Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Modus Beli Daun Sirsak Rp 3.000 Per Lembar, Uang Rp 1,5 Juta Milik Warga Bantul Malah Raib

Kompas.com - 08/09/2025, 06:44 WIB
Markus Yuwono,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Seorang perempuan paruh baya di Kalurahan Sabdodadi, Kapanewon Bantul, Bantul, DI Yogyakarta, harus kehilangan uang tunai Rp 1,5 juta setelah menjadi korban pencurian dengan modus penawaran pembelian daun sirsak seharga Rp 3.000 per lembar, Minggu (7/9/2025).

Selain kehilangan uang, KTP dan timbangan korban juga diambil pelaku.

Baca juga: Rumah Pasutri Artis Happy Asmara-Gilga Sahid di Madiun Disatroni Maling, Barang Berharga Raib

PS Kasi Humas Polres Bantul Iptu Rita Hadiyanto menyampaikan, peristiwa bermula ketika Murtiningsih (56) berangkat bekerja mengendarai sepeda ontel.

Sesampainya di Gapura Kalurahan Sabdodadi, dia diberhentikan oleh orang tidak dikenal sekitar pukul 08.00 WIB.

"Orang tidak dikenal itu mengendarai sepeda motor Honda Supra warna merah dengan maksud menawarkan rosok," kata Hadiyanto saat dihubungi melalui telepon Senin (8/9/2025).

Orang itu mengajak Murtiningsih pulang ke rumahnya agar mengetahui saat nantinya mengantarkan rosok. Keduanya pun sampai ke rumah pelapor.

"Sampai di rumah pelapor, pelaku meminta tolong untuk dicarikan daun sirsat untuk obat ibunya dengan iming-iming akan dibeli dengan harga Rp. 3.000 per lembar," kata Hadiyanto.

Hadiyanto mengatakan, korban meletakkan tas slempang warna hitam di atas sepeda motor honda beat warna merah di ruang tamunya. Kemudian keluar rumah lalu mencarikan daun sirsat sesuai permintaan dari pelaku tersebut.

"Namun saat kembali setelah mencari daun sirsak, tidak mendapati keberadaan pelaku tersebut," kata dia.

Baca juga: Uang Ratusan Nasabah di Serang Banten Rp 9 Miliar Raib, Dipakai Pemilik Koperasi

Setelah itu, korban ke Polsek Bantul untuk melaporkan kejadian tersebut.

Hadiyanto mengatakan, polisi tengah memeriksa kasus ini, dan sudah meminta keterangan dari beberapa saksi.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, PN Bantul Gelar Sidang Perdana dengan 7 Terdakwa
Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, PN Bantul Gelar Sidang Perdana dengan 7 Terdakwa
Yogyakarta
Pengendara Sepeda Ontel Tewas Jadi Korban Tabrak Lari di Jalan Parangtritis Bantul
Pengendara Sepeda Ontel Tewas Jadi Korban Tabrak Lari di Jalan Parangtritis Bantul
Yogyakarta
Modus Beli Daun Sirsak Rp 3.000 Per Lembar, Uang Rp 1,5 Juta Milik Warga Bantul Malah Raib
Modus Beli Daun Sirsak Rp 3.000 Per Lembar, Uang Rp 1,5 Juta Milik Warga Bantul Malah Raib
Yogyakarta
Setelah Mengeluh Sapinya Mati, Seorang Nenek di Kulon Progo Ditemukan Tewas Gantung Diri
Setelah Mengeluh Sapinya Mati, Seorang Nenek di Kulon Progo Ditemukan Tewas Gantung Diri
Yogyakarta
Hanya Lulus SMA dan Modal Rp 15 Juta, Nizar Bawazier Berhasil Bangun Importa Jadi Raja Lemari Besi
Hanya Lulus SMA dan Modal Rp 15 Juta, Nizar Bawazier Berhasil Bangun Importa Jadi Raja Lemari Besi
Yogyakarta
Libur Panjang Maulid Nabi, KAI Daop 6 Yogyakarta Angkut 143.565 Penumpang
Libur Panjang Maulid Nabi, KAI Daop 6 Yogyakarta Angkut 143.565 Penumpang
Yogyakarta
Rumah Kosong Ditinggal Dua Tahun di Kulon Progo Dikuras Maling
Rumah Kosong Ditinggal Dua Tahun di Kulon Progo Dikuras Maling
Yogyakarta
Delapan Rekor Nasional Tercipta di LPS Kejurnas Atletik & Indonesia U18 Open Championships 2025
Delapan Rekor Nasional Tercipta di LPS Kejurnas Atletik & Indonesia U18 Open Championships 2025
Yogyakarta
Jejak Banon Prosesi Sekaten 8 Tahun Sekali
Jejak Banon Prosesi Sekaten 8 Tahun Sekali
Yogyakarta
Tunjangan Perumahan Rp 47-79 Juta Per Bulan, Ketua DPRD Jateng: Evaluasi, Kunjungan Luar Negeri Dihapus
Tunjangan Perumahan Rp 47-79 Juta Per Bulan, Ketua DPRD Jateng: Evaluasi, Kunjungan Luar Negeri Dihapus
Yogyakarta
Keraton Yogyakarta Gelar Grebeg Maulud, Gunungan Brama Keluar 8 Tahun Sekali
Keraton Yogyakarta Gelar Grebeg Maulud, Gunungan Brama Keluar 8 Tahun Sekali
Yogyakarta
Grebeg Maulud di Solo, Warga Mengalap Berkah Berebut Gunungan
Grebeg Maulud di Solo, Warga Mengalap Berkah Berebut Gunungan
Yogyakarta
Perempuan di Bantul Tertipu dengan Seorang Kenalan di Medsos yang Curi Sepeda Motor
Perempuan di Bantul Tertipu dengan Seorang Kenalan di Medsos yang Curi Sepeda Motor
Yogyakarta
Mobil Cayla Tergencet di Antara Dua Truk dalam Tabrakan Beruntun di Kulon Progo
Mobil Cayla Tergencet di Antara Dua Truk dalam Tabrakan Beruntun di Kulon Progo
Yogyakarta
Gelar Aksi 1.000 Lilin, BEM Amikom Tuntut Usut Tuntas Kematian Rheza Sendy Pratama
Gelar Aksi 1.000 Lilin, BEM Amikom Tuntut Usut Tuntas Kematian Rheza Sendy Pratama
Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau