Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Orang Terkaya di Malaysia 2025, Teratas Pemilik Jaringan Hotel Shangri-La

Kompas.com - 07/08/2025, 15:29 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber Forbes

JAKARTA, KOMPAS.com - Di tengah gejolak pasar modal global dan tantangan ekonomi, Forbes merilis daftar orang terkaya di Malaysia tahun 2025.

Daftar orang terkaya di Malaysia tahun 2025 tetap didominasi oleh nama-nama legendaris yang melambungkan kekayaan mereka mencapai miliaran dollar AS.

Menurut daftar Forbes Asia yang dirilis pada April 2025, Robert Kuok, sosok “Sugar King” berusia 101 tahun, kembali mempertahankan posisi teratas.

Baca juga: 10 Orang Terkaya di Dunia Agustus 2025, Mark Zuckerberg Geser Jeff Bezos

Ilustrasi miliarder, orang terkaya.SHUTTERSTOCK Ilustrasi miliarder, orang terkaya.

Dikutip dari data Forbes, Kamis (7/8/2025), kekayaan Kuok diestimasikan mencapai 12,6 miliar dollar AS atau setara sekitar Rp 205,1 triliun (asumsi kurs Rp 16.278 per dollar AS)

Di belakangnya, Quek Leng Chan, pemilik Hong Leong Group berada di posisi kedua dengan kekayaan mencapai 10,2 miliar dollar AS atau setara sekitar Rp 166 triliun.

Berikut daftar 10 orang terkaya di Malaysia tahun 2025 versi Forbes.

1. Robert Kuok

Kekayaan Kuok mencapai 12,6 miliar dollar AS atau setara sekitar Rp 205,1 triliun (asumsi kurs Rp 16.278 per dollar AS). Kuok adalah pendiri dan Ia memiliki Kuok Group, yang memiliki saham di bidang perhotelan, real estat, dan komoditas.

Baca juga: 31 Konglomerat RI Masuk Daftar Miliarder Dunia Forbes Agustus 2025, Prajogo Pangestu Terkaya

Ia mendirikan jaringan Shangri-La Hotels and Resorts yang ternama secara internasional di Singapura pada tahun 1971.

Keponakannya, Kuok Khoon Hong, mengelola Wilmar International, di mana Kuok memiliki saham yang cukup signifikan.

Halaman:


Terkini Lainnya
BPJS Ketenagakerjaan Buka Rekrutmen, Cek Syarat dan Posisinya
BPJS Ketenagakerjaan Buka Rekrutmen, Cek Syarat dan Posisinya
Karier
Wujudkan Swasembada Pangan, Harfia Gelar Temu Tani dan Pelatihan Traktor HTR-855 di Palangkaraya
Wujudkan Swasembada Pangan, Harfia Gelar Temu Tani dan Pelatihan Traktor HTR-855 di Palangkaraya
Ekbis
Gandeng Naoyoshi, Lovina Beach Brewery (STRK) Bakal Masuk ke Pasar Jepang
Gandeng Naoyoshi, Lovina Beach Brewery (STRK) Bakal Masuk ke Pasar Jepang
Ekbis
70 Persen Alkes Masih Impor, Indonesia Genjot Produksi Dalam Negeri
70 Persen Alkes Masih Impor, Indonesia Genjot Produksi Dalam Negeri
Ekbis
Wamendag Sebut Implementasi Perjanjian IC-CEPA Bikin Nilai Perdagangan dengan Cille Naik
Wamendag Sebut Implementasi Perjanjian IC-CEPA Bikin Nilai Perdagangan dengan Cille Naik
Ekbis
Sarana Menara Nusantara (TOWR) Bongkar Strategi Genjot Pendapatan
Sarana Menara Nusantara (TOWR) Bongkar Strategi Genjot Pendapatan
Industri
RI Produksi Ventilator dan Mesin Anestesi: Bisa Dipakai Bayi, Harga Mulai Rp 300 Juta
RI Produksi Ventilator dan Mesin Anestesi: Bisa Dipakai Bayi, Harga Mulai Rp 300 Juta
Industri
Ekspor China ke AS Anjlok 33 Persen, Pertumbuhan Perdagangan Melambat
Ekspor China ke AS Anjlok 33 Persen, Pertumbuhan Perdagangan Melambat
Ekbis
Jangan Tertipu! OJK Tegaskan Pemutihan Pinjaman Online Hoaks
Jangan Tertipu! OJK Tegaskan Pemutihan Pinjaman Online Hoaks
Ekbis
Tekan Impor, RI Kini Produksi Ventilator dan Mesin Anestesi Sendiri
Tekan Impor, RI Kini Produksi Ventilator dan Mesin Anestesi Sendiri
Industri
Ternyata Ini 6 Penyebab Gen Z dan Milenial Sulit Menabung Menurut Pakar
Ternyata Ini 6 Penyebab Gen Z dan Milenial Sulit Menabung Menurut Pakar
Keuangan
Kata KCI Soal KRL Sempat Tertahan di Stasiun Jatinegara dan Manggarai pada Minggu Malam
Kata KCI Soal KRL Sempat Tertahan di Stasiun Jatinegara dan Manggarai pada Minggu Malam
Ekbis
Prediksi Harga iPhone 17 Pro Max, Air, dan Seri Lainnya
Prediksi Harga iPhone 17 Pro Max, Air, dan Seri Lainnya
Belanja
Mengoreksi Budidaya, Menopang Ekstensifikasi, Mengejar Swasembada Gula
Mengoreksi Budidaya, Menopang Ekstensifikasi, Mengejar Swasembada Gula
Ekbis
Pertumbuhan Ekonomi Jepang 2,2 Persen, tapi Ekspor Turun
Pertumbuhan Ekonomi Jepang 2,2 Persen, tapi Ekspor Turun
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau