Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hebohkan Warga Bangka, Polisi Ungkap Kematian Tukang Pemecah Batu Asal Jateng

Kompas.com - 05/08/2025, 05:33 WIB
Heru Dahnur ,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Seorang pria paruh baya asal Jawa Tengah bernama Amiril (51) yang sehari-hari bekerja sebagai pemecah batu ditemukan meninggal dalam posisi tertelungkup di toilet rumah warga di Mentok, Bangka Barat, pada Senin (4/8/2025).

Polisi sempat turun tangan melakukan penyelidikan karena dinilai ada kejanggalan.

"Ada laporan warga bahwa ada yang meninggal di toilet, dilakukan identifikasi dan evakuasi," kata Kepala Seksi Humas Polres Bangka Barat Iptu Yos Sudarso saat dihubungi, Senin.

Yos menjelaskan, Amiril merupakan perantau dari Jawa Tengah yang bekerja sebagai pemecah batu di Mentok.

Sehari sebelumnya, Amiril mengeluhkan sakit pada tubuhnya.

Ia kemudian mendatangi rumah warga bernama Narsih untuk dipijat.

Baca juga: Warga Bangka Belitung Ditemukan Tewas Akibat Serangan Buaya Saat Mencari Ikan

"Mengeluhkan sakit dada dan perut. Setelah sempat dipijat, kemudian dibawa berobat ke Klinik Mantri Kohar oleh anak Narsih," ujar Yos.

"Kondisi yang bersangkutan tak kunjung membaik. Esok paginya, ditemukan dalam kondisi telungkup di toilet dan tidak merespons panggilan saksi," tambah dia.

Setelah melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan saksi, polisi kemudian membawa jenazah Amiril ke RSUD Sejiran Setason untuk visum.

"Dari hasil pemeriksaan medis, diduga kuat meninggal dunia akibat serangan jantung atau jantung koroner,” ujar Yos Sudarso.

Yos menegaskan bahwa dari hasil olah TKP dan visum awal, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.

Baca juga: Terdesak Biaya Hidup, 2 Pemuda Curi Ratusan Drum di Bangka Barat

"Kami pastikan tidak ada unsur pidana dalam peristiwa ini,” ucap Yos.

Kabar adanya pekerja yang meninggal sempat menghebohkan warga Kelurahan Sungai Daeng, Mentok.

Polisi memastikan kondisi tersebut telah ditangani dengan cepat dan situasi Kamtibmas aman terkendali.

"Setelah dilakukan identifikasi dan koordinasi dengan pihak keluarga di Jawa, disepakati bahwa jenazah akan dimakamkan di Mentok. Pemakaman dibantu oleh pihak kepolisian bersama rekan kerja dan warga sekitar," demikian Yos.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Sempat Batal Imbas Demo Ricuh, Magelang Ethno Carnival 2025 Rilis Jadwal Baru
Sempat Batal Imbas Demo Ricuh, Magelang Ethno Carnival 2025 Rilis Jadwal Baru
Regional
Jalan Rusak, Warga di Majene Terpaksa Tandu Jenazah Sejauh 7 Kilometer
Jalan Rusak, Warga di Majene Terpaksa Tandu Jenazah Sejauh 7 Kilometer
Regional
Tabrak Motor di Lampu Merah, Mobil Freed Terbalik di Jalan Slamet Riyadi Solo
Tabrak Motor di Lampu Merah, Mobil Freed Terbalik di Jalan Slamet Riyadi Solo
Regional
ASN Pensiun Kerap Alami Masalah Finansial, Pemprov Kalteng Beri Pembekalan
ASN Pensiun Kerap Alami Masalah Finansial, Pemprov Kalteng Beri Pembekalan
Regional
Setahun Terbengkalai, Lahan Bekas Pasar Ngawen Blora Akan Dibangun Ulang, Anggaran Rp 38,2 Miliar
Setahun Terbengkalai, Lahan Bekas Pasar Ngawen Blora Akan Dibangun Ulang, Anggaran Rp 38,2 Miliar
Regional
Mantan Wali Kota Cilegon Edi Ariadi Meninggal Dunia
Mantan Wali Kota Cilegon Edi Ariadi Meninggal Dunia
Regional
Jadi Tersangka Penggelapan Tanah, Anggota DPRD Kebumen Ajukan Penangguhan Penahanan
Jadi Tersangka Penggelapan Tanah, Anggota DPRD Kebumen Ajukan Penangguhan Penahanan
Regional
2 Mobil Barang Bukti Kasus Rp 10 Miliar Bank Jateng Diamankan di Polresta Solo
2 Mobil Barang Bukti Kasus Rp 10 Miliar Bank Jateng Diamankan di Polresta Solo
Regional
Polisi di Palangka Raya Dipecat karena Narkoba, Kapolres: Ini Sangat Berat Dilakukan
Polisi di Palangka Raya Dipecat karena Narkoba, Kapolres: Ini Sangat Berat Dilakukan
Regional
Kronologi Rombongan Atlet Karate Jadi Korban Bus ALS Terbalik di Tol Padang-Sicincin
Kronologi Rombongan Atlet Karate Jadi Korban Bus ALS Terbalik di Tol Padang-Sicincin
Regional
Wali Kota Solo Minta Menu MBG Disesuaikan Usia Siswa, Prioritaskan Gizi
Wali Kota Solo Minta Menu MBG Disesuaikan Usia Siswa, Prioritaskan Gizi
Regional
Selain Kebumen, PAC Banyumas Juga Jagokan Pinka Jadi Ketua PDIP Jateng
Selain Kebumen, PAC Banyumas Juga Jagokan Pinka Jadi Ketua PDIP Jateng
Regional
Gunung Marapi Meletus Lontarkan Abu 1 Kilometer, Warga Diimbau Waspada
Gunung Marapi Meletus Lontarkan Abu 1 Kilometer, Warga Diimbau Waspada
Regional
Berau Diprediksi Diguyur Hujan Ringan hingga Lebat 8-10 September 2025
Berau Diprediksi Diguyur Hujan Ringan hingga Lebat 8-10 September 2025
Regional
Sopir Bus ALS Kabur Usai Kecelakaan yang Tewaskan 2 Penumpang di Tol Padang-Sicincin
Sopir Bus ALS Kabur Usai Kecelakaan yang Tewaskan 2 Penumpang di Tol Padang-Sicincin
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau