Jika suatu wilayah ditempati oleh Parakang, Poppo’ tidak akan muncul di sana, begitu pula sebaliknya. Keduanya dipercaya sebagai wujud kutukan turun-temurun akibat kesalahan nenek moyang yang bermain dengan ilmu hitam.
Baca juga: Apa Makna Kepala Labu dalam Perayaan Halloween? Ini Asal-usulnya
Selain Parakang dan Poppo’, masyarakat Makassar di era 1990-an juga digemparkan oleh cerita Hantu Sumiati. Kisah ini menjadi urban legend paling terkenal di Kota Makassar yang saat itu masih bernama Ujung Pandang.
Menurut legenda, Sumiati adalah seorang gadis desa yang merantau ke kota untuk mencari kehidupan yang lebih baik.
Namun, nasib tragis menimpanya. Ia diperkosa dan dibunuh oleh pengemudi angkot dan tukang becak. Hingga kini, jasadnya disebut tak pernah ditemukan.
Sejak kematiannya, warga Makassar sering melaporkan penampakan sosok wanita berpakaian putih yang menumpang kendaraan lalu menghilang di tengah jalan.
Banyak pengemudi angkot dan ojek yang mengaku pernah mengalami kejadian itu.
Baca juga: Gaya 7 Selebritas Merayakan Halloween 2025, Victoria Justice Jadi Pengantin Zombie
Warga percaya, hantu Sumiati menuntut balas kepada para pelaku dan sering menampakkan diri kepada orang yang berpakaian kuning, warna yang diingatnya saat ia dibunuh.
Kini, makam yang dipercaya sebagai kuburan Sumiati berada di kawasan Benteng Fort Rotterdam, peninggalan kolonial Belanda di jantung Kota Makassar.
Meski sosoknya tak lagi menampakkan diri, kisah Sumiati tetap hidup sebagai bagian dari urban legend Indonesia yang mewarnai sejarah lokal Makassar.
Cerita tentang Parakang, Poppo’, dan Sumiati menunjukkan bahwa Indonesia memiliki kekayaan kisah horor yang tak kalah menarik dari kisah Halloween di Barat seperti vampir atau zombie.
Legenda-legenda ini menjadi bagian dari budaya lisan masyarakat Nusantara, yang diwariskan secara turun-temurun sebagai bentuk peringatan moral dan simbol hubungan manusia dengan alam gaib.
Bagi sebagian masyarakat, urban legend seperti ini bukan sekadar cerita menakutkan, tetapi juga cerminan kepercayaan dan nilai-nilai budaya yang telah hidup ratusan tahun di bumi Sulawesi Selatan.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang