KOMPAS.com - Teh jati cina kerap diklaim sebagai obat herbal alami yang bisa untuk pelangsing alias dipakai sebagai oba diet.
Popularitas herbal ini meningkat seiring tren dan keinginan banyak orang untuk memiliki tubuh ideal secara alami.
Bahkan, karena embel-embel “herbal” tak sedikit orang yang mengonsumsi teh jati cina tanpa memikirkan dampak ke depannya.
Lantas, bisakah teh jati cina dapat dipakai sebagai obat pelangsing, dan adakah efek sampingnya?
Baca juga: 5 Manfaat Konsumsi Makanan Tinggi Serat, Bikin Sehat dan Langsing
Dikutip dari Kompas.com (28/12/2022), Ketua Umum Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) dr. Inggrid Tania menjelaskan, teh jati cina sebenarnya adalah herbal yang merupaka golongan pencahar.
“Jati cina herbal golongan pencahar, jadi sebetulnya penggunaannya itu untuk orang-orang yang konstipasi atau sulit buang air besar,” kata Inggrid.
Ia menegaskan, sebagai obat pencahar pun, jati cina seharusnya konsumsinya dibatasi maksimal hanya 7 hari.
Baca juga: 4 Tips Diet Sehat untuk Orang Sibuk, Tetap Langsing Tanpa Repot
Lebih lanjut Inggrid menilai, konsumsi jati cina terus-menerus lebih dari 7 hari, menyebabkan adanya risiko kesehatan yang mengancam.
Risiko tersebut di antaranya diare berkepanjangan dan gangguan elektrolit.
“Apalagi kalau dikonsumsi sebulan lebih ya bisa saja liver dan ginjalnya rusak,” ujarnya.
Jika jati cina dikonsumsi dengan takaran berlebihan, herbal ini juga berpotensi menyebabkan kerusakan organ.
Kerusakan organ yang bisa terjadi di antaranya pendarahan di saluran cerna, timbulnya masalah liver, gangguan ginjal, dan sebagainya.
Menurut dia, Badan POM sebenarnya juga telah melarang produk jati cina ditawarkan sebagai obat pelangsing.
“Jadi kalau ada produsen atau penjual memasarkan jati cina dengan klaim untuk melangsingkan tubuh, itu sudah pasti ilegal. Karena BPOM tak pernah mengeluarkan izin untuk pemakaian daun jati cina untuk pelangsing,” terangnya.
Dirinya menegaskan, jati cina hanya dipakai sebagai obat pencahar maksimal pemakaian selama 7 hari.
Bahkan menurut Inggrid, ada jurnal lain yang menganjurkan pemakaian hanya selama lima hari.
Baca juga: Ketahui Efek Obat Pelangsing Ozempic pada Jantung
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini