Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928: Asal-usul, Tokoh, Ikrar, hingga Penetapan

Kompas.com - 27/10/2025, 13:59 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Setiap tanggal 28 Oktober, bangsa Indonesia memperingati Hari Sumpah Pemuda.

Momen bersejarah pada Kongres Pemuda II itu menegaskan tekad para pemuda untuk bersatu dalam satu tanah air, satu bangsa, dan satu bahasa Indonesia.

Pada tahun 2025, peringatan ini jatuh pada hari Selasa dan merupakan peringatan ke-97 dengan mengusung tema “Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu.”

Tema tersebut menjadi pengingat bahwa semangat Sumpah Pemuda yang lahir dari Kongres Pemuda II tahun 1928 bukan sekadar simbol sejarah.

Baca juga: Bacaan Doa Hari Upacara Sumpah Pemuda 2025 Resmi Versi Kemenpora

Ikrar tersebut tetap menjadi pondasi penting yang menumbuhkan rasa nasionalisme dan memperkuat persatuan di tengah keberagaman bangsa hingga kini.

Lantas, bagaimana asal usul dan perjalanan sejarahnya sehingga tanggal 28 Oktober ditetapkan sebagai Hari Sumpah Pemuda?

Berikut ulasannya berdasarkan informasi dari yang dirangkum dari laman Antara dan Gramedia.

Baca juga: Susunan Upacara Hari Sumpah Pemuda 2025 Sesuai Panduan Pemerintah

Sejarah Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928

Peristiwa Sumpah Pemuda yang diperingati setiap 28 Oktober berawal dari momentum bersejarah pada tahun 1928, tepatnya dalam Kongres Pemuda II yang diselenggarakan di Batavia (kini Jakarta).

Kongres ini menjadi titik balik penting dalam perjalanan perjuangan bangsa, karena untuk pertama kalinya para pemuda dari berbagai daerah, suku, dan organisasi menyatakan tekad bulat untuk bersatu dalam satu tanah air, satu bangsa, dan satu bahasa Indonesia.

Kesadaran akan pentingnya persatuan mulai tumbuh di awal abad ke-20, di tengah situasi penjajahan Belanda yang menimbulkan ketimpangan sosial dan politik.

Semangat nasionalisme pun muncul di kalangan pemuda terdidik dari berbagai daerah di Nusantara.

Mereka meyakini bahwa kemerdekaan hanya dapat dicapai melalui kekuatan persatuan.

Gerakan nasionalis dari berbagai negara serta kejayaan masa lalu seperti Kerajaan Sriwijaya dan Majapahit turut menjadi sumber inspirasi bagi perjuangan mereka.

Kongres Pemuda I: Langkah Awal Menuju Persatuan

Sebelum lahirnya Sumpah Pemuda, para pemuda terlebih dahulu menggelar Kongres Pemuda I pada 30 April–2 Mei 1926 di Batavia.

Kongres ini bertujuan menyamakan pandangan di antara berbagai organisasi kepemudaan agar terbentuk dasar persatuan Indonesia yang sejajar dengan bangsa-bangsa lain di dunia.

Halaman:


Terkini Lainnya
Waduk Mrica Banjarnegara Catat Curah Hujan Tertinggi, BMKG Klaim Upaya Modifikasi Cuaca Berhasil
Waduk Mrica Banjarnegara Catat Curah Hujan Tertinggi, BMKG Klaim Upaya Modifikasi Cuaca Berhasil
Jawa Tengah
Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026
Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026
Jawa Barat
Uji Coba WFH ASN Jabar Dimulai November 2025, Target Efisiensi Operasional hingga 20 Persen
Uji Coba WFH ASN Jabar Dimulai November 2025, Target Efisiensi Operasional hingga 20 Persen
Jawa Barat
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Puncak Musim Hujan
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Puncak Musim Hujan
Banten
Mahasiswa Dikeroyok hingga Tewas di Masjid Agung Sibolga, 5 Pelaku Seret dan Injak Korban Terekam CCTV
Mahasiswa Dikeroyok hingga Tewas di Masjid Agung Sibolga, 5 Pelaku Seret dan Injak Korban Terekam CCTV
Sumatera Utara
Sidang Kasus Penganiayaan Prada Lucky Namo: Peran Letnan Ahmad Faisal Diperiksa
Sidang Kasus Penganiayaan Prada Lucky Namo: Peran Letnan Ahmad Faisal Diperiksa
Jawa Timur
BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan 2025 Lebih Lama, Bisa Berlangsung hingga Februari 2026
BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan 2025 Lebih Lama, Bisa Berlangsung hingga Februari 2026
Sumatera Selatan
Daftar 15 Golongan Orang yang Bisa Naik MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis
Daftar 15 Golongan Orang yang Bisa Naik MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis
Jawa Barat
Setelah Tambang Ditutup, Dedi Mulyadi Beri Dana Kompensasi ke 9.300 Warga Bogor yang Terdampak
Setelah Tambang Ditutup, Dedi Mulyadi Beri Dana Kompensasi ke 9.300 Warga Bogor yang Terdampak
Jawa Barat
Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan 3 November 2025: Berawan di Beberapa Wilayah
Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan 3 November 2025: Berawan di Beberapa Wilayah
Sulawesi Selatan
Harga Emas Antam Turun Rp 12.000 di Awal November, Simak Pecahan dan Buyback Terbarunya
Harga Emas Antam Turun Rp 12.000 di Awal November, Simak Pecahan dan Buyback Terbarunya
Kalimantan Barat
Tanda Duka Pakubuwono XIII Wafat, Keraton Yogya Tiadakan Pentas dan Tak Bunyikan Gamelan
Tanda Duka Pakubuwono XIII Wafat, Keraton Yogya Tiadakan Pentas dan Tak Bunyikan Gamelan
Jawa Tengah
Kala Jokowi dan Gibran Melayat Raja Keraton Solo PB XIII
Kala Jokowi dan Gibran Melayat Raja Keraton Solo PB XIII
Jawa Tengah
BMKG Bersama BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca untuk Redam Hujan Ekstrem di Jawa
BMKG Bersama BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca untuk Redam Hujan Ekstrem di Jawa
Banten
Setelah Jokowi, Budi Arie Yakin Projo Mampu Antar Prabowo Jadi Presiden Dua Periode
Setelah Jokowi, Budi Arie Yakin Projo Mampu Antar Prabowo Jadi Presiden Dua Periode
Jawa Tengah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau