JAKARTA, KOMPAS.com - Ketidakstabilan ekonomi bisa memicu kecemasan, terutama terkait prospek keuangan masa depan Anda.
Pakar hidup hemat Austin Williams menawarkan beberapa langkah keuangan yang sebaiknya Anda lakukan saat kondisi ekonomi tidak menentu.
"Tidak ada yang bisa memprediksi masa depan, dan satu-satunya hal yang dapat Anda lakukan adalah mengambil langkah-langkah keuangan untuk mengatasi ketidakpastian," jelas Williams, dikutip dari Nasdaq, Selasa (2/9/2025).
Baca juga: 5 Cara Mengatur Keuangan di Tengah Kondisi Ekonomi Tak Menentu
Berikut beberapa hal yang perlu dilakukan untuk mengamankan keuangan saat kondisi ekonomi tidak menentu.
Hal terburuk yang dapat Anda lakukan adalah panic selling alias menjual saham karena kepanikan lantaran indeks saham merosot.
Tahan investasi Anda. Menjual di titik terendah dapat berarti menanggung kerugian besar ketika penurunan pasar mungkin hanya penurunan jangka pendek.
Williams mengingatkan bahwa jika Anda memiliki reksa dana saham atau saham, yang Anda miliki bukanlah uang, melainkan saham. Bahkan jika pasar mengalami penurunan besar, Anda tetap memiliki jumlah saham yang sama.
Baca juga: 4 Mitos Keuangan yang Bikin Generasi Muda Sulit Kaya, Menurut Vivian Tu
"Selama Anda tidak panik menjual dalam jangka panjang, investasi Anda akan pulih," ungkap Williams.
Ia menyebut pasar saham "dramatis" dari hari ke hari, tetapi dalam gambaran besar, pasar biasanya naik.