Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Transaksi Deposito Emas Pegadaian Tembus 1,25 Ton, Jakarta Paling Mendominasi

Kompas.com - 20/06/2025, 05:52 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com – PT Pegadaian mencatat total transaksi deposito emas nasional mencapai 1,25 ton emas dari 30.629 nasabah. Jakarta mendominasi sebagai wilayah dengan jumlah nasabah dan saldo terbesar.

Kepala Departemen Bisnis PT Pegadaian Kanwil XI Semarang, Tyas Ari Hidayat, menjelaskan bahwa layanan simpanan emas atau deposito emas menjadi yang tertinggi dibandingkan dua layanan lainnya di divisi bullion Pegadaian.

"Jadi, hingga saat ini, nasabah yang sudah dilayani oleh produk maupun divisi bullion (deposito emas) dari Bank Emas Pegadaian mencapai kurang lebih 30.629 orang, atau setara dengan 1,25 ton emas," ujar Tyas dalam konferensi pers di Hotel Santika Premiere Semarang, Kamis (19/6/2025).

Baca juga: Karyawan Toko Emas di Depok Curi Gelang 16,7 Gram, Modus Pakai Nota Palsu

Tyas memerinci, dari 12 Kantor Wilayah Pegadaian di seluruh Indonesia, Jakarta mendominasi transaksi deposito emas nasional.

  • Kanwil Pegadaian Jakarta 1 tercatat memiliki 3.967 nasabah dengan total deposito 180 kilogram emas.
  • Kanwil Pegadaian Jakarta 2 memiliki 3.536 nasabah dengan total 183 kilogram emas.

Tyas menyebut tingginya angka ini selaras dengan tingkat literasi keuangan masyarakat Jakarta yang dinilai cukup baik.

“Literasi keuangan tinggi, masyarakat yang berinvestasi (deposito) emas juga lebih banyak di sana. Hal itu menyebabkan saldo gramasi tabungan emas lebih banyak, otomatis saldo deposito emas yang masuk dari nasabah yang ada di Jakarta juga lebih banyak lagi,” beber dia.

Berikut wilayah lain dengan transaksi deposito emas tertinggi:

  • Surabaya: 3.936 nasabah, total 147,2 kg emas
  • Jawa Tengah dan DIY: 3.999 nasabah, total 141,5 kg emas
  • Semarang: Hampir 4.000 nasabah, dengan saldo deposito mencapai 141,5 kg emas
  • Denpasar: 3.310 nasabah, total 127 kg emas
  • Balikpapan: 2.032 nasabah, total 91,6 kg emas

Baca juga: 4.000 Warga Jateng-DIY Depositokan 141,5 Kilogram Emas di Pegadaian

Selain deposito emas, Pegadaian juga memiliki dua layanan lain di Bank Emas, meski jumlah nasabahnya masih terbatas:

  • Pinjaman modal kerja emas: 3 nasabah, total 200 kg emas
  • Perdagangan emas: 14 nasabah, total 337,5 kg emas

“Nasabahnya masih terbatas, tapi insya Allah ke depan, saat kantor wilayah atau cabang diperbolehkan membuka layanan pinjaman modal kerja emas maupun perdagangan emas, transaksi akan lebih masif,” kata Tyas.

Sebagai informasi, syarat minimal untuk deposito emas di Pegadaian adalah 5 gram tabungan emas, dengan tenor antara 1 hingga 3 tahun.

“Untuk imbal jasa, keuntungannya kurang lebih 1 persen per tahun, dibagi dalam 12 bulan,” tambahnya.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Membangun Aksara, Merajut Masa Depan Anak-anak Eks Timtim di Batas Negara
Membangun Aksara, Merajut Masa Depan Anak-anak Eks Timtim di Batas Negara
Regional
Mahasiswa dan Pelajar Todong DPRD Demak dalam Dialog Terbuka, dari Beasiswa hingga Transparansi APBD
Mahasiswa dan Pelajar Todong DPRD Demak dalam Dialog Terbuka, dari Beasiswa hingga Transparansi APBD
Regional
Dana Hibah Ormas Diduga Dikuasai Oknum DPRD Jateng, Terungkap Praktik Makelar dan Potongan
Dana Hibah Ormas Diduga Dikuasai Oknum DPRD Jateng, Terungkap Praktik Makelar dan Potongan
Regional
Pariwisata Labuan Bajo Terganggu akibat Kelangkaan BBM, Pertamina Akan Bangun Terminal BBM
Pariwisata Labuan Bajo Terganggu akibat Kelangkaan BBM, Pertamina Akan Bangun Terminal BBM
Regional
Ketika Hijab Motif Aceh Menjangkau Pasar Dunia…
Ketika Hijab Motif Aceh Menjangkau Pasar Dunia…
Regional
Wali Kota Semarang Resmikan Jalan YB Mangunwijaya, Wujud Penghormatan dan Ruang Harapan
Wali Kota Semarang Resmikan Jalan YB Mangunwijaya, Wujud Penghormatan dan Ruang Harapan
Regional
Tunjangan DPRD NTT Capai Rp 41,4 Miliar Per Tahun, Ini Tanggapan Gubernur
Tunjangan DPRD NTT Capai Rp 41,4 Miliar Per Tahun, Ini Tanggapan Gubernur
Regional
Revisi Undang Undang Pariwisata, Keponakan Prabowo Beri Bocoran
Revisi Undang Undang Pariwisata, Keponakan Prabowo Beri Bocoran
Regional
Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja Tembakau, Pemkot Malang Gelar Pelatihan Olahan Pangan Bagi Pekerja Rokok
Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja Tembakau, Pemkot Malang Gelar Pelatihan Olahan Pangan Bagi Pekerja Rokok
Regional
Pesta Berujung Maut, 2 Pria di Pulau Seram Maluku Tewas Setelah Cekcok
Pesta Berujung Maut, 2 Pria di Pulau Seram Maluku Tewas Setelah Cekcok
Regional
Berkat Chromebook Bantuan Nadiem, Pelajar di Pelosok Banten Bisa Belajar Pakai Laptop
Berkat Chromebook Bantuan Nadiem, Pelajar di Pelosok Banten Bisa Belajar Pakai Laptop
Regional
Unsoed Dampingi Mahasiswi Korban Kekerasan Seksual Guru Besar
Unsoed Dampingi Mahasiswi Korban Kekerasan Seksual Guru Besar
Regional
Krisis Air Bersih di Batu Merah, Wali Kota Batam Geram
Krisis Air Bersih di Batu Merah, Wali Kota Batam Geram
Regional
DPR Hentikan Tunjangan Perumahan Rp 50 Juta, Dosen UGM: DPRD Harus Ikut Berbenah
DPR Hentikan Tunjangan Perumahan Rp 50 Juta, Dosen UGM: DPRD Harus Ikut Berbenah
Regional
WN Belgia Terpeleset Saat Menuju Danau Segar Anak Gunung Rinjani
WN Belgia Terpeleset Saat Menuju Danau Segar Anak Gunung Rinjani
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau