Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Hitung Token Listrik PLN: Rp 50.000 Dapat Berapa kWh?

Kompas.com - 27/08/2025, 09:26 WIB
Mela Arnani

Penulis

KOMPAS.com – Cara menghitung token listrik PLN penting diketahui agar pelanggan bisa memperkirakan berapa kWh yang diperoleh dari setiap pembelian. 

Sebab, saldo token listrik tidak dikonversi ke rupiah, melainkan ke kWh yang disesuaikan dengan tarif dasar listrik dan Pajak Penerangan Jalan (PPJ) di masing-masing daerah.

Token listrik merupakan sistem prabayar di mana pelanggan membeli sejumlah kWh terlebih dahulu untuk digunakan sesuai kebutuhan. 

Namun, tidak semua orang memahami bahwa jumlah kWh yang masuk ke meteran tidak selalu sebanding langsung dengan nominal uang yang dibayarkan.

Baca juga: Tabel KUR BRI 2025 Terbaru: Plafon Pinjaman, Angsuran, dan Cara Pengajuannya

Cara menghitung kWh pembelian token listrik

Ketika Anda membeli token listrik senilai Rp 50.000, misalnya, bukan berarti Anda akan langsung mendapatkan 50.000 kWh.

Ada beberapa faktor yang memengaruhi jumlah kWh yang diterima pelanggan, di antaranya:

  • Tarif dasar listrik (TDL): Harga listrik per kWh yang ditentukan pemerintah, berbeda-beda tergantung golongan daya pelanggan
  • PPJ (Pajak Penerangan Jalan): Besarnya bervariasi di tiap daerah, umumnya berkisar antara 3 persen hingga 10 persen dari nilai pembelian token.

Karena dua komponen ini, nilai rupiah yang dibayarkan akan dikurangi dulu untuk PPJ, lalu sisanya dibagi dengan tarif dasar listrik untuk mendapatkan jumlah kWh.

Baca juga: Tips Menghemat Listrik agar Tagihan Tak Membengkak, Apa Saja?

Rumus menghitung kWh token listrik

Mengutip dari laman resmi PLN, berikut rumus sederhana untuk menghitung jumlah kWh yang akan Anda terima:

  • (Nominal token – PPJ) ÷ Tarif dasar listrik = Jumlah kWh.

Keterangannya sebagai berikut:

  • Nominal token: nilai pembelian token listrik (misal: Rp 50.000)
  • PPJ: persentase pajak penerangan jalan di daerah Anda
  • Tarif dasar listrik: harga listrik per kWh sesuai golongan daya.

Baca juga: 5 Tips Investasi untuk Gaji Pas-pasan agar Tetap Bisa Cuan

Ilutsrasi meteran, token listrik. Cara menghitung kWh dari setiap pembelian token listrik. Cara hitung kWh token listrik. Token listrik PLN. PIXABAY Ilutsrasi meteran, token listrik. Cara menghitung kWh dari setiap pembelian token listrik. Cara hitung kWh token listrik. Token listrik PLN.

Agar lebih mudah dipahami, berikut contoh perhitungan nyata.

Misalnya, Anda tinggal di Jakarta dan membeli token listrik sebesar Rp 50.000 dengan daya listrik rumah 1.300 VA. Tarif dasar listrik untuk daya ini adalah Rp 1.444,70 per kWh dan PPJ di Jakarta sebesar 3 persen.

Langkah perhitungannya:

  • Nominal token: Rp 50.000
  • PPJ 3 persen: Rp 1.500 (3 persen x Rp 50.000)
  • Sisa setelah dipotong PPJ: Rp 48.500.
  • Tarif dasar listrik: Rp 1.444,70/kWh

Maka jumlah kWh yang Anda dapatkan adalah: Rp 48.500 ÷ Rp 1.444,70 = 33,57 kWh.

Artinya, dengan membeli token Rp 50.000, saldo kWh yang masuk ke meteran Anda adalah sekitar 33,57 kWh.

Baca juga: Tips Menyiapkan Dana Pendidikan Anak Agar Bebas Hutang, Apa Saja?

