NUNUKAN, KOMPAS.com – Korban kecelakaan lalu lintas mode adu banteng antara sepeda motor dan mobil pikap yang terjadi di Jalan Lujo, Desa Tanjung Karang, Pulau Sebatik, Nunukan, Kalimantan Utara, Selasa (19/8/2025) sore, bertambah satu orang.
"Yang meninggal bertambah satu orang, atas nama Teguh Aripin berusia 6 tahun," ujar Kasat Lantas Polres Nunukan, AKP Adek Taufik, dihubungi Rabu (20/8/2025).
Adek menjelaskan, Teguh Aripin adalah keponakan dari korban tewas pertama, Risma Putri Yuliawati, warga dengan alamat KTP Jalan Nyengseret Utara RT. 07 RW. 02, Desa Situsaeur, Kecamatan Bojongloa Kidul, Kota Bandung, Jawa Barat.
Putri tinggal di Jalan Persemaian RT. 05, Nunukan Barat.
Sementara korban Teguh Aripin tinggal di Jalan RE. Martadinata RT. 05, Nunukan Utara.
Korban Risma Yuliawati meninggal di RS Pratama Sebatik.
Baca juga: Pansus Hak Angket Sudewo: DPRD Ungkap Fakta Kenaikan PBB hingga 1000 Persen
Ia mengalami patah pada paha kaki sebelah kiri dan luka pada tangan sebelah kanan.
"Korban Teguh Aripin mengalami luka pada kepala bagian belakang. Ia meninggal dunia setelah dirujuk ke RSUD Nunukan dan sempat mendapat perawatan medis," jelas Adek.
Sebelumnya diberitakan, insiden kecelakaan maut terjadi di Jalan Lujo, Desa Tanjung Karang, Pulau Sebatik, Nunukan, Kalimantan Utara, Selasa (19/8/2025) sore.
Kecelakaan melibatkan sepeda motor Yamaha Mio M3 warna merah hitam dengan nomor polisi KU 3249 NL dan mobil Daihatsu Pikap warna putih dengan nomor polisi KU 8100 NA.
- Herna Raras Wati (19), mahasiswi yang mengendarai motor dengan alamat KTP Jalan Kampung Cupu RT 001, Desa Rancamanyar, Kecamatan Baleendah, Bandung, Jawa Barat.
- Risma Putri Yuliawati (25), IRT dengan alamat KTP Nyengseret Utara, RT 07, Desa Situsaeur, Kecamatan Bojongloa Kidul, Bandung, Jawa Barat.
- Teguh Aripin (6), warga Jalan RE. Martadinata RT. 05, Nunukan Utara.
Sedangkan pengemudi mobil pikap bernama Arfanuddin (42), warga Dusun Tanjung Aru, RT 05, Desa Bukit Aru Indah, Sebatik Timur, Nunukan, Kalimantan Utara.
"Akibat kecelakaan tersebut, satu pengendara motor tewas, dan dua lainnya dilarikan ke puskesmas untuk penanganan medis," ujar Kasat Lantas Polres Nunukan, AKP Adek Taufik, melalui pesan tertulis.