Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelar Pangeran Andrew Resmi Dicabut, Apa Efeknya bagi Sarah Ferguson dan Anak-anak Mereka?

Kompas.com - 02/11/2025, 10:30 WIB
Intan Maharani

Penulis

KOMPAS.com - Setelah kehilangan gelar kebangsawanan, Andrew Mountbatten Windsor kini menghadapi perubahan besar dalam hidupnya. 

Raja Charles III secara resmi memerintahkan penghapusan seluruh gelar dan kehormatan yang sebelumnya melekat pada Pangeran Andrew.

Selain itu, ia meminta saudaranya itu untuk meninggalkan kediaman resminya di Royal Lodge, Windsor.

Baca juga: Apa itu Skandal Epstein yang Buat Raja Charles III Cabut Gelar Pangeran Andrew dan Mengusirnya?

Langkah itu menandai akhir perjalanan Andrew sebagai anggota aktif keluarga kerajaan dan membuka babak baru yang lebih privat bagi keluarganya.

Lantas, perubahan apa yang akan terjadi pada hidup Andrew dan bagaimana efeknya terhadap keluarga? 

Kehidupan baru Andrew di Sandringham

Buckingham Palace mengonfirmasi bahwa Andrew telah menerima perintah untuk menyerahkan hak sewa Royal Lodge, rumah mewah 30 kamar yang telah ditempatinya sejak 2003. 

Kemudian, ia akan dipindahkan ke properti pribadi Raja di Sandringham Estate, Norfolk.

Dalam pernyataan resminya, istana menyebut langkah ini diperlukan untuk menjaga integritas monarki di tengah sorotan publik atas hubungan Andrew dengan Jeffrey Epstein.

"Yang Mulia Raja hari ini memulai proses resmi untuk mencabut gelar, jabatan, dan kehormatan dari Pangeran Andrew," bunyi pertanyaan Istana Buckingham dikutip dari CNN, Kamis (30/10/2025).

Mantan pangeran berusia 65 tahun itu kini dikenal hanya dengan nama Andrew Mountbatten Windsor, tanpa gelar resmi. 

Meskipun kehilangan status, ia dikabarkan masih akan menerima pendapatan pribadi dari Raja untuk menunjang biaya hidupnya.

Baca juga: Pangeran Andrew Lepaskan Gelar Duke of York dan Dampaknya bagi Keluarga Kerajaan

Sarah Ferguson (mantan istri Pangeran Andrew) diapit kedua putrinya.Tangkapan layar via BBC Sarah Ferguson (mantan istri Pangeran Andrew) diapit kedua putrinya.

Sarah Ferguson siap jalani hidup mandiri

Keputusan istana juga berdampak pada mantan istrinya, Sarah Ferguson, yang telah tinggal bersama Andrew di Royal Lodge sejak 2008. 

Menurut sumber kerajaan, Sarah akan segera meninggalkan kediaman tersebut dan memulai kehidupan baru secara mandiri.

"Dia akan pindah dan tinggal di rumah terpisah," ujar sumber dekat Ferguson, dikutip dari People, Jumat (31/10/2025).

Sumber lain menegaskan, Ferguson tidak meminta bantuan keuangan atau tempat tinggal baru dari kerajaan.

"Dia akan terus membangun kehidupan yang mandiri," tulis laporan People.

Langkah ini menandai akhir dari ketergantungan Sarah pada fasilitas kerajaan setelah lebih dari dua dekade hidup berdampingan dengan Andrew. Padahal, mereka sudah bercerai sejak 1996.

Baca juga: Alasan Raja Charles III Copot Gelar Pangeran Andrew dan Usir dari Istana Windsor

Putri Beatrice dan Eugenie tetap pertahankan gelar

Berbeda dengan ayah dan ibu mereka, Princess Beatrice dan Princess Eugenie tetap mempertahankan gelar "Her Royal Highness" atau "Yang Mulia". 

Berdasarkan Letters Patent tahun 1917, mereka berhak menyandang gelar tersebut sebagai putri dari anak seorang raja.

Dikutip dari People, Sabtu (1/11/2025), Princess Beatrice, 37 tahun, dan Princess Eugenie, 35 tahun, akan mempertahankan gelar kerajaan mereka sesuai dengan Letters Patent Raja George V tahun 1917.

Meski status resmi mereka tidak berubah, reputasi keluarga York disebut mengalami tekanan besar akibat pencopotan gelar kerajaan Inggris dari sang ayah. 

Keduanya memilih menjaga jarak dari isu publik, sementara fokus pada kehidupan keluarga dan kegiatan sosial.

Baca juga: Mengenal Jeffrey Epstein, Muncikari yang Seret Nama 2 Presiden AS dan Pangeran Andrew

Sorotan publik dan masa depan monarki

Publik Inggris mendukung langkah tegas Raja Charles III terhadap saudaranya. Survei YouGov menunjukkan 79 persen responden menilai pencopotan gelar Andrew sebagai keputusan tepat.

Namun, analis kerajaan menilai dampak terhadap reputasi monarki Inggris tetap signifikan.

Oleh karena itu, kerajaan perlu bekerja lebih keras dalam menjaga kepercayaan publik pasca skandal yang melibatkan Andrew dan Virginia Giuffre.

Kasus ini kembali menegaskan bagaimana pencopotan gelar bangsawan di Inggris bukan hanya soal status pribadi, tetapi juga strategi monarki untuk mempertahankan legitimasi moral di era modern.

Baca juga: Alasan Pangeran Andrew dan Pangeran Harry Bisa Kembali Pakai Seragam Militer Saat Jaga Peti Ratu Elizabeth II

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Satu Indonesia Pernah Kena Prank oleh Seorang Perempuan yang Mengandung Bayi Ajaib
Satu Indonesia Pernah Kena Prank oleh Seorang Perempuan yang Mengandung Bayi Ajaib
Tren
Wali Kota di Meksiko Tewas Ditembak di Tengah Perayaan Hari Orang Mati
Wali Kota di Meksiko Tewas Ditembak di Tengah Perayaan Hari Orang Mati
Tren
Beli Tiket Kereta Api Lewat KAI Access Kena Platform Fee Rp 3.000, KAI: Tak Jadi
Beli Tiket Kereta Api Lewat KAI Access Kena Platform Fee Rp 3.000, KAI: Tak Jadi
Tren
Daftar Kampus dengan Prodi S1 Manajemen Terbaik di Indonesia 2025
Daftar Kampus dengan Prodi S1 Manajemen Terbaik di Indonesia 2025
Tren
Sering Tidak Disadari, 10 Kebiasaan Ini Membuat Rumah Berbau Tak Sedap
Sering Tidak Disadari, 10 Kebiasaan Ini Membuat Rumah Berbau Tak Sedap
Tren
Pesawat Airbus A400M Pertama untuk TNI AU Tiba di Indonesia, Ini Harga dan Spesifikasinya
Pesawat Airbus A400M Pertama untuk TNI AU Tiba di Indonesia, Ini Harga dan Spesifikasinya
Tren
Cara Aktivasi Paket ChatGPT Go Telkomsel
Cara Aktivasi Paket ChatGPT Go Telkomsel
Tren
Nasi di Kulkas Lebih dari 24 Jam, Aman untuk Diabetes atau Berisiko Jadi Racun?
Nasi di Kulkas Lebih dari 24 Jam, Aman untuk Diabetes atau Berisiko Jadi Racun?
Tren
Studi: Negara Paling Bahagia Bisa Jadi Negara Paling Sehat, Ini Syaratnya
Studi: Negara Paling Bahagia Bisa Jadi Negara Paling Sehat, Ini Syaratnya
Tren
Mesir Akhirnya Buka Grand Egyptian Museum di Dekat Piramida Giza, Apa Isinya?
Mesir Akhirnya Buka Grand Egyptian Museum di Dekat Piramida Giza, Apa Isinya?
Tren
Nyalakan Terang dari Serang hingga Kupang: Hana dan Tata Bergerak Lindungi Anak dari Kekerasan Seksual
Nyalakan Terang dari Serang hingga Kupang: Hana dan Tata Bergerak Lindungi Anak dari Kekerasan Seksual
Tren
Ingin Rumah Tetap Sejuk Tanpa AC? Ini 3 Tips dari Dosen Teknik Sipil
Ingin Rumah Tetap Sejuk Tanpa AC? Ini 3 Tips dari Dosen Teknik Sipil
Tren
Horor Kemacetan: Menghidupkan (Kembali) 'Work from Everywhere'
Horor Kemacetan: Menghidupkan (Kembali) "Work from Everywhere"
Tren
Hati-hati, Ragam Perangkat Ini Tetap Sedot Listrik meski Tombol “Off” Sudah Ditekan
Hati-hati, Ragam Perangkat Ini Tetap Sedot Listrik meski Tombol “Off” Sudah Ditekan
Tren
15 Kelompok Orang yang Bisa Nikmati MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis 6 Bulan, Siapa Saja?
15 Kelompok Orang yang Bisa Nikmati MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis 6 Bulan, Siapa Saja?
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau