Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapat 28 Chromebook dari Nadiem, Kepala Sekolah di Kalteng: 6 Laptop Rusak Sejak Awal

Kompas.com - 08/09/2025, 15:18 WIB
Akhmad Dhani,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

PALANGKA RAYA, KOMPAS.com – Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Balai Banjang, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah (Kalteng), masih mengandalkan laptop Chromebook bantuan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) era Nadiem Makarim.

Kepala SDN 1 Balai Banjang, Megawiwik, mengungkapkan bahwa dari 28 unit Chromebook yang diterima pada 2022 lalu, enam di antaranya rusak sejak awal dan tidak pernah bisa digunakan.

“Untuk SDN 1 Balai Banjang dulu di 2022 dikasih 28 unit, dan yang masih bisa berfungsi sampai sekarang ada 22 unit. (Enam lainnya) memang rusak dari awal saja,” ujar Megawiwik saat dihubungi Kompas.com dari Palangka Raya, Senin (8/9/2025).

Baca juga: Dianggap Kurang Tepat Sasaran, Chromebook untuk SMAN 1 Long Bagun Akhirnya Rusak Terendam Banjir

Ia menambahkan, sebanyak 22 unit yang masih dapat dipakai pun memiliki keterbatasan. Laptop hanya bisa menyala jika terus tersambung dengan listrik.

"Bisa dipakai tapi cas harus standby,” katanya.

Megawiwik menambahkan, hingga kini Chromebook tersebut tetap dimanfaatkan untuk kegiatan pembelajaran, termasuk gladi Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK).

“Masih, kami gladi ANBK hari ini sampai besok memakai itu. Untung tadi sinyalnya bagus,” ucapnya.

Nadiem Terjerat Korupsi Chromebook

Penggunaan Chromebook ini berlangsung di tengah sorotan publik terkait kasus korupsi pengadaan perangkat tersebut.

Mantan Mendikbudristek Nadiem Makarim telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung bersama empat pejabat lain.

Jaksa menyebut kerugian negara akibat kasus itu mencapai Rp 1,9 triliun, dari total anggaran program digitalisasi pendidikan sebesar Rp 9,3 triliun pada periode 2019–2022.

Baca juga: Meski Tak Terima Uang, Nadiem Makarim Dinilai Tetap Bisa Dijerat dalam Kasus Laptop Chromebook

Selain Nadiem, empat tersangka lain meliputi mantan staf khusus Nadiem Jurist Tan; mantan konsultan Ibrahim Arief; Direktur Sekolah Dasar Kemendikbudristek 2020–2021 Sri Wahyuningsih; serta Direktur SMP 2020–2021 Mulyatsyah.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Masyarakat Adat di Nunukan Minta 5 Gua Adat Dikeluarkan dari Rencana Kerja PT Inhutani
Masyarakat Adat di Nunukan Minta 5 Gua Adat Dikeluarkan dari Rencana Kerja PT Inhutani
Regional
Gedung Sekwan DPRD Solo Terbakar, Wali Kota Minta Layanan Tetap Optimal
Gedung Sekwan DPRD Solo Terbakar, Wali Kota Minta Layanan Tetap Optimal
Regional
Di Sidang, Afta Mahasiswa Terdakwa Kerusuhan Demo May Day Semarang: Saya Melerai!
Di Sidang, Afta Mahasiswa Terdakwa Kerusuhan Demo May Day Semarang: Saya Melerai!
Regional
Pabrik Tahu di Semarang Terbakar, Diduga karena Bara Api Sisa Penggorengan
Pabrik Tahu di Semarang Terbakar, Diduga karena Bara Api Sisa Penggorengan
Regional
HUT Ke-450 Kota Ambon, Jalan AY Patty Ditutup untuk Pesta Makan Patita
HUT Ke-450 Kota Ambon, Jalan AY Patty Ditutup untuk Pesta Makan Patita
Regional
Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon: 7 Terdakwa Disidang Maraton, Didakwa Rugikan Rp 3,5 Miliar
Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon: 7 Terdakwa Disidang Maraton, Didakwa Rugikan Rp 3,5 Miliar
Regional
LBH Samarinda Laporkan Dugaan Penganiayaan oleh Polisi saat Demo di DPRD Kaltim
LBH Samarinda Laporkan Dugaan Penganiayaan oleh Polisi saat Demo di DPRD Kaltim
Regional
Banjir Landa Perumahan H Saleh Samarinda, Aktivitas Warga Terganggu
Banjir Landa Perumahan H Saleh Samarinda, Aktivitas Warga Terganggu
Regional
Tunjangan Rumah DPRD Jateng Rp 79 Juta per Bulan Tertinggi se-Indonesia, Ketua: Sudah Diatur Pemerintah Pusat
Tunjangan Rumah DPRD Jateng Rp 79 Juta per Bulan Tertinggi se-Indonesia, Ketua: Sudah Diatur Pemerintah Pusat
Regional
Kesaksian Plinplan Polisi di Sidang May Day Semarang: Soal Masker Berubah-ubah, Tak Tahu Terdakwa yang Mana
Kesaksian Plinplan Polisi di Sidang May Day Semarang: Soal Masker Berubah-ubah, Tak Tahu Terdakwa yang Mana
Regional
Jelang Balapan, Pebalap MotoGP Akan Ikut Parade Rider di Mataram
Jelang Balapan, Pebalap MotoGP Akan Ikut Parade Rider di Mataram
Regional
Dishub Usulkan Angkot Gratis Siswa Magelang Layani 12 Rute pada 2026, Anggaran Rp 1,9 Miliar
Dishub Usulkan Angkot Gratis Siswa Magelang Layani 12 Rute pada 2026, Anggaran Rp 1,9 Miliar
Regional
Pelemparan Molotov di Pos Polisi Yogyakarta, Polisi Periksa 6 Saksi
Pelemparan Molotov di Pos Polisi Yogyakarta, Polisi Periksa 6 Saksi
Regional
Pemerintah Buru Lahan Sawit yang Dikuasai Pengusaha Bermasalah, Target 3,8 Juta Hektare
Pemerintah Buru Lahan Sawit yang Dikuasai Pengusaha Bermasalah, Target 3,8 Juta Hektare
Regional
Tunjangan Rumah DPRD Brebes Rp 35 Juta Dikritik, Bupati Paramitha: Sepakat Evaluasi
Tunjangan Rumah DPRD Brebes Rp 35 Juta Dikritik, Bupati Paramitha: Sepakat Evaluasi
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau