Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Emas Antam Hari Ini 29 Oktober 2025 Turun Rp 15.000, Cek Buyback-nya

Kompas.com - 29/10/2025, 16:34 WIB
Tri Indriawati

Editor

KOMPAS.com - Harga emas Antam hari ini, Rabu (29/10/2025), turun Rp 15.000 per gram.

Berdasarkan pantauan KOMPAS.com di situs resmi Logam Mulia, Rabu sore, harga emas Antam turun dari Rp 2.282.000 menjadi Rp 2.267.000 per gram.

Sementara itu, harga buyback atau harga jual kembali juga turun Rp 15.000, dari Rp 2.147.000 menjadi Rp 2.132.000 per gram.

Baca juga: Harga Emas Antam Hari Ini 28 Oktober 2025 Merosot, Buyback Turun ke Rp 2,24 Juta per Gram

Dengan demikian, selisih antara harga jual dan harga buyback hari ini adalah Rp 135.000 per gram.

Daftar Harga Emas Antam Hari Ini (29 Oktober 2025)

Berikut rincian harga emas batangan Antam berdasarkan ukuran:

  • 0,5 gram: Rp 1.233.500
  • 1 gram: Rp 2.267.000
  • 5 gram: Rp 11.035.000
  • 10 gram: Rp 21.990.000
  • 25 gram: Rp 54.725.000
  • 50 gram: Rp 109.350.000
  • 100 gram: Rp 218.600.000
  • 250 gram: Rp 546.250.000
  • 500 gram: Rp 1.092.300.000
  • 1.000 gram: Rp 2.184.600.000

Harga di atas merupakan harga resmi dari Logam Mulia PT Antam Tbk dan dapat berubah sewaktu-waktu tergantung kondisi pasar emas global.

Harga Buyback Emas Antam Hari Ini

Harga buyback atau harga beli kembali oleh Antam ditetapkan sebesar Rp 2.132.000 per gram.

Artinya, jika seseorang membeli emas pada pagi hari seharga Rp 2.267.000 per gram, lalu menjualnya di hari yang sama, maka emas tersebut akan dihargai Rp 2.132.000 per gram oleh Logam Mulia.

Selisih Rp 135.000 per gram ini merupakan biaya spread transaksi yang menjadi selisih antara harga beli dan jual emas Antam.

Tren Investasi Emas Setahun Terakhir

Meski harga emas hari ini turun, tren jangka panjang masih menunjukkan potensi keuntungan yang kuat.

Jika dibandingkan dengan harga emas setahun lalu, yakni 29 Oktober 2024 sebesar Rp 1.535.000 per gram, maka pembeli saat itu akan memperoleh keuntungan sekitar 38,89 persen jika menjualnya hari ini.

Simulasi perubahan harga emas Antam berdasarkan waktu pembelian adalah sebagai berikut:

  • 22 Oktober 2025: Rp 2.337.000 → rugi 8,77%
  • 29 September 2025: Rp 2.222.000 → rugi 4,05%
  • 29 Juli 2025: Rp 1.906.000 → untung 11,86%
  • 29 April 2025: Rp 1.966.000 → untung 8,44%
  • 29 Januari 2025: Rp 1.607.000 → untung 32,67%
  • 29 Oktober 2024: Rp 1.535.000 → untung 38,89%
  • 29 Juli 2024: Rp 1.402.000 → untung 52,07%
  • 29 April 2024: Rp 1.325.000 → untung 60,91%
  • 29 Januari 2024: Rp 1.133.000 → untung 88,17%

Dari data di atas, terlihat bahwa investasi emas memberikan hasil maksimal bila disimpan dalam jangka panjang.

Harga emas Antam hari ini. Harga emas di PegadaianKOMPAS.com/ Nugraha Perdana Harga emas Antam hari ini. Harga emas di Pegadaian

Harga Emas Dunia Menguat Imbas Sentimen The Fed

Di pasar global, harga emas dunia justru menunjukkan penguatan pada Rabu (29/10/2025) setelah sempat menyentuh level terendah dalam tiga minggu terakhir.

Mengutip Reuters, harga emas di pasar spot naik 1 persen menjadi 3.991,59 dolar AS per ons, sedangkan kontrak berjangka emas Desember meningkat 0,6 persen ke level 4.005,60 dolar AS per ons.

Halaman:


Terkini Lainnya
Tasikmalaya Salah Satu Wilayah dengan Curah Hujan Tertinggi di Indonesia pada Awal November 2025
Tasikmalaya Salah Satu Wilayah dengan Curah Hujan Tertinggi di Indonesia pada Awal November 2025
Jawa Barat
Waduk Mrica Banjarnegara Catat Curah Hujan Tertinggi, BMKG Klaim Upaya Modifikasi Cuaca Berhasil
Waduk Mrica Banjarnegara Catat Curah Hujan Tertinggi, BMKG Klaim Upaya Modifikasi Cuaca Berhasil
Jawa Tengah
Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026
Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026
Jawa Barat
Uji Coba WFH ASN Jabar Dimulai November 2025, Target Efisiensi Operasional hingga 20 Persen
Uji Coba WFH ASN Jabar Dimulai November 2025, Target Efisiensi Operasional hingga 20 Persen
Jawa Barat
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Puncak Musim Hujan
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Puncak Musim Hujan
Banten
Mahasiswa Dikeroyok hingga Tewas di Masjid Agung Sibolga, 5 Pelaku Seret dan Injak Korban Terekam CCTV
Mahasiswa Dikeroyok hingga Tewas di Masjid Agung Sibolga, 5 Pelaku Seret dan Injak Korban Terekam CCTV
Sumatera Utara
Sidang Kasus Penganiayaan Prada Lucky Namo: Peran Letnan Ahmad Faisal Diperiksa
Sidang Kasus Penganiayaan Prada Lucky Namo: Peran Letnan Ahmad Faisal Diperiksa
Jawa Timur
BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan 2025 Lebih Lama, Bisa Berlangsung hingga Februari 2026
BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan 2025 Lebih Lama, Bisa Berlangsung hingga Februari 2026
Sumatera Selatan
Daftar 15 Golongan Orang yang Bisa Naik MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis
Daftar 15 Golongan Orang yang Bisa Naik MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis
Jawa Barat
Setelah Tambang Ditutup, Dedi Mulyadi Beri Dana Kompensasi ke 9.300 Warga Bogor yang Terdampak
Setelah Tambang Ditutup, Dedi Mulyadi Beri Dana Kompensasi ke 9.300 Warga Bogor yang Terdampak
Jawa Barat
Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan 3 November 2025: Berawan di Beberapa Wilayah
Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan 3 November 2025: Berawan di Beberapa Wilayah
Sulawesi Selatan
Harga Emas Antam Turun Rp 12.000 di Awal November, Simak Pecahan dan Buyback Terbarunya
Harga Emas Antam Turun Rp 12.000 di Awal November, Simak Pecahan dan Buyback Terbarunya
Kalimantan Barat
Tanda Duka Pakubuwono XIII Wafat, Keraton Yogya Tiadakan Pentas dan Tak Bunyikan Gamelan
Tanda Duka Pakubuwono XIII Wafat, Keraton Yogya Tiadakan Pentas dan Tak Bunyikan Gamelan
Jawa Tengah
Kala Jokowi dan Gibran Melayat Raja Keraton Solo PB XIII
Kala Jokowi dan Gibran Melayat Raja Keraton Solo PB XIII
Jawa Tengah
BMKG Bersama BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca untuk Redam Hujan Ekstrem di Jawa
BMKG Bersama BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca untuk Redam Hujan Ekstrem di Jawa
Banten
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau