Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Projo Siap Ganti Logo Siluet Jokowi, Budi Arie Tegaskan Tak Lagi Kultus Individu

Kompas.com - 02/11/2025, 16:00 WIB
Wahyu Wachid Anshory

Editor

KOMPAS.com - Ketua Umum relawan Projo, Budi Arie Setiadi, menegaskan bahwa organisasi yang dipimpinnya tidak akan berubah menjadi partai politik.

Sebaliknya, para relawan yang tergabung dalam Projo justru akan diarahkan untuk bergabung dengan partai lain sesuai pilihan masing-masing.

Pernyataan tersebut disampaikan Budi Arie di sela-sela Kongres III Projo yang digelar di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Sabtu (1/11/2025).

"Projo tidak akan menjadi partai. (Tapi akan) bergabung," ujar Budi Arie.

Baca juga: Budi Arie Terpilih Jadi Ketum Projo 2025-2030 Secara Aklamasi

Ia juga menyampaikan keinginannya untuk segera bergabung dengan Partai Gerindra yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto.

Menurutnya, langkah ini merupakan bentuk komitmen untuk memperkuat dan mendukung agenda politik pemerintahan Prabowo.

"Ya secepatnya (gabung Gerindra)," katanya singkat.

Mengapa Projo Tidak Jadi Partai Politik?

Dalam kesempatan itu, Budi Arie menegaskan bahwa keputusan untuk tidak menjadikan Projo sebagai partai politik diambil dengan mempertimbangkan arah gerakan relawan yang selama ini bersifat lintas partai.

Menurutnya, Projo akan tetap menjadi wadah partisipasi politik masyarakat sipil tanpa harus menjadi peserta pemilu.

"Kita akan lihat dinamika di kongres. Belum diputuskan secara final, tapi saya sudah mengusulkan ke forum agar Projo tetap dalam format organisasi relawan," ujarnya.

Baca juga: Wajah Baru Projo, Tinggalkan Logo Siluet Jokowi, Pastikan Tak Akan Dirikan Partai Baru

Budi menambahkan bahwa dirinya tidak memaksa seluruh kader untuk mengikuti langkahnya bergabung dengan partai tertentu. Ia ingin keputusan tersebut lahir secara alami sesuai aspirasi masing-masing anggota.

"Ya nanti kita lihat dinamika. Saya tidak memaksa siapa pun. Yang penting arah kita jelas, mendukung agenda nasional Presiden Prabowo," tuturnya.

Mengapa Logo Projo Akan Diubah?

Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad bersama Ketua Umum relawan Projo Budi Arie Setiadi di sela-sela  Kongres III Projo yang digelar di Grand Sahid Jaya, Sudirman, Jakarta Pusat, Sabtu (1/11/2025). Dok. Istimewa Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad bersama Ketua Umum relawan Projo Budi Arie Setiadi di sela-sela Kongres III Projo yang digelar di Grand Sahid Jaya, Sudirman, Jakarta Pusat, Sabtu (1/11/2025).

Selain membahas arah politik, Kongres III Projo juga menyinggung soal rencana perubahan logo organisasi.

Menurut Budi Arie, langkah ini dilakukan untuk menghindari kesan bahwa Projo hanya identik dengan sosok tertentu, terutama Presiden ke-7 RI Joko Widodo.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya
Waduk Mrica Banjarnegara Catat Curah Hujan Tertinggi, BMKG Klaim Upaya Modifikasi Cuaca Berhasil
Waduk Mrica Banjarnegara Catat Curah Hujan Tertinggi, BMKG Klaim Upaya Modifikasi Cuaca Berhasil
Jawa Tengah
Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026
Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026
Jawa Barat
Uji Coba WFH ASN Jabar Dimulai November 2025, Target Efisiensi Operasional hingga 20 Persen
Uji Coba WFH ASN Jabar Dimulai November 2025, Target Efisiensi Operasional hingga 20 Persen
Jawa Barat
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Puncak Musim Hujan
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Puncak Musim Hujan
Banten
Mahasiswa Dikeroyok hingga Tewas di Masjid Agung Sibolga, 5 Pelaku Seret dan Injak Korban Terekam CCTV
Mahasiswa Dikeroyok hingga Tewas di Masjid Agung Sibolga, 5 Pelaku Seret dan Injak Korban Terekam CCTV
Sumatera Utara
Sidang Kasus Penganiayaan Prada Lucky Namo: Peran Letnan Ahmad Faisal Diperiksa
Sidang Kasus Penganiayaan Prada Lucky Namo: Peran Letnan Ahmad Faisal Diperiksa
Jawa Timur
BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan 2025 Lebih Lama, Bisa Berlangsung hingga Februari 2026
BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan 2025 Lebih Lama, Bisa Berlangsung hingga Februari 2026
Sumatera Selatan
Daftar 15 Golongan Orang yang Bisa Naik MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis
Daftar 15 Golongan Orang yang Bisa Naik MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis
Jawa Barat
Setelah Tambang Ditutup, Dedi Mulyadi Beri Dana Kompensasi ke 9.300 Warga Bogor yang Terdampak
Setelah Tambang Ditutup, Dedi Mulyadi Beri Dana Kompensasi ke 9.300 Warga Bogor yang Terdampak
Jawa Barat
Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan 3 November 2025: Berawan di Beberapa Wilayah
Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan 3 November 2025: Berawan di Beberapa Wilayah
Sulawesi Selatan
Harga Emas Antam Turun Rp 12.000 di Awal November, Simak Pecahan dan Buyback Terbarunya
Harga Emas Antam Turun Rp 12.000 di Awal November, Simak Pecahan dan Buyback Terbarunya
Kalimantan Barat
Tanda Duka Pakubuwono XIII Wafat, Keraton Yogya Tiadakan Pentas dan Tak Bunyikan Gamelan
Tanda Duka Pakubuwono XIII Wafat, Keraton Yogya Tiadakan Pentas dan Tak Bunyikan Gamelan
Jawa Tengah
Kala Jokowi dan Gibran Melayat Raja Keraton Solo PB XIII
Kala Jokowi dan Gibran Melayat Raja Keraton Solo PB XIII
Jawa Tengah
BMKG Bersama BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca untuk Redam Hujan Ekstrem di Jawa
BMKG Bersama BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca untuk Redam Hujan Ekstrem di Jawa
Banten
Setelah Jokowi, Budi Arie Yakin Projo Mampu Antar Prabowo Jadi Presiden Dua Periode
Setelah Jokowi, Budi Arie Yakin Projo Mampu Antar Prabowo Jadi Presiden Dua Periode
Jawa Tengah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau