Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LRT Jabodebek Targetkan QRIS Tap Bisa Beroperasi September 2025

Kompas.com - 18/03/2025, 14:16 WIB
Elsa Catriana,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi, mengungkapkan bahwa saat ini LRT Jabodebek tengah dalam tahap persiapan dan pengembangan teknis untuk mengadopsi QRIS Tap sebagai salah satu metode pembayaran.

Penyediaan metode pembayaran yang beragam merupakan langkah strategis untuk menjadikan transportasi publik lebih inklusif.

Pihaknya menargetkan pembayaran menggunakan QRIS Tap akan mulai dioperasikan pada September 2025.

Baca juga: QRIS Tap NFC Hadir di Wondr by BNI, Bisa untuk Bayar Transportasi Umum

Saat ini, tim teknis tengah melakukan proses pengembangan untuk memastikan sistem QRIS Tap dapat berfungsi dengan optimal di seluruh stasiun LRT Jabodebek.

“Kami ingin memastikan masyarakat memiliki lebih banyak pilihan dalam bertransaksi di LRT Jabodebek. Dengan adanya QRIS Tap, pengguna akan semakin mudah mengakses layanan LRT Jabodebek, sehingga diharapkan semakin banyak masyarakat yang menjadikan LRT Jabodebek sebagai moda transportasi mereka,” ujar Purnomosidi dalam siaran pers, Selasa (18/3/2025).

Adapun metode pembayaran di LRT Jabodebek yang telah tersedia yakni menggunakan Kartu Multi Trip (KMT) Commuter Line, Kartu Uang Elektronik perbankan, Acess by KAI, dan LinkAja.

Purnomosidi menambahkan bahwa dengan mengadopsi teknologi pembayaran terkini, LRT Jabodebek berharap dapat mendorong lebih banyak pengguna untuk beralih ke transportasi umum yang lebih efisien, ramah lingkungan, dan terintegrasi.

Sebagai informasi, Bank Indonesia (BI) resmi meluncurkan QRIS Tap, sistem pembayaran digital berbasis Near Field Communication (NFC), pada Jumat (14/3/2025).

QRIS Tap memungkinkan pengguna melakukan transaksi hanya dengan menempelkan ponsel ke mesin pemindai tanpa perlu memindai kode QR secara manual.

Saat ini, QRIS Tap sudah bisa digunakan pada 134 moda transportasi umum, di antaranya MRT Jakarta (Stasiun Bundaran HI – Lebak Bulus), 120 armada Damri dan TemanBus, serta 12 moda RoyalTrans milik TransJakarta.

Baca juga: Apa Itu QRIS Tap? Berikut Manfaat hingga Cara Penggunaannya

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
IHSG Ditutup Melonjak 1,36 Persen pada 8.275, Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah Lagi
IHSG Ditutup Melonjak 1,36 Persen pada 8.275, Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah Lagi
Cuan
Perkuat Keamanan Logistik Nasional, IPC TPK Operasikan Alat Pemindai Peti Kemas di Tanjung Priok
Perkuat Keamanan Logistik Nasional, IPC TPK Operasikan Alat Pemindai Peti Kemas di Tanjung Priok
Industri
Inflasi Telur dan Daging Ayam Ras Melonjak, BPS Sebut Karena Permintaan Tinggi untuk Program MBG
Inflasi Telur dan Daging Ayam Ras Melonjak, BPS Sebut Karena Permintaan Tinggi untuk Program MBG
Ekbis
Target Swasembada Beras: Produksi Melonjak dan Tantangan Struktural
Target Swasembada Beras: Produksi Melonjak dan Tantangan Struktural
Ekbis
Menkeu Purbaya Siapkan Tarif Cukai Khusus untuk Tarik Produsen Rokok Ilegal ke Kawasan KIHT
Menkeu Purbaya Siapkan Tarif Cukai Khusus untuk Tarik Produsen Rokok Ilegal ke Kawasan KIHT
Ekbis
Jaga Daya Saing, AISA Luncurkan Kemasan Baru Salah Satu Produk Makanan Ringannya
Jaga Daya Saing, AISA Luncurkan Kemasan Baru Salah Satu Produk Makanan Ringannya
Cuan
Bank Mandiri Siap Salurkan Rp 3,22 Triliun BLTS Kesra 2025 lewat Jaringan Cabang hingga Mandiri Agen
Bank Mandiri Siap Salurkan Rp 3,22 Triliun BLTS Kesra 2025 lewat Jaringan Cabang hingga Mandiri Agen
Keuangan
Pemda Bisa Pinjam ke Pemerintah Pusat, Purbaya: Bunga 0,5 Persen
Pemda Bisa Pinjam ke Pemerintah Pusat, Purbaya: Bunga 0,5 Persen
Ekbis
Danantara: TOBA Sudah Declaire Tak Ikut Proyek Sampah Jadi Listrik
Danantara: TOBA Sudah Declaire Tak Ikut Proyek Sampah Jadi Listrik
Cuan
BEI Bakal Kirim Surat Keberatan ke MSCI soal Metode Penghitungan Free Float Saham
BEI Bakal Kirim Surat Keberatan ke MSCI soal Metode Penghitungan Free Float Saham
Cuan
DJP Bongkar Kasus Pencucian Uang Senilai Rp 58,2 Miliar
DJP Bongkar Kasus Pencucian Uang Senilai Rp 58,2 Miliar
Ekbis
QRIS Kini Bisa untuk Grab, Transaksi Digital Makin Mudah bagi Pengguna Muda
QRIS Kini Bisa untuk Grab, Transaksi Digital Makin Mudah bagi Pengguna Muda
Keuangan
ETF Emas Ditarget Rilis Sebelum Juni, BEI Masih Tunggu Aturan OJK
ETF Emas Ditarget Rilis Sebelum Juni, BEI Masih Tunggu Aturan OJK
Cuan
Pemerintah Siapkan Rp 180 Miliar untuk Diskon Angkutan Nataru
Pemerintah Siapkan Rp 180 Miliar untuk Diskon Angkutan Nataru
Ekbis
RI Belum Bisa jadi Negara dengan Ekonomi Syariah Terbesar Dunia, Kenapa?
RI Belum Bisa jadi Negara dengan Ekonomi Syariah Terbesar Dunia, Kenapa?
Syariah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau