KOMPAS.com - Menjelang musim durian pada akhir dan awal tahun, aroma khas buah berduri ini seolah memanggil para pencintanya. Rasa manis legit dan tekstur lembutnya membuat durian dijuluki king of fruits.
Namun, memilih durian berkualitas yang benar-benar matang sempurna bukanlah hal mudah. Salah pilih sedikit saja, bisa-bisa yang didapat justru durian hambar, kering, atau belum matang.
Agar tidak kecewa saat menikmati si raja buah, kenali delapan ciri durian berkualitas berikut ini.
Durian yang matang di pohon biasanya jatuh sendiri, bukan dipetik paksa. Ciri khasnya adalah tangkai yang tidak rata atau tampak sobek alami.
Baca juga: Trik Mudah Membuka Durian Pakai Pisau, Begini Caranya!
Sementara durian yang dipetik sebelum waktunya memiliki tangkai halus dan rata karena dipotong dengan pisau. Jadi, perhatikan bagian ini untuk memastikan durian matang sempurna.
Durian berbentuk bulat cenderung memiliki daging yang lebih banyak dibanding yang lonjong. Hal ini karena ruang di dalam kulit lebih efisien terisi penuh, menghasilkan juring durian dengan daging tebal dan memuaskan.
Durian matang punya aroma khas yang tajam, manis, dan menggoda. Jika aromanya masih samar, besar kemungkinan buah tersebut belum matang.
Ilustrasi orang-orang dengan penyakit apa saja yang tidak boleh makan durian?Sebaliknya, aroma yang terlalu menyengat bisa jadi tanda durian sudah terlalu lama tersimpan.
Perhatikan bentuk durinya. Durian dengan duri panjang dan rapat biasanya memiliki daging lembap dan tidak kering.
Baca juga: Bukan Durian Musang King, Manggis Indonesia jadi Buah Terenak di Asia Tenggara
Sementara duri yang besar dan jarang menandakan tekstur daging yang lebih kering dan kurang lembut.
Bagian bawah durian (tempat juring bertemu) sebaiknya masih rapat. Jika sudah merekah, bisa jadi durian sudah terlalu matang atau udara sudah masuk, yang berpengaruh pada rasa dan aroma dagingnya. Durian yang merekah sering kali rasanya kurang manis dan cepat busuk.
Jangan terkecoh dengan ukuran besar. Durian yang kecil hingga sedang biasanya memiliki kematangan lebih merata.
Ilustrasi buah durian Jika buah terasa ringan dibanding ukurannya, bisa jadi dagingnya sedikit atau sudah mulai kering. Idealnya, pilih durian dengan berat proporsional terhadap ukurannya.
Cara klasik tapi ampuh: ketuk durian dengan pisau atau tangan. Jika terdengar gema atau bunyi “bluk” yang dalam, tandanya durian sudah matang sempurna dengan daging empuk. Sebaliknya, suara yang terlalu padat atau tumpul menandakan durian masih mentah.
Durian segar biasanya masih mengeluarkan sedikit getah pada bagian tangkainya. Ini menunjukkan bahwa buah baru saja jatuh atau dipetik, sehingga rasa dan aroma dagingnya masih optimal.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang