Ciri Mangga yang Sudah Matang, Tak Perlu Dipencet untuk Tahu Manisnya

KOMPAS.com - Siapa yang tidak tergoda dengan mangga matang yang manis, harum, dan segar?

Namun sayangnya, banyak orang masih memakai cara lama, memencet-mencet buah di pasar untuk memastikan tingkat kematangannya.

Padahal, kebiasaan ini justru bisa merusak tekstur buah dan belum tentu memberikan hasil yang akurat.

Baca juga: Cara Menyimpan Mangga agar Tetap Segar dan Manis Lebih Lama

Kabar baiknya, kamu bisa mengenali ciri mangga yang sudah matang tanpa perlu menyentuh atau menekan buah.

Cukup dengan memperhatikan warna kulit, aroma, hingga kondisi batangnya, kamu bisa menemukan mangga yang manis sempurna.

Ciri mangga matang dari tampilannya

Berikut panduan lengkapnya:

1. Warna kulit merata dan cerah

Warna kulit adalah petunjuk utama kematangan mangga. Menurut buku “Resep Kue Favorit ala Cafe All About MANGGA” (2013) karya Ide Masak, mangga matang biasanya memiliki warna kulit yang merata dan cerah, tidak terlalu hijau pekat serta bebas dari banyak bintik hitam.

Namun, perlu diingat setiap varietas mangga memiliki karakter warna yang berbeda. Misalnya:

• Arumanis: hijau tua mengilap
• Gedong gincu: oranye kemerahan
• Harum manis: hijau kekuningan
• Manalagi: hijau kekuningan pucat

2. Tekstur kulit sedikit lentur, tidak lembek

Kamu tidak perlu menekan keras untuk menilai tekstur mangga. Mangga matang yang ideal biasanya memiliki permukaan kulit yang halus dan terasa sedikit lentur saat disentuh ringan.

Pexels/sha ima Langkah pertama dalam cara memilih mangga yang manis adalah dengan menyentuh dan merasakan permukaan buah.

Jika kulit terasa sangat lembek atau meninggalkan bekas jari, kemungkinan buah sudah terlalu matang atau mulai busuk.

3. Aroma manis alami di sekitar batang

Mangga matang memiliki aroma manis yang khas, terutama di sekitar pangkal batangnya. Semakin kuat aroma manis tersebut, semakin besar kemungkinan buah matang di pohon.

Baca juga: Cara Pilih Mangga Matang Tanpa Perlu Pegang, Cukup Lihat Cirinya

Sebaliknya, jika aromanya terlalu tajam atau sedikit asam, bisa jadi mangga sudah terlalu matang.

4. Hindari kulit keriput dan bau asam

Ciri mangga yang terlalu matang dapat terlihat dari kulitnya yang mulai keriput, getah menetes, atau muncul aroma asam.

Baca juga: Mencicipi Sushi Isi Stroberi dan Mangga Berbalut Salmon, Seperti Apa Rasanya?

Buah dengan bercak kecokelatan dan kulit lembek juga menandakan kehilangan kesegaran. Pilihlah mangga yang masih kencang dan harum lembut.

5. Getah di batang sudah kering

Getah yang sudah kering atau agak menghitam di bagian batang merupakan tanda mangga dipetik dalam kondisi matang di pohon.

SHUTTERSTOCK/YOUNG SWEE MING Ilustrasi mangga kiojay, varietas mangga unggul yang berasal dari Thailand.

Mangga matang alami seperti ini memiliki rasa yang lebih manis dan aroma yang lebih kuat dibanding buah yang diperam setelah dipetik.

6. Tidak ada memar, noda, atau jamur

Periksa seluruh permukaan buah sebelum membeli. Hindari mangga dengan memar, bercak hitam besar, atau jamur putih di kulitnya.

Mangga yang baik memiliki kulit halus, bersih, dan batang yang masih menempel kuat.

Simpan dengan cara tepat

Setelah mendapat mangga yang sudah matang, maka sebaiknya simpanlah di tempat sejuk dengan sirkulasi udara baik.

Jika ingin mempercepat proses pematangan, bungkus mangga mentah dengan kertas dan simpan bersama pisang.

Baca juga: Resep Mocktail Apel Mangga, Suguhan Lebaran Pengganti Sirop

Sebaliknya, untuk memperlambat prosesnya, letakkan mangga matang di kulkas bersuhu rendah agar tetap segar lebih lama.