Daftar tarif dasar listrik PLN non-subsidi

Agar Anda bisa menghitung sendiri jumlah kWh yang akan diperoleh, berikut tarif dasar listrik PLN 2025 untuk pelanggan non-subsidi:

  • R-1/TR 900 VA: Rp 1.352
  • R-1/TR 1.300 VA: Rp 1.444,70
  • R-1/TR 2.200 VA: Rp 1.444,70
  • R-2/TR 3.500–5.500 VA: Rp 1.699,53
  • R-3/TR 6.600 VA ke atas: Rp 1.699,53
  • B-2/TR (6.600 VA–200 kVA): Rp 1.444,70
  • P-1/TR (kantor pemerintah 6.600 VA–200 kVA): Rp 1.699,53
  • P-3/TR (penerangan jalan umum di atas 200 kVA): Rp 1.699,53.

Itulah cara hitung kWh dari setiap pembelian token listrik dan tarif listrik 2025 PLN bagi pelanggan prabayar nonsubsidi. Semoga informasinya bermanfaat!

Baca juga: 96 Pinjol Resmi OJK Agustus 2025, Cek Daftar Lengkapnya di Sini

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Ekonom: Menteri Keuangan Kunci Stabilitas Fiskal dan Kepercayaan Pasar
Ekonom: Menteri Keuangan Kunci Stabilitas Fiskal dan Kepercayaan Pasar
Ekbis
Cerita Purbaya Yudhi Sadewa, Kaget Saat Diminta Prabowo Gantikan Sri Mulyani
Cerita Purbaya Yudhi Sadewa, Kaget Saat Diminta Prabowo Gantikan Sri Mulyani
Keuangan
Jejak Karier Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Keuangan Baru Pilihan Prabowo
Jejak Karier Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Keuangan Baru Pilihan Prabowo
Ekbis
Ini Tugas Paling Penting Menkeu Purbaya Sadewa Menurut Bos Kadin
Ini Tugas Paling Penting Menkeu Purbaya Sadewa Menurut Bos Kadin
Ekbis
IHSG Hari Ini Anjlok 1,28 Persen, Saham Perbankan Besar Rontok
IHSG Hari Ini Anjlok 1,28 Persen, Saham Perbankan Besar Rontok
Cuan
IHSG Merosot Usai Reshuffle Kabinet, Pasar Dinilai Hanya 'Shock' Sementara
IHSG Merosot Usai Reshuffle Kabinet, Pasar Dinilai Hanya "Shock" Sementara
Ekbis
Profil Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Keuangan Baru Pengganti Sri Mulyani
Profil Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Keuangan Baru Pengganti Sri Mulyani
Ekbis
Profil Mukhtarudin, Loyalis Golkar dan Anggota DPR RI 3 Periode yang Jadi Menteri P2MI
Profil Mukhtarudin, Loyalis Golkar dan Anggota DPR RI 3 Periode yang Jadi Menteri P2MI
Ekbis
IHSG Merosot 1,28 Persen di Tengah Reshuffle Menteri, Efek Sri Mulyani?
IHSG Merosot 1,28 Persen di Tengah Reshuffle Menteri, Efek Sri Mulyani?
Cuan
Pakai Face Recognition Boarding Gate, KAI Hemat 18.697 Rol Kertas Tiket
Pakai Face Recognition Boarding Gate, KAI Hemat 18.697 Rol Kertas Tiket
Industri
Profil Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa, Bos LPS yang Gantikan Sri Mulyani
Profil Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa, Bos LPS yang Gantikan Sri Mulyani
Ekbis
Purbaya Sadewa Jadi Menkeu Gantikan Sri Mulyani, Ini Catatan Ekonom
Purbaya Sadewa Jadi Menkeu Gantikan Sri Mulyani, Ini Catatan Ekonom
Ekbis
Profil Ferry Juliantono Menkop Pengganti Budi Arie: dari Aktivis Jadi Menteri
Profil Ferry Juliantono Menkop Pengganti Budi Arie: dari Aktivis Jadi Menteri
Karier
IHSG Merosot 1,28 Persen di Tengah Reshuffle Kabinet, Rupiah Menguat
IHSG Merosot 1,28 Persen di Tengah Reshuffle Kabinet, Rupiah Menguat
Cuan
Sah, Purbaya Yudhi Sadewa Gantikan Sri Mulyani Jadi Menteri Keuangan
Sah, Purbaya Yudhi Sadewa Gantikan Sri Mulyani Jadi Menteri Keuangan
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau