Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER GLOBAL] 5 Negara Punya Jet Canggih tapi Tak Punya Pilot | Tetangga RI Miliki Kapal Induk

Kompas.com - 02/09/2025, 05:09 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Berita mengenai lima negara punya jet tempur canggih tapi tak memiliki pilot, memuncaki daftar Populer Global saat ini.

Sedangkan di bawahnya, tetangga Indonesia mempunyai kapal induk tetapi tidak dilengkapi dengan jet tempur.

Berita lainnya yang banyak dibaca di kanal Global Kompas.com adalah terkait banyak media asing yang memberitakan penjarahan di rumah Sri Mulyani dan Ahmad Sahroni.

Baca juga: 2 Pesawat Kecil Tabrakan di Colorado, 1 Orang Tewas

Selengkapnya, berikut rangkuman daftar Populer Global edisi Senin (1/9/2025) hingga Selasa (2/9/2025) pagi yang dapat disimak:

1. 5 Negara Ini Punya Jet Tempur Canggih, tapi Tak Punya Pilot

Bagi sejumlah negara, kepemilikan jet tempur ternyata lebih sering terkait dengan gengsi ketimbang fungsi tempur.

Bukan sekadar diterjunkan dalam palagan, jet tempur bisa menjadi simbol kedaulatan, daya tangkal, sekaligus alat diplomasi.

Tidak sedikit jet tempur yang dipamerkan untuk parade militer, foto resmi kenegaraan, hingga alat tawar-menawar politik. Bahkan, sebagian jet tempur dibeli untuk sekadar simbol status internasional.

Artikel selengkapnya bisa dibaca di sini.

2. Tetangga Indonesia Punya Kapal Induk, tapi Tidak Dilengkapi Jet Tempur

Pada akhir 1980-an, Thailand, tetangga Indonesia, berambisi memperkuat kekuatan maritimnya di Asia Tenggara.

Ambisi tersebut diwujudkan dengan rencana pembangunan kapal induk pertama "Negeri Gajah Putih".

Setelah melalui berbagai proses, pembangunan kapal induk Thailand pun dimulai pada 1992 dengan nama HTMS Chakri Naruebet (CVH-911).

Artikel selengkapnya bisa dibaca di sini.

Baca juga: Houthi Yaman Klaim Serang Kapal Tanker Israel di Laut Merah

3. Kata Media Asing soal Penjarahan Rumah Sri Mulyani dan Ahmad Sahroni

Gelombang protes di Indonesia yang berujung pada penjarahan rumah Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati hingga anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Ahmad Sahroni menjadi sorotan media internasional.

Aksi massa sejak Senin (25/8/2025), yang bermula dari penolakan tunjangan rumah anggota DPR, kini dipandang sebagai krisis politik terbesar di era pemerintahan Prabowo Subianto.

Tiga media asing yakniAFP, Financial Times, dan The New York Times memberitakan peristiwa ini sebagai bagian dari rangkaian unjuk rasa yang meluas ke berbagai kota di Indonesia.

Halaman:

Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau