Pada 2022, ekonomi Venezuela tercatat tumbuh 8 persen, setelah mengalami penurunan sebesar 80 persen antara tahun 2014 dan 2020.
Seiring dengan upaya stabilisasi ekonomi tersebut, berbagai bisnis mulai bermunculan, termasuk toko barang impor, restoran, hingga department store di ibu kota, Caracas.
Namun, pertumbuhan ekonomi ini tidak dirasakan merata. Di Caracas, ekonomi yang mulai pulih menawarkan beberapa peluang usaha baru, termasuk aplikasi pemesanan tumpangan dan pengiriman makanan.
Namun, di daerah lain seperti Maracaibo, yang merupakan jantung industri minyak Venezuela, masyarakat belum merasakan dampak positif yang signifikan.
Banyak bisnis tutup, seperti yang diungkapkan oleh Luis Medina (21), seorang warga Maracaibo, yang menunjukkan toko-toko besar seperti Subway dan Movistar yang tidak beroperasi.
Baca juga: Trump Ancam Cabut Status Bebas Pajak Harvard Usai Tolak Tuntutan Pemerintah
"Jika Anda lebih memperhatikan jalan-jalan utama tersebut, Anda akan melihat bahwa sebagian besar bisnis tutup," kata Medina.
Situasi semakin memburuk dengan inflasi yang terus meningkat. Ekonom Pedro Palma memprediksi tingkat inflasi Venezuela bisa mencapai antara 180 hingga 200 persen dalam waktu dekat.
Ia memperingatkan, pendapatan yang tidak sebanding dengan inflasi akan memaksa masyarakat untuk memotong pengeluaran mereka, bahkan banyak yang terancam kehilangan pekerjaan.
"Kami memiliki prospek yang benar-benar dramatis. Di satu sisi, inflasi yang meroket. Di sisi lain, prospek resesi yang sangat signifikan," ujar Palma, menggambarkan situasi yang semakin suram bagi warga Venezuela.
Dengan krisis yang semakin mendalam dan darurat ekonomi yang diumumkan oleh pemerintah, Venezuela menghadapi tantangan besar dalam mengatasi kondisi yang semakin buruk ini.
Baca juga: Utusan Trump: Putin Siap Buka Jalan untuk Damai dengan Ukraina
Para warga dan pemerintah kini berharap agar ada solusi yang dapat mengatasi krisis ini, meskipun prospek ekonomi tetap penuh ketidakpastian.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini