Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembiayaan Emas Tembus Rp 460 M, Bank Muamalat Gandeng Galeri24

Kompas.com - 18/10/2025, 12:59 WIB
Debrinata Rizky,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Bank Muamalat Indonesia Tbk menambah mitra pemasok emas untuk memenuhi meningkatnya permintaan nasabah terhadap produk pembiayaan Solusi Emas Hijrah.

Bank Muamalat resmi menggandeng PT Pegadaian Galeri Dua Empat (Galeri24) sebagai pemasok baru emas batangan.

Direktur Bank Muamalat, Ricky Rikardo Mulyadi, mengatakan langkah ini merupakan upaya perusahaan dalam memfasilitasi animo masyarakat yang semakin tinggi terhadap investasi emas, terutama di tengah tren harga emas global yang terus menguat.

Baca juga: Kenapa Harga Emas Naik Terus dalam 2 Bulan Terakhir? Ini Alasannya

Ilustrasi emas batangan. Harga emas kembali mencetak rekor baru di tengah ketegangan global dan ekspektasi penurunan suku bunga The Fed. Apa yang membuat harga logam mulia ini terus menanjak?DOK. Shutterstock. Ilustrasi emas batangan. Harga emas kembali mencetak rekor baru di tengah ketegangan global dan ekspektasi penurunan suku bunga The Fed. Apa yang membuat harga logam mulia ini terus menanjak?

“Permintaan nasabah terhadap emas terus meningkat, seiring dengan meningkatnya literasi keuangan masyarakat mengenai fungsi emas sebagai lindung nilai terhadap inflasi. Oleh karena itu, kami menambah mitra pemasok agar nasabah memiliki opsi yang lebih beragam,” ujar Ricky dalam keterangan tertulis, Sabtu (18/10/2025).

Ricky memastikan, seluruh mitra yang bekerja sama dengan Bank Muamalat telah melalui proses seleksi ketat dan terpercaya.

Emas batangan Galeri24 telah memiliki sertifikasi SNI 8880:2020 dari Badan Standardisasi Nasional (BSN) dan mudah dijual kembali, sehingga memberikan fleksibilitas tinggi bagi nasabah.

Per September 2025, pembiayaan emas Bank Muamalat tercatat tumbuh signifikan hingga menembus Rp 460 miliar, meningkat tajam dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Baca juga: Harga Buyback Emas Antam Hari Ini Naik Rp 78.000, Capai Rp 2,33 Juta per Gram

Dari total setengah ton emas yang dibukukan, sekitar 28 persen di antaranya berasal dari Galeri24.

“Kami bersyukur pembiayaan emas terus menunjukkan tren positif. Ini sejalan dengan transformasi bisnis yang kami akselerasi di segmen ritel konsumer,” tambah Ricky.

Ia menegaskan bahwa produk pembiayaan emas Bank Muamalat tidak hanya menjadi instrumen investasi, tetapi juga sarana bagi masyarakat untuk mencapai berbagai tujuan keuangan berbasis syariah.

Halaman:


Terkini Lainnya
Purbaya Tawarkan Pemda hingga BUMD Ajukan Pinjaman ke Pusat dengan Bunga Rendah 0,5 Persen
Purbaya Tawarkan Pemda hingga BUMD Ajukan Pinjaman ke Pusat dengan Bunga Rendah 0,5 Persen
Keuangan
Nilai Tukar Petani dan Nelayan Kompak Turun Pada Oktober 2025, Apa Penyebabnya?
Nilai Tukar Petani dan Nelayan Kompak Turun Pada Oktober 2025, Apa Penyebabnya?
Ekbis
Benarkah Hino Milik Toyota?
Benarkah Hino Milik Toyota?
Ekbis
Purbaya Soroti Lambatnya Penyerapan Dana oleh BTN, Sektor Perumahan Dinilai Masih Lesu
Purbaya Soroti Lambatnya Penyerapan Dana oleh BTN, Sektor Perumahan Dinilai Masih Lesu
Ekbis
Tak Mau Anak Magang Dieksploitasi, Ini Arahan Menaker
Tak Mau Anak Magang Dieksploitasi, Ini Arahan Menaker
Ekbis
Purbaya: Saya Undang Investor Asing, tapi Tidak Akan Memohon-Mohon
Purbaya: Saya Undang Investor Asing, tapi Tidak Akan Memohon-Mohon
Ekbis
Inflasi Oktober 2025 Capai 0,28 Persen, Disumbang Emas Perhiasan dan Cabai Merah
Inflasi Oktober 2025 Capai 0,28 Persen, Disumbang Emas Perhiasan dan Cabai Merah
Ekbis
Neraca Dagang Indonesia Surplus 4,34 Miliar Dollar AS pada September 2025
Neraca Dagang Indonesia Surplus 4,34 Miliar Dollar AS pada September 2025
Ekbis
Perkuat Peran di IKN, PT PP Teken Kontrak Pembangunan Jalan Kawasan Yudikatif Senilai Rp 1,97 Triliun
Perkuat Peran di IKN, PT PP Teken Kontrak Pembangunan Jalan Kawasan Yudikatif Senilai Rp 1,97 Triliun
Industri
OJK Ungkap Tantangan Pengembangan Industri Keuangan Syariah, Mulai Permodalan hingga Diversifikasi Produk
OJK Ungkap Tantangan Pengembangan Industri Keuangan Syariah, Mulai Permodalan hingga Diversifikasi Produk
Ekbis
Pabrik Asia Lesu, Dampak Tarif dan Lemahnya Permintaan AS Mulai Terasa
Pabrik Asia Lesu, Dampak Tarif dan Lemahnya Permintaan AS Mulai Terasa
Ekbis
Purbaya dan DPD Bahas Arah Kebijakan Fiskal dan Penguatan Daerah
Purbaya dan DPD Bahas Arah Kebijakan Fiskal dan Penguatan Daerah
Ekbis
Rupiah Melemah di Awal Pekan, Dihantui Kenaikan Inflasi dan Surplus Dagang Menyusut
Rupiah Melemah di Awal Pekan, Dihantui Kenaikan Inflasi dan Surplus Dagang Menyusut
Ekbis
Harga Referensi Biji Kakao Turun 14,5 Persen, Imbas Suplai Melimpah
Harga Referensi Biji Kakao Turun 14,5 Persen, Imbas Suplai Melimpah
Ekbis
Harga Emas Antam Melorot di Perdagangan Hari Ini, Turun Jadi Rp 2,27 Juta Per Gram
Harga Emas Antam Melorot di Perdagangan Hari Ini, Turun Jadi Rp 2,27 Juta Per Gram
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau