AKP Ilham menjelaskan bahwa motif di balik pembunuhan ini dilatarbelakangi oleh rasa sakit hati, kecemburuan, dan emosi pelaku yang tak terkendali.
“Motif pembunuhan itu diduga karena pelaku sakit hati setelah merasa diperas dan ditipu oleh korban, yang mengaku hamil, serta cemburu karena korban diketahui sering pergi ke hotel bersama pria lain,” kata Ilham.
FAG mengaku kepada penyidik bahwa korban sempat mengaku sedang hamil dan kerap meminta uang.
Tak hanya itu, pelaku juga mengetahui bahwa kekasihnya tersebut berselingkuh dengan pria lain, yang semakin memicu emosi dan membuatnya nekat menghabisi nyawa korban.
Baca juga: Kades di Jambi Ngaku Bangun Jalan Pakai Dana Desa Padahal dari Pihak Ketiga
Berdasarkan hasil penyelidikan, peristiwa pembunuhan itu terjadi pada Sabtu malam (25/10/2025).
Keduanya sempat bertemu di dalam mobil untuk membicarakan hubungan mereka. Namun, perdebatan memanas hingga pelaku kehilangan kendali dan mencekik korban.
Setelah memastikan korban tak bernyawa, pelaku membawa jasad DA dan membuangnya ke Sungai Batang Tebo untuk menghilangkan jejak.
Namun, upaya itu gagal setelah jasad korban ditemukan warga keesokan harinya.
Baik korban maupun pelaku sama-sama berusia 17 tahun. Kondisi ini membuat kasus pembunuhan remaja di Bungo tersebut kini ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Bungo.
“Karena pelaku dan korban masih di bawah umur, kasus ini ditangani oleh Unit PPA. Kami akan mendalami lebih lanjut latar belakang hubungan keduanya serta kondisi psikologis pelaku,” ujar AKP Ilham.
Polisi kini tengah melengkapi berkas perkara dan mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk mobil yang digunakan pelaku saat kejadian.
Artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul Detik-detik Mencekam Pria Bungo Jambi Habisi Pacar di Mobil, Buang ke Sungai, Pelaku Ngaku Ditipu
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang