Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uji Coba Angkot Gratis untuk Siswa Magelang, Dinas: Rata-rata 30 Penumpang per Kendaraan

Kompas.com - 08/09/2025, 15:04 WIB
Egadia Birru,
Krisiandi

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, telah menyelesaikan uji coba program tarif angkot gratis bagi pelajar.

Program yang dikenal dengan nama Angkutan Pelajar Aman (APA) ini berlangsung sejak 14 Juli hingga 30 Agustus 2025, dengan melayani tiga rute yang berbeda.

Uji coba ini ditujukan untuk siswa sekolah dasar dan menengah pertama (SD-SMP), dan setiap rute dilayani oleh lima angkot.

Di bagian depan angkot, terdapat stiker bertuliskan "Angkutan Pelajar Aman" sebagai identifikasi kendaraan yang berpartisipasi dalam program ini.

Baca juga: Ada Posko Salah Tangkap dan Kekerasan Kericuhan di Magelang, Ini Nomor Aduannya

Program angkot gratis ini beroperasi setiap hari Senin hingga Jumat, dengan waktu keberangkatan dari pukul 05.30 hingga 07.00 WIB dan waktu kepulangan dari pukul 13.00 hingga 15.00 WIB.

Sekretaris Dinas Perhubungan Kabupaten Magelang, Mashadi, menjelaskan bahwa pada periode awal, antara 14 hingga 18 Juli, jumlah penumpang berkisar antara 8 hingga 12 siswa per angkot, baik saat berangkat maupun pulang.


Namun, jumlah penumpang perlahan meningkat, mencapai 35 siswa per angkot pada akhir Agustus 2025.

"Rata-rata penumpang di angka 30 (siswa) di masing-masing tiga trayek," ungkapnya kepada Kompas.com pada Senin (8/9/2025).

Mashadi menambahkan bahwa program angkot gratis ini dirancang dengan mempertimbangkan tiga faktor penting: menjangkau wilayah dengan angka kemiskinan ekstrem tinggi, wilayah dengan angka anak tidak sekolah yang tinggi, serta keberadaan angkot yang melintas di wilayah dengan dua indikator tersebut.

Baca juga: Sempat Batal Imbas Demo Ricuh, Magelang Ethno Carnival 2025 Rilis Jadwal Baru

Untuk mendukung uji coba ini, Dinas Perhubungan Kabupaten Magelang memberikan subsidi sebesar Rp 135.000 per kendaraan per hari, dengan total 15 angkot yang dikerahkan untuk tiga rute.

Subsidi ini mencakup biaya operasional, sewa kendaraan, serta upah sopir.

Sumber dana untuk subsidi ini berasal dari bantuan Bank Jateng yang mencapai Rp 100 juta.

1. Muntilan-Blabak-Sawangan-Tlatar: Sekolah yang dilintasi meliputi SLB Muntilan, SMP N 1 Muntilan, SMP Muhammadiyah 1 Muntilan, SMP Marganingsih Muntilan, SMP N 1 Mungkid, SMP Muhammadiyah Mungkid, SMP N 1 Sawangan, SMP N 2 Sawangan, dan SMP Muhammadiyah 2 Sawangan.

2. Sorobayan-Candimulyo-Pogalan (Kecamatan Pakis): Sekolah yang dilewati antara lain SMP N 1 Candimulyo, MTs Candimulyo, SMP N 2 Pakis, SMP 5 Satap Pogalan, dan SMP N 3 Pakis.

3. Bandongan-Kaliangkrik-Gatukan: Sekolah yang dilintasi mencakup SMP N 1 Bandongan, SMP Muhammadiyah Bandongan, SMP PGRI Bandongan, MTs N 2 Kaliangkrik (Beseran), MTs N 1 Kaliangkrik, SMP Muhammadiyah Kaliangkrik (Beseran), dan SMP N 1 Kaliangkrik (Maduretno).

Program ini diharapkan dapat membantu meningkatkan akses pendidikan bagi pelajar di daerah-daerah yang membutuhkan.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
GJL Desak Penghapusan Pungli dan Perbaikan Sistem Perizinan di Jawa Tengah
GJL Desak Penghapusan Pungli dan Perbaikan Sistem Perizinan di Jawa Tengah
Regional
Masyarakat Adat di Nunukan Minta 5 Gua Adat Dikeluarkan dari Rencana Kerja PT Inhutani
Masyarakat Adat di Nunukan Minta 5 Gua Adat Dikeluarkan dari Rencana Kerja PT Inhutani
Regional
Gedung Sekwan DPRD Solo Terbakar, Wali Kota Minta Layanan Tetap Optimal
Gedung Sekwan DPRD Solo Terbakar, Wali Kota Minta Layanan Tetap Optimal
Regional
Di Sidang, Afta Mahasiswa Terdakwa Kerusuhan Demo May Day Semarang: Saya Melerai!
Di Sidang, Afta Mahasiswa Terdakwa Kerusuhan Demo May Day Semarang: Saya Melerai!
Regional
Pabrik Tahu di Semarang Terbakar, Diduga karena Bara Api Sisa Penggorengan
Pabrik Tahu di Semarang Terbakar, Diduga karena Bara Api Sisa Penggorengan
Regional
HUT Ke-450 Kota Ambon, Jalan AY Patty Ditutup untuk Pesta Makan Patita
HUT Ke-450 Kota Ambon, Jalan AY Patty Ditutup untuk Pesta Makan Patita
Regional
Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon: 7 Terdakwa Disidang Maraton, Didakwa Rugikan Rp 3,5 Miliar
Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon: 7 Terdakwa Disidang Maraton, Didakwa Rugikan Rp 3,5 Miliar
Regional
LBH Samarinda Laporkan Dugaan Penganiayaan oleh Polisi saat Demo di DPRD Kaltim
LBH Samarinda Laporkan Dugaan Penganiayaan oleh Polisi saat Demo di DPRD Kaltim
Regional
Banjir Landa Perumahan H Saleh Samarinda, Aktivitas Warga Terganggu
Banjir Landa Perumahan H Saleh Samarinda, Aktivitas Warga Terganggu
Regional
Tunjangan Rumah DPRD Jateng Rp 79 Juta per Bulan Tertinggi se-Indonesia, Ketua: Sudah Diatur Pemerintah Pusat
Tunjangan Rumah DPRD Jateng Rp 79 Juta per Bulan Tertinggi se-Indonesia, Ketua: Sudah Diatur Pemerintah Pusat
Regional
Kesaksian Plinplan Polisi di Sidang May Day Semarang: Soal Masker Berubah-ubah, Tak Tahu Terdakwa yang Mana
Kesaksian Plinplan Polisi di Sidang May Day Semarang: Soal Masker Berubah-ubah, Tak Tahu Terdakwa yang Mana
Regional
Jelang Balapan, Pebalap MotoGP Akan Ikut Parade Rider di Mataram
Jelang Balapan, Pebalap MotoGP Akan Ikut Parade Rider di Mataram
Regional
Dishub Usulkan Angkot Gratis Siswa Magelang Layani 12 Rute pada 2026, Anggaran Rp 1,9 Miliar
Dishub Usulkan Angkot Gratis Siswa Magelang Layani 12 Rute pada 2026, Anggaran Rp 1,9 Miliar
Regional
Pelemparan Molotov di Pos Polisi Yogyakarta, Polisi Periksa 6 Saksi
Pelemparan Molotov di Pos Polisi Yogyakarta, Polisi Periksa 6 Saksi
Regional
Pemerintah Buru Lahan Sawit yang Dikuasai Pengusaha Bermasalah, Target 3,8 Juta Hektare
Pemerintah Buru Lahan Sawit yang Dikuasai Pengusaha Bermasalah, Target 3,8 Juta Hektare
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau