Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Menikah dengan Sahabat Bikin Lebih Bahagia dan Minim Perceraian? Ini Kata Psikolog

Kompas.com - 31/10/2025, 19:30 WIB
Muhammad Iqbal Amar,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Di tengah maraknya isu perceraian yang kerap menjadi sorotan publik, linimasa Instagram belum lama ini diramaikan dengan perdebatan seputar rahasia pernikahan langgeng.

Salah satu unggahan yang banyak menarik perhatian datang dari akun @mimpises***, yang membagikan hasil sebuah penelitian tentang kaitan persahabatan dengan keharmonisan rumah tangga.

“Menurut sebuah studi, menikah dengan sahabat sendiri terbukti lebih bahagia dan meminimalisir perceraian,” tulis akun tersebut dalam unggahannya pada Kamis (30/10/2025).

Postingan itu segera memicu diskusi hangat di kolom komentar.

Baca juga: 5 Faktor Pemicu Kekerasan Terhadap Anak: Ekonomi hingga Pernikahan Dini

Banyak warganet berbagi pengalaman pribadi maupun pandangan mereka soal kemungkinan hubungan sahabat berubah menjadi ikatan pernikahan.

Nah ini masalahnya, kalau sudah sahabatan malah susah timbul rasa,” tulis pengguna dessymau***.

Mungkin karena sahabat sudah kelihatan asli karakternya, ya?” sahut akun putri*** mencoba menebak alasan.

Namun, tak sedikit pula yang menyampaikan pengalaman pahit.

Nggak juga, buktinya dia selingkuh. Itu sebabnya aku cerai,” komentar lucychen***.

Lalu, benarkah anggapan bahwa menikahi sahabat dapat membuat pernikahan lebih bahagia dan menekan risiko perceraian?

Baca juga: Menteri PPPA: Pernikahan Usia Anak Cikal Bakal Kekerasan pada Anak dan Perempuan

Menikah dengan sahabat, benarkah lebih bahagia dan minim perceraian?

Psikolog Ibunda.id, Danti Wulan Manunggal, menjelaskan, beberapa kajian psikologi menunjukkan bahwa fondasi persahabatan dalam pernikahan mampu menghadirkan kebahagiaan dan stabilitas jangka panjang.

Danti menuturkan bahwa persahabatan sering menjadi “bahan bakar emosional” dalam hubungan suami-istri.

“Banyak penelitian mengarah pada kesimpulan serupa: ketika pasangan saling memperlakukan satu sama lain seperti sahabat terbaik, kualitas pernikahan cenderung meningkat signifikan,” ujarnya kepada Kompas.com, Jumat (31/10/2025).

Sejumlah riset mendukung klaim bahwa menikahi sahabat dapat meningkatkan peluang kebahagiaan rumah tangga.

Baca juga: Cerita Penggagas Bikin Tepuk Sakinah agar Pilar Pernikahan Mudah Diingat Catin

Salah satu studi dari National Bureau of Economic Research (NBER), Kanada, mengungkap bahwa tingkat kebahagiaan pasangan bisa melonjak hingga dua kali lipat jika mereka memandang pasangannya sebagai sahabat terdekat.

Halaman:


Terkini Lainnya
Sering Tidak Disadari, 10 Kebiasaan Ini Membuat Rumah Berbau Tak Sedap
Sering Tidak Disadari, 10 Kebiasaan Ini Membuat Rumah Berbau Tak Sedap
Tren
Pesawat Airbus A400M Pertama untuk TNI AU Tiba di Indonesia, Ini Harga dan Spesifikasinya
Pesawat Airbus A400M Pertama untuk TNI AU Tiba di Indonesia, Ini Harga dan Spesifikasinya
Tren
Cara Aktivasi Paket ChatGPT Go Telkomsel
Cara Aktivasi Paket ChatGPT Go Telkomsel
Tren
Nasi di Kulkas Lebih dari 24 Jam, Aman untuk Diabetes atau Berisiko Jadi Racun?
Nasi di Kulkas Lebih dari 24 Jam, Aman untuk Diabetes atau Berisiko Jadi Racun?
Tren
Studi: Negara Paling Bahagia Bisa Jadi Negara Paling Sehat, Ini Syaratnya
Studi: Negara Paling Bahagia Bisa Jadi Negara Paling Sehat, Ini Syaratnya
Tren
Mesir Akhirnya Buka Grand Egyptian Museum di Dekat Piramida Giza, Apa Isinya?
Mesir Akhirnya Buka Grand Egyptian Museum di Dekat Piramida Giza, Apa Isinya?
Tren
Nyalakan Terang dari Serang hingga Kupang: Hana dan Tata Bergerak Lindungi Anak dari Kekerasan Seksual
Nyalakan Terang dari Serang hingga Kupang: Hana dan Tata Bergerak Lindungi Anak dari Kekerasan Seksual
Tren
Ingin Rumah Tetap Sejuk Tanpa AC? Ini 3 Tips dari Dosen Teknik Sipil
Ingin Rumah Tetap Sejuk Tanpa AC? Ini 3 Tips dari Dosen Teknik Sipil
Tren
Horor Kemacetan: Menghidupkan (Kembali) 'Work from Everywhere'
Horor Kemacetan: Menghidupkan (Kembali) "Work from Everywhere"
Tren
Hati-hati, Ragam Perangkat Ini Tetap Sedot Listrik meski Tombol “Off” Sudah Ditekan
Hati-hati, Ragam Perangkat Ini Tetap Sedot Listrik meski Tombol “Off” Sudah Ditekan
Tren
15 Kelompok Orang yang Bisa Nikmati MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis 6 Bulan, Siapa Saja?
15 Kelompok Orang yang Bisa Nikmati MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis 6 Bulan, Siapa Saja?
Tren
Warganet Pertanyakan Reaktivasi Jalur KA Purwokerto–Wonosobo, Ini Tanggapan KAI
Warganet Pertanyakan Reaktivasi Jalur KA Purwokerto–Wonosobo, Ini Tanggapan KAI
Tren
Mengenal QRIS Tap, Apa Bedanya dengan QRIS Biasa?
Mengenal QRIS Tap, Apa Bedanya dengan QRIS Biasa?
Tren
Kronologi Pemuda Tewas Dikeroyok di Masjid Agung Sibolga Usai Dilarang Tidur Dini Hari
Kronologi Pemuda Tewas Dikeroyok di Masjid Agung Sibolga Usai Dilarang Tidur Dini Hari
Tren
5 Transportasi Umum di Jabodetabek yang Bisa Pakai QRIS Tap
5 Transportasi Umum di Jabodetabek yang Bisa Pakai QRIS Tap
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau