7 Air Rebusan Redakan Asam Lambung secara Alami, Bahan Ada di Dapur

KOMPAS.com - Asam lambung sering kambuh di malam hari. Rasa perih di perut bisa ganggu tidur.

Banyak penderita memilih cara alami untuk mengatasinya. Salah satu pilihannya adalah minum air rebusan herbal.

Baca juga: 5 Manfaat Air Rebusan Mi Instan, Bisa untuk Perawatan Tubuh

Beberapa bahan tradisional bisa membantu menenangkan lambung. Efeknya ringan dan mudah ditemukan di rumah.

Dalam artikel ini ada tujuh air rebusan alami yang bisa dicoba. Simak bahan, manfaat, dan cara kerjanya di tubuh.

Baca juga: 4 Manfaat Air Rebusan Jagung, Bantu Sehatkan Kulit

1. Air Rebusan Jahe

Dilansir dari Medical News Today, air rebusan jahe efektif meredakan asam lambung. Jahe membantu mengurangi tekanan pada sfingter esofagus bagian bawah. Tekanan ini mencegah naiknya asam lambung ke kerongkongan.

Kandungan anti-inflamasi juga membantu redakan mual. Jahe aman dikonsumsi dalam jumlah sedang, tetapi beberapa studi menyarankan untuk tidak mengonsumsinya berlebihan. Sebaiknya, konsultasi lebih dulu ke dokter jika dikonsumsi rutin setiap hari.

2. Air Rebusan Teh Kamomil

Teh kamomil dikenal memiliki efek menenangkan. Dikutip dari Healthline, minuman herbal ini juga dapat meredakan gejala GERD. Kandungannya membantu menenangkan otot saluran cerna yang tegang.

Selain itu, teh kamomil juga dapat membantu mengurangi perut kembung dan kram. Waktu terbaik untuk meminumnya adalah menjelang tidur. Hindari mencampurnya dengan pemanis buatan agar tetap efektif.

3. Air Rebusan Akar Manis

Akar manis atau licorice sudah lama digunakan sebagai obat herbal. Dilansir dari Health Care Associates, teh akar manis mampu meredakan mulas dan peradangan akibat GERD.

Kandungan glycyrrhizin dalam akar manis meningkatkan lendir pelindung lambung. Namun, konsumsi berlebihan bisa memicu efek samping. Karena itu, produk akar manis kini diolah dengan kadar glycyrrhizin rendah agar lebih aman dikonsumsi.

SHUTTERSTOCK/READNEO Menurunkan gula darah secara alami bisa dilakukan dengan konsumsi bahan herbal sebagai bagian dari pola makan sehat, seperti kayu manis dan lainnya. 5 Air Rebusan Kayu Manis dan Jahe untuk Membantu Menurunkan Kolesterol,

4. Air Rebusan Slippery Elm

Kulit bagian dalam slippery elm menghasilkan gel pelindung. Ketika dicampur air hangat, gel ini membantu melapisi dinding lambung dan kerongkongan. Rebusan herbal ini bekerja meredakan iritasi dan peradangan.

Minuman ini juga merangsang produksi lendir alami. Efeknya terasa menenangkan, cocok untuk diminum malam hari. Slippery elm juga bisa ditemukan dalam bentuk teh siap seduh di toko bahan alami.

5. Air Rebusan Kunyit

Kunyit adalah rempah yang terkenal dengan sifat anti-inflamasi. Teh kunyit bisa membantu menurunkan gejala asam lambung. Kandungan kurkumin melindungi dinding lambung dari luka dan iritasi.

Minumannya bisa dibuat dari irisan kunyit segar atau bubuk kunyit. Hindari konsumsi berlebihan karena bisa menyebabkan efek panas di perut. Campurkan dengan madu agar rasanya lebih enak dan khasiatnya makin terasa.

6. Air Rebusan Adas

Adas adalah tanaman herbal yang membantu melancarkan pencernaan. Air rebusannya cocok diminum saat perut terasa kembung atau begah. Batang dan bunga adas mengandung senyawa anti-inflamasi yang menenangkan saluran cerna.

Selain itu, aromanya juga memberi efek relaksasi. Rebusan adas bisa dikonsumsi hangat sebelum tidur. Manfaatnya terasa untuk mereka yang punya masalah asam lambung ringan.

7. Air Rebusan Akar Marshmallow

Akar marshmallow punya sejarah panjang dalam pengobatan tradisional. Tehnya mampu meredakan iritasi saluran pencernaan. Kandungan lendir alami di dalamnya melapisi lambung dan kerongkongan.

Rebusan akar marshmallow juga merangsang regenerasi jaringan. Efeknya bekerja lembut dan bertahan lama. Teh ini cocok sebagai minuman pengantar tidur untuk yang sering kambuh asam lambungnya.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Foodplace (@my.foodplace)