AMBON, KOMPAS.com - Sejumlah kawasan di Kota Ambon, Maluku terendam banjir akibat hujan deras yang terus mengguyur wilayah tersebut pada Sabtu (16/8/2025).
Hujan yang berlangsung tanpa henti sejak pagi hingga siang ini tidak hanya merendam permukiman warga, tetapi juga sejumlah jalan utama di Kota Ambon.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, beberapa kawasan yang kini terendam banjir antara lain Batu Merah dan Mardika di Kecamatan Sirimau, serta kawasan Poka di Kecamatan Teluk Ambon.
Jalan-jalan utama yang terendam meliputi Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Ir Putuhena, Jalan Yos Sudarso, dan Jalan Sam Ratulangi, serta beberapa jalan lainnya.
Baca juga: Minta Izin Berjualan di Kapal, Pedagang Asongan di Ambon Gelar Unjuk Rasa
Ketinggian banjir di jalan-jalan utama bervariasi. Berkisar 10 hingga 50 sentimeter.
“Ini kalau hujan tak berhenti, kondisi akan semakin parah,” kata Erwin Wakano saat ditemui di pangkalan ojek Batu Merah.
Banjir yang merendam sejumlah jalan di Kota Ambon juga mengakibatkan arus lalu lintas terganggu.
Beberapa kendaraan terjebak di jalan dan tidak bisa melanjutkan perjalanan, sehingga harus didorong ke tepi jalan.
“Kondisi cuaca seperti ini memang mengganggu sekali,” ujar Nasarudin, seorang warga setempat.
Di kawasan Poka, banjir dilaporkan telah merendam sejumlah rumah warga.
Kejadian ini juga mengganggu akses menuju Bandara Internasional Pattimura Ambon.
“Ada beberapa rumah warga di sini yang sudah terendam. Banjir juga menghambat akses menuju bandara,” kata Abu Padede, salah satu warga Poka.
Baca juga: Heboh Kasus Pesta Miras di Rumah Dinas Ketua DPRD Ambon, NasDem Maluku Bereaksi
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Ambon telah mengeluarkan peringatan dini terkait risiko hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di lima kecamatan di Kota Ambon hingga pukul 14.00 WIT.
Hingga siang ini, hujan deras masih terus mengguyur wilayah Kota Ambon dan warga diminta waspada terhadap kondisi cuaca ekstrem yang terjadi saat ini.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini