TANGERANG, KOMPAS.com - Di tengah deretan miniatur dan mobil kolektor di ajang Indonesia Diecast Expo (IDEXII) 2025, ada satu karya yang mencuri perhatian.
Bukan hanya karena tampilannya ekstrem, tapi juga karena kolaborasi dari Honda Civic Nouva EF9 “AeroFlux”, hasil restomod penuh jiwa seni dari Rizki Kurniawan (RK999) bersama seniman Freeflow.66 (Mochamad Syamsul Fahmi).
Yang membuatnya semakin menarik, mobil legendaris lansiran 1991 ini tampil bersebelahan dengan versi diecast custom 1:64 dibuat sangat terbatas dan identik hingga ke detail grafisnya.
Baca juga: Model Baru Mau Meluncur, Harga Suzuki Ertiga mulai Rp 200 Jutaan
Rizki Kurniawan, mengatakan, ide modifikasi ini berangkat dari kecintaan pada Civic Nouva sebagai mobil legendaris di era Kanjozuku Jepang. Ia ingin memiliki Civic Nouva yang rapi dan segar, mengingat kebanyakan unit yang beredar di Indonesia kondisinya sudah kurang bagus.
Honda Civic Nouva EF9 ?AeroFlux? Restomod Karya RK999 x Freeflow.66 Mejeng di IDEXII 2025"Ini adalah Nouva pertama saja, jadi punya nilai sentimental tersendiri. Tujuannya merestorasi menjadi mobil bergaya street racing khas 1990-an dengan tampilan orisinal tapi lebih segar," kata Rizky, dalam keterangan resmi, Sabtu (25/10/2025).
pengusaha asal Bandung, punya alasan personal di balik proyek ini. Civic Nouva adalah mobil pertamanya, dan ia ingin menghidupkannya kembali dengan tampilan khas era street racing 1990-an, tapi dalam kondisi lebih segar dan bernilai seni tinggi.
Untuk urusan visual, ia mempercayakan sepenuhnya kepada Fahmi Freeflow.66, seniman hand painting yang dikenal dengan karya-karya berjiwa bebas dan ekspresif di dunia otomotif.
Fahmi sendiri menyebut “AeroFlux” sebagai seri nomor 01 dari Freeflow.66, sebuah karya yang memadukan elemen khas Freeflow dengan karakter aerodinamis Civic EF9.
"Teknik pengerjaannya betul-betul otentik full memakai manual kuas atau hand painting seperti membuat lukisan," kata Fahmi.
Honda Civic Nouva EF9 ?AeroFlux? Restomod Karya RK999 x Freeflow.66 Mejeng di IDEXII 2025Ia menambahkan, proses pengecatan dan detailing luar desain hanya memakan waktu 3,5 hari.
“Tantangannya ada di waktu. Tapi prosesnya betul-betul saya nikmati dan ekspresif," kata Fahmi.
Sebelumnya, Fahmi sempat menarik perhatian di ajang IMX 2025 lewat karya “Toraja Roadster”, Mazda MX-5 Miata dengan hand painting bermotif etnik yang juga digarap sepenuhnya dengan teknik manual.
Spesifikasi Road Race
AeroFlux’ bukan sekadar pajangan seni, spesifikasinya telah ditingkatkan secara ekstrem. Mulai dari engine swap menggunakan mesin legendaris B18C Type R dengan ECU Max Eccu Sport ditambah velg dan ban, Mugen M7 + Yokohama A050.
Modifikasi eksterior meliputi kelengkapan full wire tuck (perkabelan disembunyikan), hood transparan, dan eksterior full spesifikasi EF9 JDM, serta lips dan wing Chargespeed. Interior, full set EF9, rollbar Cusco, stir & boshkit Greddy, serta dash display Haltech UC10.
Honda Civic Nouva EF9 ?AeroFlux? Restomod Karya RK999 x Freeflow.66 Mejeng di IDEXII 2025Sementara kaki-kaki didukung suspensi Coilover Zeal Endless Street, full set Hardrace, dan Big Brake Kit (BBK) depan-belakang Wilwood. Juga terdapat detail unik yakni sebagian besar baut diganti titanium dan kaca fullset Cromax.
Pengerjaan restomod mobil ini sendiri memakan waktu sekitar 1,5 tahun, melibatkan bengkel-bengkel spesialis seperti Igit Procustom (engine dan wire tuck), Gloss Perfect (cat & bodi), serta modifikator Sena (interior & kaki-kaki).
Selain meluncurkan Nouva hasil restomod 1:1, pengunjung IDEXII 2025 di ICE BSD bisa menyaksikan langsung momen unveiling “AeroFlux” di booth RK999 x Freeflow.66, lengkap dengan live painting dari sang seniman.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang