Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kontroversi Ahmad Al-Ali: Wasit Asal Kuwait Dinilai Tak Netral untuk Pimpin Laga Hidup-Mati Timnas Indonesia

Kompas.com - 07/10/2025, 08:45 WIB
Wahyu Wachid Anshory

Editor

KOMPAS.com - Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) resmi menunjuk wasit asal Kuwait, Ahmad Al-Ali, untuk memimpin laga penting antara Arab Saudi dan Timnas Indonesia dalam putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Pertandingan ini dijadwalkan berlangsung di King Abdullah Sports City, Jeddah, pada Kamis (9/10/2025) dini hari WIB.

Timnas Indonesia berada di Grup B bersama tuan rumah Arab Saudi dan Irak. Hanya juara grup yang akan langsung lolos ke Piala Dunia 2026, sementara posisi runner-up akan melanjutkan perjuangan ke putaran kelima.

Namun, penunjukan Ahmad Al-Ali memicu sorotan publik Indonesia karena dinilai berpotensi tidak netral. PSSI bahkan telah melayangkan surat protes kepada AFC untuk mempertimbangkan kembali keputusan tersebut.

Baca juga: Timnas Indonesia Bentuk Mental Petarung untuk Lawan Arab Saudi

Mengapa PSSI Menolak Penunjukan Ahmad Al-Ali?

Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah mengirimkan surat keberatan resmi kepada AFC. Namun hingga awal Oktober, belum ada tanggapan dari federasi sepak bola Asia itu.

"Sampai hari ini belum ada informasi, pemberitahuan, ataupun apapun berkaitan dengan soal keberatan kami dipimpin oleh wasit yang sudah dijadwalkan," ujar Sumardji di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (2/10/2025).

"Faktanya sampai saat ini surat yang kami kirimkan belum ada balasan apa-apa," lanjutnya.

Publik Indonesia khawatir adanya potensi bias mengingat Ahmed Al-Ali berasal dari Kuwait, negara yang termasuk dalam kawasan Timur Tengah dan memiliki kedekatan geografis dengan Arab Saudi.

Baca juga: Prakiraan Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Apakah Ahmad Al-Ali Pernah Memimpin Laga Timnas Indonesia Sebelumnya?

Wasit Ahmad Al-Ali bukan sosok asing bagi skuad Garuda. Ia pernah memimpin pertandingan Indonesia saat menghadapi Vietnam di matchday ke-7 Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 pada 7 Juni 2021.

Laga tersebut berlangsung di Stadion Al Maktoum, Dubai, dan berakhir dengan kekalahan telak 0-4 bagi Indonesia.

Momen itu menjadi salah satu catatan kelam dalam perjalanan Timnas di era awal kepemimpinan pelatih Shin Tae-yong. Tak heran, memori buruk tersebut kini kembali diingat publik menjelang laga kontra Arab Saudi.

Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia Vs Arab Saudi, Ujian Pertama Garuda di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Bagaimana Rekam Jejak dan Gaya Kepemimpinan Ahmad Al-Ali?

Ahmad Al-Ali lahir pada tahun 1984 dan kini berusia 41 tahun. Ia telah mengantongi lisensi wasit internasional FIFA sejak 2016 dan menjadi salah satu wasit elite dari Kuwait.

Dalam hampir satu dekade terakhir, ia telah memimpin lebih dari 50 pertandingan internasional resmi.

Berdasarkan catatan Transfermarkt, Al-Ali pernah memimpin pertandingan di sejumlah ajang besar seperti AFC Champions League, Kualifikasi Piala Dunia, Piala Asia, dan Arabian Gulf Cup.

Baca juga: Daftar 29 Pemain Timnas Indonesia, Garuda Siap Tempur di Arab Saudi

Sepanjang tahun 2024, ia mencatat 58 kartu kuning dan 2 kartu merah dalam 14 laga AFC Champions League, serta 25 kartu kuning dan satu kartu merah langsung di Kualifikasi Piala Dunia Asia.

Halaman:


Terkini Lainnya
Waduk Mrica Banjarnegara Catat Curah Hujan Tertinggi, BMKG Klaim Upaya Modifikasi Cuaca Berhasil
Waduk Mrica Banjarnegara Catat Curah Hujan Tertinggi, BMKG Klaim Upaya Modifikasi Cuaca Berhasil
Jawa Tengah
Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026
Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026
Jawa Barat
Uji Coba WFH ASN Jabar Dimulai November 2025, Target Efisiensi Operasional hingga 20 Persen
Uji Coba WFH ASN Jabar Dimulai November 2025, Target Efisiensi Operasional hingga 20 Persen
Jawa Barat
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Puncak Musim Hujan
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Puncak Musim Hujan
Banten
Mahasiswa Dikeroyok hingga Tewas di Masjid Agung Sibolga, 5 Pelaku Seret dan Injak Korban Terekam CCTV
Mahasiswa Dikeroyok hingga Tewas di Masjid Agung Sibolga, 5 Pelaku Seret dan Injak Korban Terekam CCTV
Sumatera Utara
Sidang Kasus Penganiayaan Prada Lucky Namo: Peran Letnan Ahmad Faisal Diperiksa
Sidang Kasus Penganiayaan Prada Lucky Namo: Peran Letnan Ahmad Faisal Diperiksa
Jawa Timur
BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan 2025 Lebih Lama, Bisa Berlangsung hingga Februari 2026
BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan 2025 Lebih Lama, Bisa Berlangsung hingga Februari 2026
Sumatera Selatan
Daftar 15 Golongan Orang yang Bisa Naik MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis
Daftar 15 Golongan Orang yang Bisa Naik MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis
Jawa Barat
Setelah Tambang Ditutup, Dedi Mulyadi Beri Dana Kompensasi ke 9.300 Warga Bogor yang Terdampak
Setelah Tambang Ditutup, Dedi Mulyadi Beri Dana Kompensasi ke 9.300 Warga Bogor yang Terdampak
Jawa Barat
Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan 3 November 2025: Berawan di Beberapa Wilayah
Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan 3 November 2025: Berawan di Beberapa Wilayah
Sulawesi Selatan
Harga Emas Antam Turun Rp 12.000 di Awal November, Simak Pecahan dan Buyback Terbarunya
Harga Emas Antam Turun Rp 12.000 di Awal November, Simak Pecahan dan Buyback Terbarunya
Kalimantan Barat
Tanda Duka Pakubuwono XIII Wafat, Keraton Yogya Tiadakan Pentas dan Tak Bunyikan Gamelan
Tanda Duka Pakubuwono XIII Wafat, Keraton Yogya Tiadakan Pentas dan Tak Bunyikan Gamelan
Jawa Tengah
Kala Jokowi dan Gibran Melayat Raja Keraton Solo PB XIII
Kala Jokowi dan Gibran Melayat Raja Keraton Solo PB XIII
Jawa Tengah
BMKG Bersama BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca untuk Redam Hujan Ekstrem di Jawa
BMKG Bersama BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca untuk Redam Hujan Ekstrem di Jawa
Banten
Setelah Jokowi, Budi Arie Yakin Projo Mampu Antar Prabowo Jadi Presiden Dua Periode
Setelah Jokowi, Budi Arie Yakin Projo Mampu Antar Prabowo Jadi Presiden Dua Periode
Jawa Tengah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau