Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buka Rekrutmen hingga 8 September, Apa Tugas dan Peran "Pasukan Putih" di Jakarta?

Kompas.com - 05/09/2025, 10:32 WIB
Muhammad Isa Bustomi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta membuka pendaftaran Pasukan Putih hingga 8 September 2025.

Tim ini memiliki peran strategis dalam mendukung layanan kesehatan masyarakat, khususnya bagi warga yang kesulitan mengakses fasilitas kesehatan formal.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, Ani Ruspitawati, menegaskan bahwa seluruh proses pendaftaran dilakukan secara daring dan tidak dipungut biaya.

“Proses ini gratis dan resmi hanya melalui kanal yang sudah ditentukan,” kata Ani, Selasa (2/9/2025).

Lalu, apa tugas dan peran Pasukan Putih?

“Pasukan Putih” adalah Petugas Penanganan Kesehatan Lapangan (PJLP) yang membantu pelayanan di puskesmas, rumah sakit, hingga program kesehatan wilayah.

Mereka terlibat dalam kegiatan promotif, preventif, dan edukasi kesehatan langsung kepada masyarakat.

Baca juga: Pemprov DKI Buka Rekrutmen “Pasukan Putih” Jakarta, Ini Link Resmi Pendaftarannya

Saat ini, 292 Pasukan Putih telah ditempatkan di 292 Puskesmas Pembantu (Pustu) di seluruh Jakarta.

Tim ini disebut telah melayani lebih dari 1.000 warga melalui program Layanan Kesehatan Warga Jakarta, khususnya bagi masyarakat yang sulit mengakses fasilitas kesehatan formal.

Peran mereka meliputi:

  • Memberikan edukasi kesehatan dan pencegahan penyakit
  • Mendukung program promotif dan preventif di wilayah
  • Membantu pelayanan di puskesmas dan fasilitas kesehatan lokal
  • Melakukan pemantauan kesehatan warga secara langsung

Siapa yang bisa mendaftar?

Rekrutmen Pasukan Putih terbuka bagi warga dengan KTP DKI Jakarta dan berdomisili sesuai kecamatan yang dilamar.

  • Beberapa syarat utama:
  • Pendidikan minimal SMA/SMK sederajat
  • Usia 25–45 tahun
  • Tinggi badan minimal 160 cm (pria) dan 155 cm (wanita)
  • Melampirkan surat keterangan domisili
  • Bersedia mengikuti pelatihan setelah dinyatakan lulus
  • Pendaftaran dilakukan melalui link resmi dinkes.jakarta.go.id/pasukanputih.

Baca juga: Rekrutmen Pasukan Putih Jakarta, Catat Semua Jadwal Seleksi Sebelum 8 September

Jadwal seleksi lengkap

Calon peserta wajib memperhatikan tahapan seleksi:

  • Pendaftaran & unggah dokumen administrasi: 3–8 September 2025
  • Verifikasi dokumen: 3–9 September 2025
  • Pengumuman hasil verifikasi: 10 September 2025
  • Uji tulis & skrining kesehatan jiwa: 11–12 September 2025
  • Pengumuman hasil uji tulis: 13 September 2025
  • Pembuktian dokumen & wawancara: 15–16 September 2025
  • Pengumuman hasil akhir: 18 September 2025

Peserta yang lolos diwajibkan mengikuti pelatihan sebelum ditempatkan di lapangan.

Waspada penipuan

Ani Ruspitawati mengingatkan warga agar berhati-hati terhadap pihak yang mengaku bisa meloloskan peserta dengan imbalan uang.

“Hati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan pegawai Dinas Kesehatan. Rekrutmen ini sepenuhnya gratis,” tegasnya.

Baca juga: Alur dan Jadwal Pendaftaran Rekrutmen Pasukan Putih Jakarta

Informasi resmi dan pertanyaan lebih lanjut dapat diakses melalui situs dinkes.jakarta.go.id/pasukanputih atau nomor WhatsApp PIC rekrutmen di tiap wilayah Jakarta dan Kepulauan Seribu:

  • Jakarta Pusat: 087729391012 / 087853618380
  • Jakarta Timur: 085285543525
  • Jakarta Utara: 081213928139
  • Jakarta Selatan: 087767801229
  • Jakarta Barat: 081216709531
  • Kepulauan Seribu: 082210746939.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Depot Air Minum Gratis di Sunter Agung Dibangun dengan Dana Swadaya Koperasi
Depot Air Minum Gratis di Sunter Agung Dibangun dengan Dana Swadaya Koperasi
Megapolitan
Pramono Ungkap Alasan Dipajangnya Puing Sisa Kebakaran di Halte Jaga Jakarta
Pramono Ungkap Alasan Dipajangnya Puing Sisa Kebakaran di Halte Jaga Jakarta
Megapolitan
Massa Desak Komnas HAM Tetapkan Kasus Munir sebagai Pelanggaran Berat hingga 8 Desember
Massa Desak Komnas HAM Tetapkan Kasus Munir sebagai Pelanggaran Berat hingga 8 Desember
Megapolitan
Pramono Dorong PAM Jaya Jadi Perseroda, Fraksi Demokrat Ingatkan Risiko Komersialisasi
Pramono Dorong PAM Jaya Jadi Perseroda, Fraksi Demokrat Ingatkan Risiko Komersialisasi
Megapolitan
Depot Air Minum Isi Ulang Gratis di Sunter Agung Bakal Diresmikan Pekan Ini
Depot Air Minum Isi Ulang Gratis di Sunter Agung Bakal Diresmikan Pekan Ini
Megapolitan
Pria yang Aniaya Sekuriti di Depok Disebut dalam Pengaruh Alkohol
Pria yang Aniaya Sekuriti di Depok Disebut dalam Pengaruh Alkohol
Megapolitan
Bagaimana Progres Pemenuhan 17+8 Tuntutan Rakyat?
Bagaimana Progres Pemenuhan 17+8 Tuntutan Rakyat?
Megapolitan
Ketua Komnas HAM Temui Massa Aksi Munir, Sampaikan Perkembangan Penyelidikan
Ketua Komnas HAM Temui Massa Aksi Munir, Sampaikan Perkembangan Penyelidikan
Megapolitan
Kelurahan Sunter Agung Sediakan Depot Air Minum Isi Ulang Gratis untuk Warga
Kelurahan Sunter Agung Sediakan Depot Air Minum Isi Ulang Gratis untuk Warga
Megapolitan
Bawa Kajian “17+8 Tuntutan Rakyat”, BEM UI Desak DPR Temui Massa Besok
Bawa Kajian “17+8 Tuntutan Rakyat”, BEM UI Desak DPR Temui Massa Besok
Megapolitan
Penganiaya Sekuriti di Depok Terancam 5 Tahun Penjara
Penganiaya Sekuriti di Depok Terancam 5 Tahun Penjara
Megapolitan
Depan DPR Kembali Jadi Panggung Demonstrasi BEM UI Besok
Depan DPR Kembali Jadi Panggung Demonstrasi BEM UI Besok
Megapolitan
Diterpa Isu PHK Massal, Begini Kondisi Gudang Garam di Tanjung Barat
Diterpa Isu PHK Massal, Begini Kondisi Gudang Garam di Tanjung Barat
Megapolitan
Pria Pademangan Curi Dompet Demi Biaya Berobat Adik
Pria Pademangan Curi Dompet Demi Biaya Berobat Adik
Megapolitan
Pintu Stasiun MRT Cipete Raya Dibuka Lagi Usai Kebakaran Foodcourt, Layanan Tetap Normal
Pintu Stasiun MRT Cipete Raya Dibuka Lagi Usai Kebakaran Foodcourt, Layanan Tetap Normal
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau