"Ngapain kamu di sini kalau tidak ikut demo?" tanya anggota Brimob.
SS lalu menjelaskan bahwa ia adalah anggota BAIS yang sedang bertugas mencari data di lapangan.
Meski begitu, anggota Brimob tersebut tidak serta-merta percaya dengan pengakuan SS.
Baca juga: TNI Bantah Tudingan Membiarkan Penjarahan Rumah Sahroni dan Sri Mulyani, Apa Kata Mereka?
SS akhirnya memutuskan menunjukkan kartu TNI sebagai bukti bahwa ia adalah bagian dari BAIS.
Anggota Brimob kemudian memfoto wajah SS dan kartu anggota miliknya. Setelah itu, SS dilepas di tengah massa.
Namun, foto anggota BAIS ini ketika dibawa oleh Brimob terlanjur tersebar, termasuk ke kalangan awak media.
Narasi yang beredar adalah seorang anggota BAIS hendak membakar pom bensin di wilayah Mabes Polri.
Selain SS, Freddy juga membantah bahwa prajurit TNI bernama Pratu Handika Novaldo ditahan usai diduga terlibat demo di Sumatera Selatan pada Minggu (31/8/2025).
Dilansir dari Antara, Jumat (5/9/2025), ia mengatakan bahwa Handika diamankan oleh polisi ketika sedang mencari makan dan ingin membeli BBM di sebuah SPBU di dekat lokasi demo.
Ada pula pelajar berusia 16 tahun berinisial PM yang ditangkap ketika demo di Ternate pada Senin (1/9/2025).
PM dituduh memprovokasi aksi anarkis, padahal ia hanya mengaku sebagai TNI.
Baca juga: Perjalanan 17+8 Tuntutan Rakyat, dari Diskusi Influencer sampai Respons DPR RI dan TNI
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini