OJK Tegaskan Pemutihan Pinjaman Online Hoaks
Ekbis
Tekan Impor, RI Kini Produksi Ventilator dan Mesin Anestesi Sendiri
Tekan Impor, RI Kini Produksi Ventilator dan Mesin Anestesi Sendiri
Industri
Ternyata Ini 6 Penyebab Gen Z dan Milenial Sulit Menabung Menurut Pakar
Ternyata Ini 6 Penyebab Gen Z dan Milenial Sulit Menabung Menurut Pakar
Keuangan
Kata KCI Soal KRL Sempat Tertahan di Stasiun Jatinegara dan Manggarai pada Minggu Malam
Kata KCI Soal KRL Sempat Tertahan di Stasiun Jatinegara dan Manggarai pada Minggu Malam
Ekbis
Prediksi Harga iPhone 17 Pro Max, Air, dan Seri Lainnya
Prediksi Harga iPhone 17 Pro Max, Air, dan Seri Lainnya
Belanja
Mengoreksi Budidaya, Menopang Ekstensifikasi, Mengejar Swasembada Gula
Mengoreksi Budidaya, Menopang Ekstensifikasi, Mengejar Swasembada Gula
Ekbis
Pertumbuhan Ekonomi Jepang 2,2 Persen, tapi Ekspor Turun
Pertumbuhan Ekonomi Jepang 2,2 Persen, tapi Ekspor Turun
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau