Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Sultan HB X Duet Lagu "Kharisma Cinta" Bareng Paskibraka

Kompas.com - 19/08/2025, 13:04 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Ada yang berbeda pada acara ramah tamah Paskibraka Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), pada acara ramah tamah Paskibraka DIY ini terdapat momen langka.

Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) turut menyumbang lagu saat di tengah-tengah acara.

Baca juga: Sultan HB X Ketemu Wali Kota Hasto 4 Jam di Balai Kota Yogyakarta, Bahas Normalisasi Sungai

Awalnya, Sultan diagendakan memberikan sambutan acara, setelah itu melayani tanya jawab dengan para Paskibraka DIY.

Anggota Paskibraka DIY 2025 ini menanyakan berbagai masalah kepada Sultan, mulai dari keamanan DIY, bencana, hingga peranan generasi muda pada Indonesia emas 2045.

Setelah rangkaian inti acara selesai, Sultan sempat diminta oleh pengisi acara untuk bernyanyi bersama.

Permintaan tersebut lalu dikabulkan Sultan.

Sultan bernyanyi lagu yang dipopulerkan Broery Marantika dan Dewi Yul yaitu Kharisma Cinta.

Sultan mengaku dirinya jarang sekali bernyanyi apalagi bernyanyi di hadapan umum.

Ora tau nyanyi e (tidak pernah menyanyi) makanya tadi minta duet itu aja, judule mung ono kui (judulnya cuma ada itu),” ujar Sultan Selasa (19/8/2025).

Dalam kesempatan ini, Sultan sempat menjawab salah satu pertanyaan dari anggota Paskibraka soal kejahatan jalanan atau saat ini sering disebut dengan klitih.

Sultan mengatakan, dulu memang di DIY marak dengan klitih namun sekarang dengan Pemerintah membentuk Jaga Warga klitih dapat dikurangi.

Ngarsa Dalem menjelaskan Jaga Warga terdiri dari sejumlah tokoh di desa-desa yang dipilih oleh lurah lalu diangkat menjadi jaga warga.

Baca juga: Momen Wakil Bupati Kulon Progo Ikatkan Tali Sepatu Anggota Paskibraka saat Upacara Penurunan Bendera

“Bertugas membina warga masyarakat di masing-masing kelurahan dari kekerasan, narkoba, gejolak masyarakat, perbedaan paham dan sebagainya dimana jaga warga itu membantu perangkat bhabinkamtibmas maupun babinsa,” ujar dia.

Dia berharap dengan adanya Jaga Warga dapat mengurangi beban polisi.

Sultan mengklaim dalam satu tahun ini klitih sudah tidak ditemukan ada lagi di DIY, ia berharap hal ini dapat berlangsung terus menerus.

“Setahun ini klitih tidak ada lagi semoga berlangsung terus. Dimana jaga warga tidak hanya di kalurahan tetapi dikembangkan sampai di masing-masing padukuhan,” pungkasnya.

 

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Anggota DPRD DIY Terima Tunjangan Rumah Rp 27,5 Juta per Bulan
Anggota DPRD DIY Terima Tunjangan Rumah Rp 27,5 Juta per Bulan
Yogyakarta
Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, PN Bantul Gelar Sidang Perdana dengan 7 Terdakwa
Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, PN Bantul Gelar Sidang Perdana dengan 7 Terdakwa
Yogyakarta
Pengendara Sepeda Ontel Tewas Jadi Korban Tabrak Lari di Jalan Parangtritis Bantul
Pengendara Sepeda Ontel Tewas Jadi Korban Tabrak Lari di Jalan Parangtritis Bantul
Yogyakarta
Modus Beli Daun Sirsak Rp 3.000 Per Lembar, Uang Rp 1,5 Juta Milik Warga Bantul Malah Raib
Modus Beli Daun Sirsak Rp 3.000 Per Lembar, Uang Rp 1,5 Juta Milik Warga Bantul Malah Raib
Yogyakarta
Setelah Mengeluh Sapinya Mati, Seorang Nenek di Kulon Progo Ditemukan Tewas Gantung Diri
Setelah Mengeluh Sapinya Mati, Seorang Nenek di Kulon Progo Ditemukan Tewas Gantung Diri
Yogyakarta
Hanya Lulus SMA dan Modal Rp 15 Juta, Nizar Bawazier Berhasil Bangun Importa Jadi Raja Lemari Besi
Hanya Lulus SMA dan Modal Rp 15 Juta, Nizar Bawazier Berhasil Bangun Importa Jadi Raja Lemari Besi
Yogyakarta
Libur Panjang Maulid Nabi, KAI Daop 6 Yogyakarta Angkut 143.565 Penumpang
Libur Panjang Maulid Nabi, KAI Daop 6 Yogyakarta Angkut 143.565 Penumpang
Yogyakarta
Rumah Kosong Ditinggal Dua Tahun di Kulon Progo Dikuras Maling
Rumah Kosong Ditinggal Dua Tahun di Kulon Progo Dikuras Maling
Yogyakarta
Delapan Rekor Nasional Tercipta di LPS Kejurnas Atletik & Indonesia U18 Open Championships 2025
Delapan Rekor Nasional Tercipta di LPS Kejurnas Atletik & Indonesia U18 Open Championships 2025
Yogyakarta
Jejak Banon Prosesi Sekaten 8 Tahun Sekali
Jejak Banon Prosesi Sekaten 8 Tahun Sekali
Yogyakarta
Tunjangan Perumahan Rp 47-79 Juta Per Bulan, Ketua DPRD Jateng: Evaluasi, Kunjungan Luar Negeri Dihapus
Tunjangan Perumahan Rp 47-79 Juta Per Bulan, Ketua DPRD Jateng: Evaluasi, Kunjungan Luar Negeri Dihapus
Yogyakarta
Keraton Yogyakarta Gelar Grebeg Maulud, Gunungan Brama Keluar 8 Tahun Sekali
Keraton Yogyakarta Gelar Grebeg Maulud, Gunungan Brama Keluar 8 Tahun Sekali
Yogyakarta
Grebeg Maulud di Solo, Warga Mengalap Berkah Berebut Gunungan
Grebeg Maulud di Solo, Warga Mengalap Berkah Berebut Gunungan
Yogyakarta
Perempuan di Bantul Tertipu dengan Seorang Kenalan di Medsos yang Curi Sepeda Motor
Perempuan di Bantul Tertipu dengan Seorang Kenalan di Medsos yang Curi Sepeda Motor
Yogyakarta
Mobil Cayla Tergencet di Antara Dua Truk dalam Tabrakan Beruntun di Kulon Progo
Mobil Cayla Tergencet di Antara Dua Truk dalam Tabrakan Beruntun di Kulon Progo
Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau