Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Keracunan MBG di Ketapang Bertambah Jadi 25 Orang, Dapur Ditutup Sementara

Kompas.com - 24/09/2025, 21:35 WIB
Hendra Cipta,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

KETAPANG, KOMPAS.com – Jumlah korban keracunan makanan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, bertambah menjadi 25 orang.

Kepala Dinas Kesehatan Ketapang, Feria Kowira, mengatakan korban terdiri atas 24 murid SDN 12 Benya Kayong dan seorang guru.

“Ada penambahan delapan pasien tadi malam, sehingga total yang ditangani menjadi 25 orang,” kata Feria dalam konferensi pers bersama Satgas MBG di RSUD dr. Agoesdjam Ketapang, Rabu (24/9/2025).

Baca juga: Kepala Dapur Dinonaktifkan usai 20 Siswa di Ketapang Keracunan MBG

Dari jumlah itu, 22 pasien sudah membaik dan diperbolehkan pulang. Sementara tiga orang masih dirawat karena demam, sakit perut, dan mual.

Seluruh biaya pengobatan ditanggung pemerintah daerah.

Sampel makanan telah dikirim ke Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kalbar untuk diuji di laboratorium.

Menu yang diduga menyebabkan keracunan yaitu nasi putih, ikan hiu filet saus tomat, tahu goreng, oseng kol-wortel, dan melon.

Dapur Ditutup Sementara

Akibat kasus ini, dapur MBG Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Mitra Mandiri 2 ditutup sementara.

“Kami tutup SPPG untuk sementara waktu sampai investigasi selesai. Hari ini tidak ada distribusi MBG dari dapur tersebut,” kata Kepala Regional MBG Kalbar, Agus Kurniawi.

Baca juga: Dapur MBG yang Sebabkan 20 Siswa Keracunan di Ketapang Diinvestigasi, Bisa Ditutup Permanen

Investigasi dilakukan Pemkab Ketapang bersama Polres, Dinkes, dan BPOM. Keputusan soal izin operasional dapur akan ditentukan setelah hasil pemeriksaan keluar.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Gubernur Sumut Turun Tangan Mediasi ASN Viral, Presiden Prabowo Beri Atensi Langsung
Gubernur Sumut Turun Tangan Mediasi ASN Viral, Presiden Prabowo Beri Atensi Langsung
Kilas Daerah
Sekretariat Mahasiswa di Makassar Diteror Bom Molotov, Satu Orang Terluka
Sekretariat Mahasiswa di Makassar Diteror Bom Molotov, Satu Orang Terluka
Regional
Banjir Semarang Surut, Penanganan Disebut Dapat Apresiasi dari Wapres Gibran
Banjir Semarang Surut, Penanganan Disebut Dapat Apresiasi dari Wapres Gibran
Regional
Keraton Surakarta Terapkan Aturan Melayat Raja PB XIII: Perempuan Harus Pakai Rok Panjang
Keraton Surakarta Terapkan Aturan Melayat Raja PB XIII: Perempuan Harus Pakai Rok Panjang
Regional
Bupati Gunungkidul Ungkap Ada 100-an Siswa Diduga Keracunan MBG, Soroti SPPG Tak Ditutup
Bupati Gunungkidul Ungkap Ada 100-an Siswa Diduga Keracunan MBG, Soroti SPPG Tak Ditutup
Regional
Bonus Makanan Pemberian SPPG Diduga Penyebab Keracunan di Pesantren Sumbawa Barat
Bonus Makanan Pemberian SPPG Diduga Penyebab Keracunan di Pesantren Sumbawa Barat
Regional
Polisi Bunuh dan Perkosa Dosen Perempuan di Jambi, Mobil dan Motor Korban Ditemukan
Polisi Bunuh dan Perkosa Dosen Perempuan di Jambi, Mobil dan Motor Korban Ditemukan
Regional
Kematian Prada Lucky di Barak, Sidang Terus Ungkap Peran Para Atasan
Kematian Prada Lucky di Barak, Sidang Terus Ungkap Peran Para Atasan
Regional
Baru 1 Dapur MBG di Kota Magelang Kantongi SLHS, Dinkes: Yang Lain Hasil Lab Belum Bagus
Baru 1 Dapur MBG di Kota Magelang Kantongi SLHS, Dinkes: Yang Lain Hasil Lab Belum Bagus
Regional
Bunyikan Musik Terlalu Keras, Mertua dan Menantu di Gowa Tewas Ditikam Tetangga
Bunyikan Musik Terlalu Keras, Mertua dan Menantu di Gowa Tewas Ditikam Tetangga
Regional
Polisi Propam Pembunuh dan Pemerkosa Dosen di Jambi 'Ulet' Berkelit Saat Diperiksa
Polisi Propam Pembunuh dan Pemerkosa Dosen di Jambi "Ulet" Berkelit Saat Diperiksa
Regional
Ada Perbaikan Rel Kereta, Jalan Kaligawe Semarang Diberlakukan Buka Tutup 3 Hari
Ada Perbaikan Rel Kereta, Jalan Kaligawe Semarang Diberlakukan Buka Tutup 3 Hari
Regional
Dituduh Selingkuh dan Digugat Cerai, Pria Lampung Bunuh Mantan Istri dengan Sejumlah Tusukan
Dituduh Selingkuh dan Digugat Cerai, Pria Lampung Bunuh Mantan Istri dengan Sejumlah Tusukan
Regional
Raja Surakarta PB XIII Wafat, Keraton Yogyakarta Tiadakan Pentas dan Tak Menabuh Gamelan
Raja Surakarta PB XIII Wafat, Keraton Yogyakarta Tiadakan Pentas dan Tak Menabuh Gamelan
Regional
Ketika Asmara Berujung Polisi Propam Bunuh dan Perkosa Dosen di Muaro Bungo Jambi
Ketika Asmara Berujung Polisi Propam Bunuh dan Perkosa Dosen di Muaro Bungo Jambi
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau