Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waktu dan Ciri Durian Siap Panen agar Rasanya Maksimal

Kompas.com - 24/10/2025, 12:31 WIB
Anggara Wikan Prasetya

Penulis

KOMPAS.com - Durian dikenal sebagai “raja buah” di Asia Tenggara karena cita rasanya yang khas dan aromanya yang kuat.

Buah ini banyak dibudidayakan di berbagai daerah tropis, termasuk Indonesia, dan selalu menjadi primadona ketika musim panen tiba.

Namun, untuk mendapatkan durian dengan rasa terbaik, waktu dan cara panennya harus diperhatikan dengan cermat.

Musim panen durian yang beragam

Durian termasuk buah musiman, tetapi waktu panennya bisa berbeda-beda tergantung pada varietas dan lokasi penanaman.

Ada jenis durian yang berbuah di awal tahun, sementara lainnya baru siap panen di pertengahan atau akhir tahun.

Baca juga: Makan Durian Bikin Bau Mulut, Ini 4 Cara Mengatasinya

Karena itu, durian bisa ditemukan hampir sepanjang tahun di berbagai daerah Indonesia, meski dengan varietas yang berbeda-beda.

Panen durian menjadi momen penting bagi petani. Selain menentukan kualitas rasa, cara panen yang tepat juga berpengaruh pada daya simpan dan aroma buah.

Sistem panen jatuhan, ciri khas durian Indonesia

Berdasarkan buku “Durian: Pengetahuan Dasar untuk Pecinta Durian” karya Dr. Mohamad Reza Tirtawinata dan tim, durian di Indonesia umumnya dipanen dengan sistem jatuhan, yaitu buah yang sudah matang akan jatuh sendiri dari pohon.

Sistem ini menandakan durian telah mencapai kematangan alami, sehingga rasa dan aromanya lebih optimal.

Pohon durian musang king di Tana Durian Klaten yang bakal panen raya pada Oktober-November 2023.KOMPAS.com/YUHARRANI AISYAH Pohon durian musang king di Tana Durian Klaten yang bakal panen raya pada Oktober-November 2023.

Namun, ada pula varietas tertentu yang dipanen sebelum jatuh untuk tujuan komersial atau pengiriman jarak jauh.

Biasanya, durian dapat dipanen antara 105 hingga 125 hari setelah bunga mekar, tergantung varietas dan kondisi iklim.

Cara mengetahui durian siap panen

Menentukan waktu panen durian tidak hanya berdasarkan umur buah, tetapi juga dari perubahan fisik dan aroma. Berikut beberapa tanda durian siap panen:

  1. Warna kulit berubah dari hijau menjadi kuning kecokelatan.
  2. Duri terasa lebih lunak dan tidak terlalu tajam.
  3. Garis juring (pangsa) mulai tampak jelas di permukaan kulit.
  4. Saat buah dipukul, terdengar bunyi gema khas.
  5. Aroma harum durian mulai tercium meski dari luar kulit.
  6. Tangkai buah mengering dan berwarna putih kusam.

Selain itu, kamu bisa melakukan uji tekan sederhana, durian yang matang akan terasa sedikit lunak saat ditekan dengan jari.

Durian yang sudah tua dan matang sempurna biasanya menghasilkan daging yang tebal, lembut, dan manis dengan aroma yang kuat.

Baca juga: Musim Durian Tiba, Ketahui Ciri Durian yang Bagus dan Manis

Karena itu, banyak pencinta durian lebih menyukai buah yang jatuh alami dibanding yang dipetik lebih awal.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau