JAKARTA, KOMPAS.com – Grup teknologi finansial independen terbesar di Indonesia, Flip, menunjuk mantan pemimpin tim engineering Amazon, Mohammed Alabsi, sebagai Chief Technology Officer (CTO). Langkah ini menjadi bagian dari upaya perusahaan memperkuat fondasi teknologi dan mempercepat pertumbuhan bisnis di tahap berikutnya.
“Sejak awal Flip berdiri dengan misi menghadirkan layanan keuangan yang adil dan dapat diakses semua orang. Pengalaman Alabsi membangun sistem berskala besar sejalan dengan misi tersebut dan akan membantu memastikan teknologi Flip tetap menjadi fondasi yang kokoh,” ujar Rafi Putra Arriyan, Co-Founder Flip, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (7/10/2025).
Alabsi memiliki pengalaman lebih dari satu dekade di Amazon, Seattle, dan merupakan bagian dari tim awal yang mengembangkan Amazon Web Services (AWS), Advertising, dan B2B Commerce.
Baca juga: 5 Alasan Samsung Z Flip 7 Cocok Jadi Travel Buddy saat Traveling
Setelah meninggalkan Amazon, Alabsi sempat menduduki sejumlah posisi kepemimpinan di berbagai perusahaan teknologi di Indonesia, serta aktif sebagai angel investor dan penasihat startup di Asia Tenggara.
“Komitmen Flip untuk menghadirkan layanan keuangan yang adil adalah alasan utama saya bergabung,” kata Mohammed Alabsi, CTO Flip.
“Dari pengalaman saya terlibat di berbagai startup Asia Tenggara, saya melihat langsung bagaimana teknologi bisa memperkuat ekosistem, dan saya ingin membawa perspektif itu ke perjalanan Flip berikutnya," lanjutnya.
"Bersama tim Flip, kami akan membangun teknologi yang tangguh, inovatif, dan mampu berkembang pesat untuk memberi dampak nyata bagi individu maupun bisnis."
Baca juga: Flip Bantu Masyarakat Hemat Rp 5 Triliun dari Layanan Transfer
Penunjukan Alabsi melanjutkan langkah strategis Flip pada 2024, ketika perusahaan mengangkat Pratyush Prasanna, mantan eksekutif GoTo Financial dan PayTM, sebagai Group CEO.
“Flip sedang memasuki tahap pertumbuhan baru, di mana skala, keandalan, dan inovasi harus berjalan bersama untuk melayani jutaan masyarakat Indonesia dan ribuan bisnis,” ujar Pratyush Prasanna.
“Latar belakang global Alabsi di bidang engineering akan menjadi bagian penting untuk mempercepat pengembangan produk dan memperkuat posisi Flip sebagai salah satu grup fintech terdepan,” tambahnya.
Baca juga: Flip Gandeng Bank Aladin Hadirkan Tabungan Syariah Digital
Sebagai informasi, sejak berdiri pada 2015, Flip berkembang dari layanan transfer antarbank gratis menjadi platform keuangan terpadu dengan lebih dari 16 juta pengguna dan ribuan mitra bisnis.
Layanan Flip kini mencakup remitansi internasional, pembayaran tagihan, solusi gaya hidup, hingga layanan bisnis melalui Flip for Business dan Flip Globe.
Baru-baru ini, Flip juga menggandeng Bank Aladin Syariah menghadirkan tabungan syariah digital di aplikasi Flip, sebagai bagian dari komitmen memperluas akses layanan keuangan yang inklusif bagi masyarakat.
Baca juga: Flip Luncurkan Produk Paylater FlexiCicil
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang