PETALING JAYA, KOMPAS.com - Seorang putra mantan Perdana Menteri Malaysia ditangkap polisi setelah ditemukan membawa narkoba dalam mobil yang dikendarainya secara mencurigakan.
Penangkapan terjadi pada Sabtu (23/8/2025) di Jalan Raya Sprint, dekat Gerbang Tol Damansara, setelah polisi melihat kendaraan yang dikemudikan tersangka melaju mundur dengan kecepatan tinggi.
"Tersangka mengemudi mundur secara mencurigakan di KM 0,6 jalan raya tersebut sebelum dihentikan petugas," demikian laporan Malay Mail, mengutip keterangan dari Kepolisian Selangor.
Baca juga: Jet Tempur Malaysia Meledak Saat Latihan Malam, Pilot Selamat
Saat dilakukan penggeledahan, polisi menemukan sejumlah kecil narkoba jenis heroin serta beberapa alat yang diduga digunakan untuk mengonsumsi narkotika.
“Petugas menemukan 3 gram heroin dalam kendaraan tersangka,” tulis The Star dalam laporannya.
Namun, Shazeli enggan mengungkap identitas lebih lanjut mengenai tokoh politik yang dimaksud.
Baca juga:
"Ya, dia anak dari mantan perdana menteri, tapi saya tidak akan memberikan rincian lebih lanjut," ujar Shazeli seperti dikutip New Straits Times.
Disebutkan pula bahwa tersangka berusia 20-an dan pernah terlibat kasus narkoba sebelumnya.
Saat ini, ia telah diserahkan ke Unit Reserse Kriminal Narkoba di Markas Kepolisian Petaling Jaya untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
Baca juga: Kenapa Isu Blok Ambalat Mencuat Lagi, Bagaimana Sikap RI-Malaysia?
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini